Sejarah Kue Odading, Ketika Anak Belanda Ingin Jajanan
Odading,,,,, nama jajanan khas Bandung ini memang cukup unik. Meskipun khas dari Bandung tetapi di beberapa daerah, penyebutan kue tersebut berbeda-beda. Kalau di Jawa Tengah, kue ini memiliki sebutan roti bolang-baling. Di daerah Jawa Barat, mereka menyebut kue ini dengan sebutan kue bantal atau roti goreng.
Kue odading termasuk jajanan yang sangat terjangkau harganya, bahan-bahannyapun cukup mudah didapat. Cukup enak dinikmati bersama dengan kopi dan teh. Rasanya manis dan teksturnya empuk. Cara pengolahannya dengan digoreng. Terbuat dari tepung terigu, telur dan gula pasir.
Nama odading yang unik berasal dari cerita sebuah keluarga Belanda pada jaman dulu. Pada suatu hari, anak dari tuan tanah Belanda meminta pada ibunya untuk membelikannya jajanan yang dijajakan seorang anak kampung. Dia hanya menunjuk-nunjuk jajanan tersebut yang membuat sang ibu kebingungan dengan kemauan si anak. Sang ibupun penasaran kemudian dipanggilnya si penjaja tersebut dan menyuruh membuka dagangannya yang ditutupi daun pisang. Setelah dibuka, si ibu melihat kue tersebut dengan berkata “O, dat ding” yang artinya “O, barang itu”. Dari situlah nama kue yang digoreng tersebut dikenal dengan nama Odading.
*Resep Odading*
Bahan :
250 gram tepung terigu
1 butir telur
1 sdt ragi
200 ml air hangat
200 gr gula pasir
1 sdt garam
Minyak goreng
Cara Membuat :
1. Kocok telur sampai mengembang.
2. Siapkan mangkuk besar, masukkan air hangat, tepung terigu, ragi,gula pasir dan garam, aduk hingga rata. Lalu tambahkan kocokan telur, aduk lagi sampai rata dan kalis.
3. Tutupi adonan dengan serbet bersih atau plastik bening. Diamkan selama 1 jam.
4. Setelah 1 jam, buka penutupnya, kempiskan adonan yang mengembang lalu bentuk sesuai selera. Lakukan sampai adonan habis.
5. Diamkan sebentar.
6. Goreng dalam minyak panas hingga kuning kecoklatan.
Nah, itulah asal mula kue odading dan cara pembuatannya. Namanya unik dan rasanyapun sangat enak. Kue tersebut sangat mudah untuk dicoba dibuat sendiri di rumah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar