Kamis, 31 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Jumat, 1 April 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Jumat, 1/04/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ   Mazmur 32:5; 103:2-3

Dosaku kuberitahukan kepada-Mu 

DAN KESALAHANKU  TIDAKLAH KUSEMBUNYIKAN; 

Dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku. 

 PUJILAH TUHAN, HAI JIWAKU, 

dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!

DIA YANG MENGAMPUNI SEGALA KESALAHANMU, 

yang menyembuhkan segala penyakitmu, 





πŸ’  MENYANYI :  KJ 3

🎢
Kami puji dengan riang 
Dikau, Allah yang besar;
Bagai bunga t'rima siang, 
hati kami pun mekar.
Kabut dosa dan derita, 
kebimbangan, t'lah lenyap.
Sumber suka yang abadi, 
b'ri sinarMu menyerap.


🎢
Kau memb'ri, Kau mengampuni, 
Kau limpahkan rahmatMu
Sumber air hidup ria, 
lautan kasih dan restu.
Yang mau hidup dalam kasih 
Kau jadikan milikMu
Agar kami menyayangi, 
meneladan kasihMu.








πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Mama)

Ya Bapa yang pengasih dan kekal, pada pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu, sebab di sepanjang hari kemarin sampai dengan malam yang telah lewat, Engkau melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu.

Ya TUHAN, kami mau mengawali hari ini dengan membaca Alkitab dan merenungkan firman-Mu. Oleh karena itu, bimbinglah kami dengan Roh Kudus, agar kami mengerti akan kehendak-Mu. 


Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 




πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      (Dilla, mulai)  
      πŸ“–    Matius 18:21-22 

21 Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?"

22 Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.




πŸ’  RENUNGAN :

Yesus berkata kepadanya: “Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.”  (Matius 18: 22)




 MENGAMPUNI DENGAN SEPENUH HATI ~ PENGAMPUNAN TANPA BATAS 




Melalui kisah perumpamaan pada hari ini, Yesus mengajak kita untuk memberikan pengampunan tanpa batas.

Sungguh berat permintaan Yesus dan rasanya mustahil dilaksanakan. Mengampuni sekali saja sudah sulit, apalagi berkali-kali.


Namun kita harus menyadari, sudah tak terhitung berapa banyak kesalahan, pelanggaran dan dosa kita yang telah diampuni oleh Tuhan. Ia sungguh maha rahim dan berbelas kasih kepada kita. Mengapa kita masih mengeraskan hati dan tidak bersedia mengampuni sesama?

Jangan biarkan gengsi dan harga diri menghalangi kita untuk memberikan pengampunan. Pengampunan merupakan langkah menuju pemulihan. Dengan mengampuni kita dibebaskan dari sakit hati, kebencian dan dendam. Dengan mengampuni kita akan memperoleh kedamaian, ketenangan dan kebahagiaan.

Mari mohon rahmat Tuhan agar kita dimampukan untuk terus menerus mengampuni setiap orang yang bersalah kepada kita dengan tulus dan sepenuh hati. Dengan demikian kita pun akan mendapat pengampunan daripadaNya agar kita boleh hidup kekal di dalam kerajaanNya kelak.

✝️ ✝️ ✝️


 



πŸ’  MENYANYI :   GB 49

🎢
Kasih pasti lemah lembut, kasih pasti memaafkan, kasih pasti murah hati.
Kasih-Mu, kasih-Mu Tuhan.


☘️☘️
Ajarilah kami ini saling mengasihi.
Ajarilah kami ini saling mengampuni.
Ajarilah kami ini kasih-Mu ya Tuhan
kasih-Mu kudus tiada batasnya.


🎢
Kasih pasti lemah lembut, kasih pasti memaafkan, kasih pasti murah hati.
Kasih-Mu, kasih-Mu Tuhan.


☘️☘️
Ajarilah kami ini saling mengasihi.
Ajarilah kami ini saling mengampuni.
Ajarilah kami ini kasih-Mu ya Tuhan
kasih-Mu kudus tiada batasnya.


☘️☘️
Ajarilah kami ini saling mengasihi.
Ajarilah kami ini saling mengampuni.
Ajarilah kami ini kasih-Mu ya Tuhan
kasih-Mu kudus tiada batasnya.


🌲☘️🌲
kasih-Mu kudus tiada batasnya.
kasih-Mu kudus tiada batasnya.





πŸ’  BERDOA : 
(Papa, mulai)

Tuhan, Engkau baik dan kebaikan-Mu turun-temurun untuk selama-lamanya. 

Di dalam kebaikan-Mu Engkau telah menebus diri kami dari dosa dan hukuman dosa. 

Di dalam kemurahan-Mu Engkau menghapuskan masa lalu kami dan membentangkan masa depan yang indah bagi hidup kami.

Ya Tuhan, Engkau sungguh mengasihi kami. Engkau juga mengajari kami untuk menyatakan kasih-Mu dengan mengampuni dengan segenap hati atas kesalahan - kesalahan orang lain terhadap kami.

Kami mohon, berikan kami kasih-Mu, agar kami dengan tulus ikhlas mengampuni sesama yang bersalah kepada kami sama seperti Tuhan sudah mengampuni dosa-dosa kami.


 

Kami berterima kasih, karena  selama tiga bulan yang pertama di tahun 2022 ini Engkau telah menyertai diri kami. 

Masih panjang waktu yang ada di hadapan kami, namun kami tidak merasa kuatir ataupun bimbang sebab Engkau bersedia menuntun hidup kami. 

Di saat kami hilang jalan dan tidak tahu arah mana yang harus kami tempuh Engkau senantiasa mengarahkan langkah kaki kami di jalan-Mu yang benar. 

Di saat kami melewati lembah kekelaman Engkau tidak pernah meninggalkan diri kami. Kehadiran-Mu yang menyertai diri kami, menghiburkan jiwa kami.

Ya Tuhan, ke dalam tangan-Mu kami menyerahkan hari-hari yang ada di hadapan kami.

Kalaupun kami tidak mengetahui apa yang akan kami hadapi namun kami mengenal siapa yang memegang hidup kami.

 
Tuhan, ke dalam tangan-Mu yang penuh kasih dan kemurahan kami menyerahkan hidup kami.

Kami memohon tuntunan-Mu di sepanjang hari ini. 

Kami memohon pertolongan-Mu agar kami mampu mengerjakan tugas-tugas kami  di sepanjang hari ini. 


Tolonglah diri kami untuk senantiasa berpegang kepada janji-Mu dan menaati tuntunan-Mu bagi hidup kami.

Pakailah diri kami agar di dalam setiap keadaan kami dapat hidup sebagai saluran berkat-Mu bagi orang lain. 




 
(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Rabu, 30 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Kamis, 31 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Kamis, 31/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 100:3; 95:7-8

Ketahuilah, bahwa TUHANlah Allah; 

DIALAH YANG MENJADIKAN KITA DAN PUNYA DIALAH KITA, UMAT GEMBALAAN-NYA DAN KAWANAN DOMBA TUNTUNAN TANGAN-NYA.

Pada hari ini, sekiranya kamu mendengar suara-Nya! 

JANGANLAH KERASKAN HATIMU.





πŸ’  MENYANYI :  KJ 415

🎢
Gembala baik, bersuling nan merdu,
membimbing aku pada air tenang
dan membaringkan aku berteduh
di padang rumput hijau berkenan.

☘️☘️
O, Gembalaku itu Tuhanku,
membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku
kuasa damai cerlang, bening.



🎢
Kepada domba haus dan lesu
Gembala baik memb'rikan air segar;
ke dalam hati haus dan sendu
dib'riNya air hidup yang benar.

☘️☘️
O, Gembalaku itu Tuhanku,
membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku
kuasa damai cerlang, bening.



πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Dilla)

Ya Bapa yang pengasih dan kekal, pada pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu, sebab di sepanjang hari kemarin sampai dengan malam yang telah lewat, Engkau melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu.

Ya TUHAN, kami mau mengawali hari ini dengan membaca Alkitab dan merenungkan firman-Mu. Oleh karena itu, bimbinglah kami dengan Roh Kudus, agar kami mengerti akan kehendak-Mu. 


Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 




πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      (Mama, mulai)  
      πŸ“–   Matius 18:12-14 

12 "Bagaimana pendapatmu? Jika seorang mempunyai seratus ekor domba, dan seekor di antaranya sesat, tidakkah ia akan meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di pegunungan dan pergi mencari yang sesat itu?

13 Dan Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jika ia berhasil menemukannya, lebih besar kegembiraannya atas yang seekor itu dari pada atas yang kesembilan puluh sembilan ekor yang tidak sesat.

14 Demikian juga Bapamu yang di sorga tidak menghendaki supaya seorang pun dari anak-anak ini hilang."




πŸ’  RENUNGAN :

"Demikian juga Bapamu yang di surga tidak menghendaki salah seorang dari anak-anak ini hilang." (Matius 18:14)

 “Yang hilang akan Kucari, yang tersesat akan Kubawa pulang, yang luka akan Kubalut, yang sakit akan Kukuatkan, serta yang gemuk dan yang kuat akan Kulindungi; Aku akan mengembalakan mereka sebagaimana seharusnya.” (Yehezkiel 34:16)



 



πŸ’  MENYANYI :  NKB 188


🎢
Tiap langkahku diatur oleh Tuhan
dan tangan kasihNya memimpinku.
Di tengah badai dunia menakutkan,
hatiku tetap tenang teduh.

☘️☘️
Tiap langkahku 
‘ku tahu yang Tuhan pimpin
ke tempat tinggi ‘ku dihantarNya,
hingga sekali nanti aku tiba
di rumah Bapa sorga yang baka.

🎢
Di waktu imanku mulai goyah
dan bila jalanku hampir sesat,
‘ku pandang Tuhanku, Penebus dosa,
‘ku teguh sebab Dia dekat.

☘️☘️
Tiap langkahku 
‘ku tahu yang Tuhan pimpin
ke tempat tinggi ‘ku dihantarNya,
hingga sekali nanti aku tiba
di rumah Bapa sorga yang baka.




πŸ’  BERDOA : 
(Papa, mulai)

Ya TUHAN, kami bersyukur kepada-Mu, karena Engkau gembala yang baik yang senantiasa membimbing diri kami di jalan-Mu yang benar. 

Ya TUHAN, ampunilah kami, domba -domba-Mu yang sering tidak mengindahkan tuntunan-Mu, yang sering meninggalkan kawanan-Mu dan hanya mau menikmati kebebasan kami sendiri. Curahkanlah belaskasih pengampunan-Mu atas segala dosa kami.


Ya TUHAN, kami mohon, kiranya dengan Roh-Mu Engkau memberikan kepekaan dan hikmat kepada kami agar dapat membedakan ajaran yang benar dan yang bertentangan dengan firman-Mu. 


Ya TUHAN, dengan menyadari bahwa Engkaulah pusat dan yang utama di dalam hidup kami, maka kami melangkah memasuki hari ini. 

Dengan mengandalkan anugerah-Mu kami akan menjalani hari ini di dalam sukacita dan berkat-Mu yang berlimpah-limpah. 

Ya TUHAN, sertailah diri kami dengan kasih setia-Mu dan tuntunlah hidup kami di dalam kebenaran-Mu. 


Berkatilah diri kami dengan kemurahan-Mu sebagaimana kami menempatkan diri kami sebagai saluran berkat-Mu di manapun kami berada. 


 
(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Selasa, 29 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Rabu, 30 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Rabu, 30/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 18:47; ... 113:3

TUHAN hidup! Terpujilah gunung batuku, 

DISAMPAIKAN-NYA  FIRMAN-NYA  DAN DISEMBUHKAN-NYA MEREKA, 

diluputkan-Nya mereka dari liang kubur. 

TERPUJILAH TUHAN UNTUK SELAMA-LAMANYA! 

Dari terbitnya sampai kepada terbenamnya matahari 

TERPUJILAH NAMA TUHAN. 






πŸ’  MENYANYI :  GB 9

🎢
Pujilah Tuhan, hai jiwaku;
pujilah nama-Nya yang kudus, segenap batinku.
Pujilah Tuhan, hai jiwaku,
dan jangan kau lupakan s’gala kebaikan-Nya.

🎢
Tuhan ampuni kesalahanmu
dan penyakitmu juga disembuhkan oleh-Nya.
Dialah juga yang menebus hidupmu
dan bebaskan dari alam maut kejam.





πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Mama)

Ya Bapa yang pengasih dan kekal, pada pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu, sebab di sepanjang hari kemarin sampai dengan malam yang telah lewat, Engkau melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu.

Ya TUHAN, kami mau mengawali hari ini dengan membaca Alkitab dan merenungkan firman-Mu. Oleh karena itu, bimbinglah kami dengan Roh Kudus, agar kami mengerti akan kehendak-Mu. 


Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 




πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      (Dilla, mulai)  
      πŸ“–  Matius 15:29-31 

29 Setelah meninggalkan daerah itu, Yesus menyusur pantai danau Galilea dan naik ke atas bukit lalu duduk di situ.

30 Kemudian orang banyak berbondong-bondong datang kepada-Nya membawa orang lumpuh, orang timpang, orang buta, orang bisu dan banyak lagi yang lain, lalu meletakkan mereka pada kaki Yesus dan Ia menyembuhkan mereka semuanya. 

31 Maka takjublah orang banyak itu melihat orang bisu berkata-kata, orang timpang sembuh, orang lumpuh berjalan, orang buta melihat, dan mereka memuliakan Allah Israel.

 




πŸ’  RENUNGAN :

Kemudian orang banyak berbondong-bondong datang kepada-Nya membawa orang lumpuh, orang timpang, orang buta, orang bisu dan banyak lagi yang lain, lalu meletakan mereka pada kaki Yesus dan Ia menyembuhkan mereka semua (Mat. 15:30)
 
MENYEMBUHKAN ORANG SAKIT


Yesaya bernubuat bahwa pada zaman Mesias yang disebut zaman keselamatan, akan terjadi suatu perinstiwa melampaui akal pikiran manusia, dimana orang lumpuh akan melompat, mata orang buta akan dicelikkan, dan mulut orang bisu bersorak-sorai (Yes. 35:5,6). 

Nubuat tersebut digenapi Yesus. Ia sebagai Mesias berkuasa atas kehidupan. Karena itu saat Ia berada dilereng sebuah bukit di Galilea datanglah banyak orang menjumpai Yesus dengan membawa orang lumpuh, timpang, buta, bisu dan penyakit lainnya. Yesus menyembuhkan mereka. Respons yang muncul dari mata yang menyaksikan tindakan-Nya adalah mereka takjub dan memuliakan Allah.

Seperti zaman Yesus, di sekitar kita juga banyak orang lumpuh, timpang, buta dan bisu secara fisik. Dengan kondisi lemah seperti itu mereka sering dianggap sebagai beban masyarakat. Mereka dipandang sebelah mata. Bagaimana seharusnya memberlakukan mereka?


Mungkin kita tidak bisa menyembuhkan mereka secara fisik, seperti yang dilakukan Tuhan Yesus. Tetapi kita bisa berbuat sesuatu bagi mereka yaitu memberikan kesempatan untuk beraktivitas. Ajang pertandingan Asian Para Games yang akan diselenggarakan pada bulan Juli 2022 di Solo adalah sebagai bukti bahwa orang berkebutuhan khusus (disfabel) juga mampu berprestasi. Mereka tidak perlu dikasihani secara berlebihan. Mereka membutuhkan pengakuan dan kesempatan agar mereka beroleh damai sejahtera.

Di sisi lain, di sekitar kita banyak orang yang lumpuh, timpang, buta dan bisu secara non fisik, tetapi mentalnya. 
▪️Orang disebut lumpuh secara mental yakni mereka yang putus asa menghadapi hidup. Tidak mau bangkit lagi. 
▪️Orang disebut bisu yaitu orang yang tidak berani menyuarakan kebenaran. 
▪️Orang disebut timpang yakni mereka selalu berlaku tidak adil. 
▪️Orang disebut buta yaitu orang yang tidak mau peduli dengan kondisi orang lain. 


Jadi, sebenarnya bukan hanya orang cacat secara fisik yang membutuhkan penyembuhan, tetapi orang-orang yang cacat secara mental juga perlu disembuhkan dari keberadaannya. 


 



πŸ’  MENYANYI :  NKB 14

🎢
Jadilah, Tuhan kehendak Mu!
‘Kaulah Penjunan, ‘ku tanahnya.
Bentuklah aku sesuka Mu,
‘kan ‘ku nantikan dan berserah.


🎢
Jadilah, Tuhan kehendak Mu!
Tolong, ya Tuhan, ‘ku yang lemah!
S’gala kuasa di tangan Mu;
jamahlah aku, sembuhkanlah!


🎢
Jadilah, Tuhan kehendak Mu!
S’luruh hidupku kuasailah.
Berilah Roh Mu kepadaku,
agar t’rang Kristus pun nyatalah.





πŸ’  BERDOA : 
(Papa, mulai)
Doa Rabu

Tuhan, Bapa yang penuh kasih, Sabda-Mu pagi ini mengingatkan kami untuk meneladani sikap Yesus untuk memiliki hati yang tergerak oleh belas kasihan. 

Tolonglah kami untuk memiliki hati yang digerakkan oleh belas kasihan sehingga kami dapat dengan ikhlas menolong orang orang yang sakit. 

Tuhan, tingkatkanlah iman kami melalui karya penyembuhan yang Engkau lakukan di tengah-tengah kami. Tolonglah sembuhkan orang-orang yang sakit baik secara fisik maupun secara mental.


Ya Bapa yang mahakuasa, kami berterima kasih untuk perlindungan-Mu yang telah kami alami di sepanjang malam yang  kami lalui. 

Mengawali hari yang baru ini kami mengangkat ucapan syukur kami kepada-Mu. Dengan penuh pengharapan kepada kasih setia-Mu kami menyambut hari ini sebagai bentangan kesempatan untuk memuliakan nama-Mu dalam sikap hati yang berbelas kasihan.

Tolonglah diri kami agar mampu mengisi kehidupan hari ini dengan kehidupan yang tidak sia-sia namun yang berkenan kepada-Mu. 

 

Dengan pertolongan Roh Kudus-Mu, mampukanlah diri kami untuk mengatasi semua perintang dalam kehidupan kami dan melewati hari ini dengan penuh kemenangan. 

Jadikanlah diri kami saluran kasih-Mu kepada orang-orang di sekitar kami.

 
(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Minggu, 27 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Senin, 28 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Senin, 28/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 13:6a; 19:9

Kepada kasih setia-Mu aku percaya, 

HATIKU BERSORAK-SORAK KARENA PENYELAMATAN-MU.

Titah TUHAN itu tepat, menyukakan hati; 

PERINTAH TUHAN ITU MURNI, MEMBUAT MATA BERCAHAYA. 





πŸ’  MENYANYI :  GB 44

🎢
Mengalir dalam hatiku
ceria dan damai kekal.
'Ku nyanyikan damai besar;
anug'rah kasih Allah.

Damai, damai!
Kasih yang sungguh ajaib,
betapa besar kasih-Nya;
anug'rah kasih Allah.



πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Mama)

Ya Bapa yang pengasih dan kekal, pada pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu, sebab di sepanjang hari kemarin sampai dengan malam yang telah lewat, Engkau melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu.

Ya TUHAN, kami mau mengawali hari ini dengan membaca Alkitab dan merenungkan firman-Mu. Oleh karena itu, bimbinglah kami dengan Roh Kudus, agar kami mengerti akan kehendak-Mu. 


Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 




πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      (Dilla, mulai)  
      πŸ“–  Matius 12:22-32 

22 Kemudian dibawalah kepada Yesus seorang yang kerasukan setan. Orang itu buta dan bisu, lalu Yesus menyembuhkannya, sehingga si bisu itu berkata-kata dan melihat.

23 Maka takjublah sekalian orang banyak itu, katanya: "Ia ini agaknya Anak Daud." 

24 Tetapi ketika orang Farisi mendengarnya, mereka berkata: "Dengan Beelzebul, penghulu setan, Ia mengusir setan." 

25 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata kepada mereka: "Setiap kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa dan setiap kota atau rumah tangga yang terpecah-pecah tidak dapat bertahan.

26 Demikianlah juga kalau Iblis mengusir Iblis, ia pun terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri; bagaimanakah kerajaannya dapat bertahan?

27 Jadi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, dengan kuasa siapakah pengikut-pengikutmu mengusirnya? Sebab itu merekalah yang akan menjadi hakimmu.

28 Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.

29 Atau bagaimanakah orang dapat memasuki rumah seorang yang kuat dan merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu? Sesudah diikatnya barulah dapat ia merampok rumah itu.

30 Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.

31 Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni.

32 Apabila seorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni, tetapi jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datang pun tidak.


 




πŸ’  RENUNGAN :

 

Banyak orang tercengang menyaksikan peristiwa penyembuhan yang dilakukan Tuhan Yesus. Mereka Takjub akan kuasa Tuhan Yesus yang telah menyembuhkan orang yang buta dan bisu sekaligus mengembalikan kemanusiaannya di hadapan banyak orang. 

Peristiwa pengusiran roh jahat dari seorang yang buta dan bisu melatari peringatan Yesus tentang dosa menghujat Roh Kudus. Jenis dosa ini, menurut Yesus, "tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datang pun tidak" (32).


Ucapan Yesus di atas harus dimengerti dengan mengacu pada konteks saat itu. 

Penyembuhan terhadap orang yang kerasukan itu telah menuai dua reaksi. Pertama, reaksi takjub dari orang banyak. Mereka menyatakan kemungkinan bahwa Yesus adalah Anak Daud, Mesias yang dinantikan (23). 

Sedangkan reaksi kedua datang dari orang-orang Farisi yang sangat marah karena gelar Anak Daud dikenakan pada Yesus, sehingga mereka dengan tajam menyerang Yesus, dengan tuduhan bahwa Yesus mengusir setan dengan pertolongan Beelzebul (24).


Yesus tahu bahwa orang Farisi juga mempraktikkan ritual pengusiran setan. Orang Farisi meyakini bahwa setan hanya dapat diusir dengan pertolongan Tuhan (27). Maka, sangat mengherankan jika orang Farisi tidak dapat membenarkan praktik pengusiran setan yang Yesus lakukan sebagai berasal dari Roh Tuhan.

Sikap menolak mengakui pekerjaan Roh Kudus inilah yang dimaksud dengan menghujat Roh Kudus. Artinya, walau mengenali karya Roh Kudus, tetapi menyangkal-Nya dengan menyatakan bahwa karya Roh Kudus sebagai pekerjaan Iblis. Seseorang yang menghina Yesus masih dapat diampuni karena mungkin ia belum mengenal siapa Yesus. Namun, menghujat Roh Kudus merupakan dosa yang tidak terampuni.

Orang Farisi berada dalam bahaya menghujat Roh Kudus jika tetap menganggap perbuatan Yesus sebagai pekerjaan Iblis. 

Bukan tidak mungkin kita dapat jatuh dalam dosa yang sama bila dalam diri kita masih terdapat kecenderungan seperti orang Farisi, yakni merasa paling saleh dan paling benar. Berhati-hatilah, karena sikap yang demikian hanya akan menghantar kita pada dosa yang tak terampuni.
✝️ ✝️ ✝️
 



πŸ’  MENYANYI :  GB 277


🎢
Firman Allah sudah 'kau dengar.
Laksanakan dalam hidupmu.
Firman Allah hendaklah kau sebar
pada orang di sekelilingmu.

Hai pergi segera, Tuhan utus dirimu;
wartakan karya kasih-Nya.
Roh kudus menolongmu dan memimpin langkahmu;
majulah tetap teguh.


🎢
Firman Tuhan jadi pandumu,
janganlah andalkan egomu.
sangkal diri sebagai hamba-Nya;
jadi saksi setia dan tekun.

Hai pergi segera, Tuhan utus dirimu;
wartakan karya kasih-Nya.
Roh kudus menolongmu dan memimpin langkahmu;
majulah tetap teguh.

 



πŸ’  BERDOA : 
(Papa, mulai)

Ya Tuhan, kami bersyukur kepada-Mu, karena Engkau gembala yang baik yang senantiasa membimbing diri kami di jalan-Mu yang benar. 

Melalui firman-Mu Engkau mengingatkan kami untuk menjaga hati dan pikiran agar jangan kami merasa paling saleh dan paling benar sehinggga dapat mendukakan Roh Kudus.

Ya Tuhan, kami mohon, kiranya Dengan Roh-Mu Engkau memberikan kepekaan dan hikmat kepada kami agar dapat membedakan ajaran yang benar dan yang bertentangan dengan firman-Mu. 


Ya Tuhan, dengan menyadari bahwa Engkaulah pusat dan yang utama di dalam hidup kami, maka kami melangkah memasuki hari ini. 

Dengan mengandalkan anugerah-Mu kami akan menjalani hari ini di dalam sukacita dan berkat-Mu yang berlimpah-limpah. 

Ya Tuhan, sertailah diri kami dengan kasih setia-Mu dan tuntunlah hidup kami di dalam kebenaran-Mu. 


Berkatilah diri kami dengan kemurahan-Mu sebagaimana kami menempatkan diri kami sebagai saluran berkat-Mu di manapun kami berada. 


 
(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Jumat, 25 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Sabtu, 26 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Sabtu, 26/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 100:3, 5 
 
TUHANlah yang menjadikan kita, 
dan punya Dialah kita, 

UMAT-NYA DAN KAWANAN DOMBA  GEMBALAAN-NYA. 

TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, 

DAN KESETIAAN-NYA TETAP TURUN-TEMURUN. 





πŸ’  MENYANYI :  GB 44

🎢
Mengalir dalam hatiku
ceria dan damai kekal.
'Ku nyanyikan damai besar;
anug'rah kasih Allah.

Damai, damai!
Kasih yang sungguh ajaib,
betapa besar kasih-Nya;
anug'rah kasih Allah.



πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Mama)

Ya Bapa yang pengasih dan kekal, pada pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu, sebab di sepanjang hari kemarin sampai dengan malam yang telah lewat, Engkau melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu.

Ya TUHAN, kami mau mengawali hari ini dengan membaca Alkitab dan merenungkan firman-Mu. Oleh karena itu, bimbinglah kami dengan Roh Kudus, agar kami mengerti akan kehendak-Mu. 


Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 




πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      (Dilla, mulai)  
      πŸ“–  2 Tawarikh 20:3, 13 ... 30 
 
3 Yosafat menjadi takut, lalu mengambil keputusan untuk mencari TUHAN. Ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa. 

13 Sementara itu seluruh Yehuda berdiri di hadapan TUHAN, juga segenap keluarga mereka dengan isteri dan anak-anak mereka. 

14 Lalu Yahaziel bin Zakharia bin Benaya bin Matanya, seorang Lewi dari bani Asaf, dihinggapi Roh TUHAN di tengah-tengah jemaah, 

15 dan berseru: "Camkanlah, hai seluruh Yehuda dan penduduk Yerusalem dan tuanku raja Yosafat, beginilah firman TUHAN kepadamu: Janganlah kamu takut dan terkejut karena laskar yang besar ini, sebab bukan kamu yang akan berperang melainkan Allah. 

20 Keesokan harinya pagi-pagi mereka maju menuju padang gurun Tekoa. Ketika mereka hendak berangkat, berdirilah Yosafat, dan berkata: "Dengar, hai Yehuda dan penduduk Yerusalem! Percayalah kepada TUHAN, Allahmu, dan kamu akan tetap teguh! Percayalah kepada nabi-nabi-Nya, dan kamu akan berhasil!" 

22 Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian pujian, dibuat TUHANlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka terpukul kalah.

23 Lalu bani Amon dan Moab berdiri menentang penduduk pegunungan Seir hendak menumpas dan memunahkan mereka. Segera sesudah mereka membinasakan penduduk Seir, mereka saling bunuh-membunuh.

26 Pada hari keempat mereka berkumpul di Lembah Pujian. Di sanalah mereka memuji TUHAN, dan itulah sebabnya orang menamakan tempat itu Lembah Pujian hingga sekarang. 

27 Lalu pulanglah sekalian orang Yehuda dan Yerusalem dengan Yosafat di depan. Mereka kembali ke Yerusalem dengan sukacita, karena TUHAN telah membuat mereka bersukacita karena kekalahan musuh mereka. 

28 Mereka masuk ke Yerusalem dengan gambus dan kecapi dan nafiri, lalu menuju rumah TUHAN. 

29 Ketakutan yang dari Allah menghinggapi semua kerajaan negeri-negeri lain, ketika mereka mendengar, bahwa TUHAN yang berperang melawan musuh-musuh Israel. 

30 Dan kerajaan Yosafat amanlah, karena Allahnya mengaruniakan keamanan kepadanya di segala penjuru. 





πŸ’  RENUNGAN :

Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu. 
(1 Petrus 5:7)  

Yahaziel : "Janganlah kamu takut dan terkejut karena laskar yang besar ini, sebab bukan kamu yang akan berperang melainkan Allah." _ Yosafat berkata: "... Percayalah kepada TUHAN, Allahmu, dan kamu akan tetap teguh! Percayalah kepada nabi-nabi-Nya, dan kamu akan berhasil!" (2 Tawarikh 20:14-15, 17, 20) 



TUHAN MENJAGAMU : Percayalah kepada-Nya, Andalkan Pertolongan-Nya. 

Ada satu kisah yang unik dan menarik dari para serdadu Sarasin Moor (Arab) ketika mereka menyerang Jazirah Andalusia yang berada di wilayah Spanyol saat itu. 

Tatkala para serdadu Sarasin Moor tersebut berhasil mendarat di Jazirah Andalusia, komandan pasukan memerintahkan semua perahu yang telah membawa mereka sampai di jazirah tersebut dibakar semua. 

Perintah ini tentu saja mengagetkan semua prajurit, mereka  mencoba mengklarifikasi  perintah komandan ini, jangan-jangan komandan salah memberikan perintah, tetapi dengan tegas komandan tetap berkata: “Bakar semua perahu saat ini juga!” 

Ternyata perintah ini berujung pada kemenangan. Dengan membakar semua perahu, para serdadu tidak ada yang punya alasan untuk pulang kembali atau melarikan diri. Apapun situasinya, mereka hanya ada dua pilihan: Maju terus sampai menang atau mati sebagai pejuang. Dan mereka ternyata maju terus untuk merebut kemenangannya.

***


Sepasukan laskar besar dari Edom menyerang kerajaan Yehuda. Ketakutan melanda seluruh negeri termasuk Yosafat, raja kerajaan itu. 

Yosafat sadar ia tidak memiliki cukup kekuatan untuk menghalau musuh yang tiba-tiba menyerang itu. _ Ia terjepit dan tidak berdaya. Dalam suasana sangat mencekam itu, Yosafat mengambil keputusan yang tepat: mencari Tuhan! 

Ia mengajak seluruh rakyat Yehuda untuk berpuasa dan berseru meminta pertolongan Tuhan. 

Dan Tuhan, yang mendengar seruan doa itu, menyampaikan pesan melalui Yahaziel: “Janganlah kamu takut dan terkejut karena laskar yang besar ini, sebab bukan kamu yang akan berperang melainkan Allah” (ay. 15).



Acap kali Tuhan dengan sengaja melenyapkan hal-hal yang selama ini menjadi andalan kita. 

Tuhan menghendaki agar kita hanya berharap dan mengandalkan pertolongan-Nya. 

Harta kekayaan, bakat, talenta, kecakapan, kepandaian, dan relasi yang kita anggap kuat, bisa jadi tempat kita bergantung seperti ‘perahu Sarasin’ itu. 

Sekali waktu, Tuhan mungkin akan membakar habis semua andalan kita itu dengan maksud agar kita hanya bergantung sepenuhnya kepada pertolongan-Nya. 



πŸ’  MENYANYI :  KJ 438

🎢
Apapun juga menimpamu, 
Tuhan menjagamu.
Naungan kasihNya pelindungmu, 
Tuhan menjagamu.

Tuhan menjagamu 
waktu tenang atau tegang,
Ia menjagamu, Tuhan menjagamu.



🎢
DipeliharaNya hidupmu; 
Tuhan menjagamu
dan didengarkanNya doamu; 
Tuhan menjagamu.

Tuhan menjagamu 
waktu tenang atau tegang,
Ia menjagamu, Tuhan menjagamu.

 



πŸ’  BERDOA : 
(Papa, mulai)

Ya TUHAN, oleh firman-Mu, Engkau telah menegur kami yang kurang mengandalkan kuasa-Mu.

Ya TUHAN, Bapa yang Pengasih, ampunilah kami yang selama ini masih mengandalkan kekuatan dan cara kami sendiri dalam mengatasi berbagai masalah hidup kami. 

Ya Bapa, kami percaya, bahwa Engkau lebih dari mampu untuk mengeluarkan kami dari masalah. Engkau bahkan dapat mengubahkannya menjadi berkat yang tak terbayangkan oleh kami. 

Bapa yang baik, mengawali hari ini kami menaikkan ucapan syukur kami kepada-Mu. 

Sepanjang malam Engkau telah menaungi diri kami dengan kasih setia-Mu dan sekarang Engkau memberikan kesempatan yang baru bagi kami untuk menikmati kebaikan- kebaikan-Mu di sepanjang hari ini. 

Tuhan, tolonglah kami agar dapat mengisi kesempatan yang Engkau berikan kepada kami itu dengan kehidupan yang memuliakan nama-Mu. 

Pakailah hidup kami untuk menjadi saluran berkat-Mu bagi orang-orang yang ada di sekitar kami. 

Tuntunlah diri kami untuk berjalan di jalan-jalan-Mu sehingga dengan demikian hidup kami merupakan persembahan yang berkenan di hati-Mu. 

Tolonglah diri kami agar sanggup mengerjakan tugas dan tanggung jawab kami pada hari ini dalam keberhasilan. 


(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Kamis, 24 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Jumat, 25 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Jumat, 25/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 111:10 

PERMULAAN HIKMAT ADALAH TAKUT AKAN TUHAN, 

semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. 

PUJI-PUJIAN KEPADA-NYA TETAP UNTUK SELAMANYA. 



 


πŸ’  MENYANYI :  GB 22

Besar dan ajaib segala karya-Mu,
Allah, yang Mahakuasa!
Adil dan benar segala jalan-Mu,
Raja segala bangsa!

Siapa tak takut, Tuhan,
tak mengagungkan nama-Mu?
Sebab hanya Kau yang kudus;
semua bangsa akan datang

dan sujud menyembah, sujud menyembah,
sujud menyembah, Engkau, Tuhan

dan sujud menyembah, sujud menyembah,
sujud menyembah Engkau, Tuhan








πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Papa)

Ya TUHAN yang baik bagi hidup kami, 
Kami bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu di sepanjang malam yang telah lewat. Kami juga berterima kasih untuk hari yang baru yang Engkau berikan kepada kami pada pagi ini. 

Dengan mempercayai bahwa kasih setia-Mu tidak pernah berkesudahan, ya Tuhan, kami mau mengawali hari ini dengan menaruhkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Bimbinglah kami dengan Roh-Mu dan firman-Mu agar kami mengerti kehendak-Mu.

Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 






πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      πŸ“–  2 Tawarikh 19:4-11 

4 Yosafat diam di Yerusalem. Ia mengadakan kunjungan pula ke daerah-daerah, dari Bersyeba sampai ke pegunungan Efraim, sambil menyuruh rakyat berbalik kepada TUHAN, Allah nenek moyang mereka. 

5 Ia mengangkat juga hakim-hakim di seluruh negeri, yakni di semua kota yang berkubu di Yehuda, di tiap-tiap kota.

6 Berpesanlah ia kepada hakim-hakim itu: "Pertimbangkanlah apa yang kamu buat, karena bukanlah untuk manusia kamu memutuskan hukum, melainkan untuk TUHAN, yang ada beserta kamu, bila kamu memutuskan hukum. 

7 Sebab itu, kiranya kamu diliputi oleh rasa takut kepada TUHAN. Bertindaklah dengan seksama, karena berlaku curang, memihak ataupun menerima suap tidak ada pada TUHAN, Allah kita." 

8 Juga di Yerusalem Yosafat mengangkat beberapa orang dari antara orang Lewi, dari antara para imam dan dari antara para kepala puak Israel untuk memberi keputusan dalam hal hukum TUHAN dan dalam hal perselisihan. Mereka berkedudukan di Yerusalem. 

9 Ia memerintahkan mereka: "Kamu harus bertindak dengan takut akan TUHAN, dengan setia dan dengan tulus hati, demikian: 

10 Dalam setiap perkara, yang disampaikan kepada kamu oleh rekan-rekanmu yang tinggal di kota-kota, yakni perkara-perkara mengenai penumpahan darah atau mengenai hukum, perintah, ketetapan-ketetapan dan peraturan-peraturan, hendaklah kamu memperingatkan mereka, supaya mereka jangan bersalah terhadap TUHAN, sehingga murka-Nya menimpa kamu dan rekan-rekanmu. Hendaklah kamu berbuat demikian, dan kamu tidak akan bersalah.

11 Dengan ini imam kepala Amarya diangkat sebagai ketuamu dalam segala perkara ketuhanan dan Zebaja bin Ismael, pemuka kaum Yehuda, dalam segala perkara kerajaan, sedang orang Lewi akan melayani kamu sebagai pengatur. Bertindaklah dengan tegas! Kiranya TUHAN menyertai orang yang tulus ikhlas." 
🌲🌲🌲✝️✝️✝️🌿🌿🌿




πŸ’  RENUNGAN :

Yosafat mengangkat hakim-hakim di seluruh negeri. Berpesanlah ia kepada hakim-hakim itu: "Pertimbangkanlah apa yang kamu buat, karena bukanlah untuk manusia kamu memutuskan hukum, melainkan untuk TUHAN, yang ada beserta kamu, bila kamu memutuskan hukum. Di Yerusalem Yosafat mengangkat beberapa orang dari antara orang Lewi, dari antara para imam dan dari antara para kepala puak Israel untuk memberi keputusan dalam hal hukum TUHAN dan dalam hal perselisihan. Ia memerintahkan mereka: "Kamu harus bertindak dengan takut akan TUHAN, dengan setia dan dengan tulus hati, ..." (2 Tawarikh 19:5-6, 8-9)


BELAJAR DARI PENGALAMAN YOSAFAT




"Pengalaman adalah guru terbaik." Ungkapan ini disetujui banyak orang. Dari peristiwa yang terjadi pada masa lalu seseorang dapat mengambil pelajaran, sebagai bekal untuk melangkah di masa depan.

Penyelamatan dari maut yang dilakukan Tuhan pastilah menyisakan pengalaman yang amat mendalam bagi Yosafat. Pun teguran tegas Yehu, pelihat yang menyampaikan firman Allah. Yosafat sadar, bahwa menerima ajakan Ahab merupakan kesalahan baginya. 

Beruntung Yosafat masih beroleh kesempatan bertobat dan memperbaiki diri. Karena itulah dalam mengemban tugasnya sebagai raja, Yosafat menunjukkan kasih yang berkeadilan. Ia memperhatikan rakyat secara merata. Bukan hanya rakyat di sekitar kerajaan, melainkan juga mereka yang ada di daerah-daerah, termasuk yang ada di pegunungan. Yosafat juga mendorong rakyatnya hidup benar, dengan hanya menyembah Tuhan saja. Dalam mengangkat hakim-hakim, Yosafat juga memberikan instruksi supaya mereka melakukannya bagi Tuhan, bukan bagi manusia. Mereka harus bekerja berdasar rasa takut akan Tuhan, dengan kesetiaan dan ketulusan hati.





Kualifikasi kehidupan rohani Kristen adalah takut (hormat) akan Tuhan. Bertindak dengan saksama, tidak curang, tidak memihak dan tidak menerima suap. Tegas dalam kebenaran, setia dan tulus. Sekalipun yang kita hadapi dalam dunia kerja adalah manusia,  tetapi tanggung jawab kita adalah tetap kepada Tuhan. 

Kiranya dengan belajar dari pengalaman Yosafat ini akan menguatkan kita dalam menjalani panggilan hidup dalam Tuhan. 
🌿✝️☘️
   






πŸ’  MENYANYI : GB 277

Firman Allah sudah 'kau dengar.
Laksanakan dalam hidupmu.
Firman Allah hendaklah kau sebar
pada orang di sekelilingmu.

Hai pergi segera, Tuhan utus dirimu;
wartakan karya kasih-Nya.
Roh kudus menolongmu dan memimpin langkahmu;
majulah tetap teguh.



 



πŸ’  BERDOA : 
(Mama, mulai)

Ya TUHAN, Allah yang mahatinggi, hikmat-Mu melampaui pikiran-pikiran kami. Jalan-jalan-Mu jauh lebih sempurna dibandingkan jalan-jalan kami. 

Bimbinglah kami dengan Roh-Mu dan anugerahilah diri kami dengan rahmat-Mu supaya kami dapat hidup di dalam hikmat-Mu, berjalan di dalam tuntunan-Mu, dan melangkah sesuai dengan kehendak-Mu. 

Berikan kepada kami hati yang taat terhadap bimbingan-Mu. 



Ya TUHAN, kami menyerahkan waktu yang akan kami lalui di sepanjang hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Tolonglah diri kami agar mampu mengisinya dengan pikiran, perbuatan dan perkataan yang memuliakan nama-Mu. Sehingga hidup kami di sepanjang hari ini merupakan persembahan yang berkenan kepada-Mu.


Berkatilah semua yang kami kerjakan dengan keberhasilan supaya dengan demikian hidup kami memuliakan nama-Mu.


 
(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

MEZBAH KELUARGA ~ Kamis, 24 Maret 2022








MEZBAH KELUARGA ~  Kamis, 24/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 86:11 

Tunjukkanlah kepadaku jalan-Mu, ya TUHAN, 

SUPAYA AKU HIDUP MENURUT  KEBENARAN-MU; 

 


πŸ’  MENYANYI :  GB 6

🎢
Bernyanyilah orang percaya,
bergemar dan gembira terus,
t’rang Kristus tetap bercahaya
di dalam berita kudus!


🎢
Berbakti dengan bersedia
kita ikut cahaya terang,
penuh bersyukur pada Dia
yang oleh salib-Nya menang!



πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Dilla)

Ya Tuhan yang baik bagi hidup kami, 
Kami bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu di sepanjang malam yang telah lewat. Kami juga berterima kasih untuk hari yang baru yang Engkau berikan kepada kami pada pagi ini. 

Dengan mempercayai bahwa kasih setia-Mu tidak pernah berkesudahan, ya Tuhan, kami mau mengawali hari ini dengan menaruhkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Bimbinglah kami dengan Roh-Mu dan firman-Mu agar kami mengerti kehendak-Mu.

Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 




πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      πŸ“–  Tawarikh 18:12-22 
 
12 Suruhan yang pergi memanggil Mikha itu berkata kepadanya: "Ketahuilah, nabi-nabi itu sudah sepakat meramalkan yang baik bagi raja, hendaklah engkau juga berbicara seperti salah seorang dari pada mereka dan meramalkan yang baik." 

13 Tetapi Mikha menjawab: "Demi TUHAN yang hidup, sesungguhnya, apa yang akan difirmankan Allahku, itulah yang akan kukatakan." 

14 Setelah ia sampai kepada raja, bertanyalah raja kepadanya: "Mikha, apakah kami boleh pergi berperang melawan Ramot-Gilead atau aku membatalkannya?" Jawabnya: "Majulah dan kamu akan beruntung, sebab mereka akan diserahkan ke dalam tanganmu!" 

15 Tetapi raja berkata kepadanya: "Sampai berapa kali aku menyuruh engkau bersumpah, supaya engkau mengatakan kepadaku tidak lain dari kebenaran?"

16 Lalu jawabnya: "Telah kulihat seluruh Israel bercerai-berai di gunung-gunung seperti kambing domba yang tidak mempunyai gembala, sebab itu TUHAN berfirman: Mereka ini tidak punya tuan; baiklah masing-masing pulang ke rumahnya dengan selamat."  

17 Kemudian raja Israel berkata kepada Yosafat: "Bukankah telah kukatakan kepadamu: Tidak pernah ia menubuatkan yang baik tentang aku, melainkan hanya malapetaka?"

18 Kata Mikha: "Sebab itu dengarkanlah firman TUHAN. Aku telah melihat TUHAN sedang duduk di atas takhta-Nya dan segenap tentara sorga berdiri di sebelah kanan-Nya dan di sebelah kiri-Nya.

19 Dan TUHAN berfirman: Siapakah yang akan membujuk Ahab, raja Israel, untuk maju berperang, supaya ia tewas di Ramot-Gilead? Maka yang seorang berkata begini, yang lain berkata begitu.

20 Kemudian tampillah suatu roh, lalu berdiri di hadapan TUHAN. Ia berkata: Aku ini akan membujuknya. TUHAN bertanya kepadanya: Dengan apa? 

21 Jawabnya: Aku akan keluar dan menjadi roh dusta dalam mulut semua nabinya. Ia berfirman: Biarlah engkau membujuknya, dan engkau akan berhasil pula. Keluarlah dan perbuatlah demikian!

22 Karena itu, sesungguhnya TUHAN telah menaruh roh dusta ke dalam mulut nabi-nabimu ini, sebab TUHAN telah menetapkan untuk menimpakan malapetaka kepadamu." 



πŸ’  RENUNGAN :


Ketika Yosafat kaya dan sangat terhormat, ia menjadi besan Ahab. (2 Tawarikh 18:1)


Aku telah mencari TUHAN, lalu Ia menjawab aku, dan melepaskan aku dari segala kegentaranku. (Mazmur 34:5)


HATI YANG BIJAKSANA MENCARI & MEMOHON PETUNJUK TUHAN


Ahab adalah Raja Israel, Yosafat adalah Raja Yehuda. Ahab mengajak Yosafat untuk berperang melawan Ramot-Gilead.
Tetapi Yosafat berkata kepada raja Israel: "Baiklah tanyakan dahulu firman TUHAN." (18:4)  


Yosafat mencari lebih dahulu kehendak Tuhan sebelum memutuskan mengiyakan ajakan Ahab untuk berperang. __ Nabi-nabi dikumpulkan sampai berjumlah 400 orang. Nabi palsu Zedekia bin Kenaana menubuatkan akan kemenangan Israel. Tetapi Nubuatnya itu kurang meyakinkan Yosafat. Ia mencari nabi lain dan didapatinya Mikha bin Yimla. 

Namun Mikha justru dipenjara karena nubuatnya bukan saja menyinggung perasaan Raja Ahab, tetapi juga menjatuhkan mental bangsa Israel. Ternyata Raja Ahab terkena panah yang nyasar dan mati dalam pertempuran.

Nubuat palsu dan benar itu dapat teruji melalui waktu dan kenyataan. 
Kenyataan yang terjadi akan membuktikan siapakah yang benar. 

Yosafat peka terhadap suara Tuhan sehingga tidak mau begitu saja menerima nubuat kemenangan sekalipun disuarakan oleh ratusan nabi. Walaupun Mikha hanya seorang diri, namun nubuatnya terbukti. Sedangkan Ahab yang hanya ingin mendengar nubuat yang menyenangkan hatinya. Ia cenderung mengikuti rencana dan keinginan sendiri.

Berbeda dengan Yosafat yang menguji tindakannya berdasar nubuat nabi.

Kebenaran bukan masalah mayoritas melawan minoritas, melainkan apakah nubuat tersebut benar atau tidak.


Keputusan yang berisiko besar menuntut keyakinan kita sebelum bertindak. 

Meminta petunjuk Tuhan dengan berdoa atau pun mencari nasihat dari orang yang kita tuakan menjadi cara yang paling umum untuk mendapatkan saran sebagai alat pertimbangan. 

Pada akhirnya, kita harus memutuskan apakah kita akan tunduk kepada kehendak Tuhan, atau tetap bersikeras dengan keinginan dan rencana kita sendiri. 
✝️✝️✝️


πŸ’  MENYANYI :  KJ 405

🎢
Kaulah, ya Tuhan, Surya hidupku;
asal Kau ada, yang lain tak perlu.
Siang dan malam Engkau kukenang;
di hadiratMu jiwaku tenang!


🎢
Kaulah bagiku tempat berteduh;
Kaulah perisai dan benteng teguh.
Sukacitaku kekal dalamMu;
Kuasa sorgawi, Engkau kuasaku!



πŸ’  BERDOA : 
(Mama, mulai)

Ya Tuhan, kami bersyukur kepada-Mu karena Engkau gembala yang baik yang senantiasa membimbing diri kami di jalan-Mu yang benar. 

Melalui firman-Mu Engkau menuntun dan menjaga hidup kami dari jalan yang sesat dan tidak membiarkan diri kami terjerumus ke dalam pencobaan. 

Dengan Roh-Mu Engkau memberikan kepekaan dan hikmat kepada kami agar dapat membedakan ajaran yang benar dan yang bertentangan dengan firman-Mu. 


Ya Tuhan, Engkaulah pusat dan yang terutama di dalam hidup kami, maka dengan menyadari  hal itu, kami melangkah memasuki hari ini. 

Dengan mengandalkan anugerah-Mu kami akan menjalani hari ini di dalam sukacita dan berkat-Mu yang berlimpah-limpah. 

Ya Tuhan, sertailah diri kami dengan kasih setia-Mu dan tuntunlah hidup kami di dalam kebenaran-Mu. 


Berkatilah diri kami dengan kemurahan-Mu sebagaimana kami menempatkan diri kami sebagai saluran berkat-Mu di manapun kami berada. 


 
(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Jumat, 18 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Sabtu,19 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Sabtu,19/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 86:11 

Tunjukkanlah kepadaku jalan-Mu, ya TUHAN, 

SUPAYA AKU HIDUP MENURUT  KEBENARAN-MU; 

 


πŸ’  MENYANYI :  KJ 405

🎢
Kaulah, ya Tuhan, Surya hidupku;
asal Kau ada, yang lain tak perlu.
Siang dan malam Engkau kukenang;
di hadiratMu jiwaku tenang!

🎢
Kaulah Hikmatku, Firman hidupku;
Kau besertaku dan 'ku sertaMu.
Engkau Bapaku, aku anakMu;
denganMu, Tuhan, 'ku satu penuh.





πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Papa)

Ya Tuhan yang baik bagi hidup kami, 
Kami bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu di sepanjang malam yang telah lewat. Kami juga berterima kasih untuk hari yang baru yang Engkau berikan kepada kami pada pagi ini. 

Dengan mempercayai bahwa kasih setia-Mu tidak pernah berkesudahan, ya Tuhan, kami mau mengawali hari ini dengan menaruhkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Bimbinglah kami dengan Roh-Mu dan firman-Mu agar kami mengerti kehendak-Mu.

Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 






πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      πŸ“–  Markus 12:13-17 

13 Kemudian disuruh beberapa orang Farisi dan Herodian kepada Yesus untuk menjerat Dia dengan suatu pertanyaan. 

14 Orang-orang itu datang dan berkata kepada-Nya: "Guru, kami tahu, Engkau adalah seorang yang jujur, dan Engkau tidak takut kepada siapa pun juga, sebab Engkau tidak mencari muka, melainkan dengan jujur mengajar jalan Allah dengan segala kejujuran. Apakah diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak? Haruskah kami bayar atau tidak?"

15 Tetapi Yesus mengetahui kemunafikan mereka, lalu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencobai Aku? Bawalah ke mari suatu dinar supaya Kulihat!"

16 Lalu mereka bawa. Maka Ia bertanya kepada mereka: "Gambar dan tulisan siapakah ini?" Jawab mereka: "Gambar dan tulisan Kaisar." 

17 Lalu kata Yesus kepada mereka: "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!" Mereka sangat heran mendengar Dia. 







πŸ’  RENUNGAN :

”Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang  wajib kamu berikan kepada Allah!” ---- Markus 12:17

KEWAJIBAN ORANG KRISTEN : MENGASIHI TUHAN & MENTAATI PEMERINTAH



Karena memang tidak senang dan merasa sangat terganggu, orang-orang Farisi dan Herodian berusaha menjebak Yesus dengan pertanyaan :  "Guru, ... Apakah kami diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?" (Mrk. 12:14; bdk. Luk. 20:22)  

Mereka berharap bahwa Yesus akan menjawab “tidak perlu membayar pajak kepada Kaisar”, sehingga Yesus bisa terjebak dan mereka bisa menyerahkan Yesus kepada pemerintahan Romawi. Namun Yesus sudah membaca semua kemunafikan orang-orang ini, yang berusaha mencobai Dia.


Yesus menjawab pertanyaan jebakan itu yang membuat mereka semua terkejut. Yesus berkata: “Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!” (Mrk 12:17). 

Yesus memberikan suatu pengajaran yang begitu penting, bahwa sebagai warga negara yang baik, maka kita sebagai orang-orang Kristen yang sudah dilahirkan sebagai manusia baru yang dalam kehidupan kita sebagai warga negara yang baik, maka kita harus taat kepada pemerintah, salah satunya adalah kewajiban membayar pajak. 



Dengan demikian, kita harus mentaati pemerintah selama pemerintah tidak menentang azas keadilan baik tertulis maupun yang berlaku dan hak-hak azasi manusia. 

Dan sebagai anak-anak Tuhan, maka yang harus kita berikan kepada TUHAN adalah mengasihi-Nya dengan segenap hati, jiwa, akal budi dan kekuatan kita, dan patuh taat kepada-Nya. Inilah bentuk kewajiban dan hormat kita kepada-Nya.

✝️ ✝️ ✝️



πŸ’  MENYANYI :  KJ 405

🎢
Kaulah bagiku tempat berteduh;
Kaulah perisai dan benteng teguh.
Sukacitaku kekal dalamMu;
Kuasa sorgawi, Engkau kuasaku!


🎢
Tak kuhiraukan pujian fana;
hanya Engkaulah pusaka baka!
Raja di sorga, Engkau bagiku
harta abadi, bahagia penuh









πŸ’  BERDOA : 
(Mama, mulai)

Ya Bapa, Ya TUHAN, kami bersyukur akan Sabda kebenaran yang mengingatkan kami tentang kewajiban sebagai warga negara. Semoga kami sebagai orang Kristen menjadi pionir dalam perwujudan tanggungjawab hidup bernegara dengan taat membayar pajak. 
 

Ya TUHAN, Bapa yang pengasih, kami memuji nama-Mu karena perbuatan-perbuatan-Mu yang besar dan yang telah Engkau kerjakan bagi umat-Mu. 

Dengan tangan-Mu yang kuat Engkau telah membebaskan umat-Mu dari kegelapan. 

Dengan kasih-Mu yang tak terbatas Engkau telah menebus umat-Mu dari perbudakan dosa. 

Hari ini, kami memohon, kuatkanlah iman kami, agar kami tidak tersesat tetapi lengkapilah hidup kami agar berperan sebagai garam dunia bagi orang-orang yang kami jumpai.

 

Ya Bapa, kami menyerahkan hidup kami di sepanjang hari ini ke dalam tangan pemeliharaan-Mu. 

Lakukanlah keajaiban-keajaiban di dalam hidup kami agar supaya semua orang yang menyaksikannya akan memuliakan nama-Mu.

Pakailah hidup kami sebagai saluran dari kasih-Mu kepada mereka yang belum mengenalnya. Dan sertailah setiap langkah kehidupan yang kami tempuh, lalu berkatilah semuanya itu dengan keberhasilan. 

(doa syafaat untuk : ...... )

Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Kamis, 17 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Jumat,18 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Jumat,18/03/2022
 

πŸ’  MEMBACA MAZMUR :
       πŸ“œ  Mazmur 34:4; 113:2

MULIAKANLAH TUHAN,

marilah kita memasyhurkan nama-Nya! 

KIRANYA NAMA TUHAN DIMASYHURKAN, 

sekarang ini dan selama-lamanya. 




πŸ’  MENYANYI :  KJ 6

🎢
Hai masyhurkanlah Allahmu kudus:
besar namaNya maklumkan terus.
Agungkanlah Dia yang jaya megah;
kekal dan mulia kerajaanNya.


🎢
KepadaNyalah syukur abadi!
KepadaNyalah sembah tak henti,
Kuasa dan hikmat, pujian merdu,
Kemuliaan, hormat dan kasih penuh




πŸ’  DOA SYUKUR HARI INI :
(Dilla)

Ya Tuhan yang baik bagi hidup kami, 
Kami bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu di sepanjang malam yang telah lewat. Kami juga berterima kasih untuk hari yang baru yang Engkau berikan kepada kami pada pagi ini. 

Dengan mempercayai bahwa kasih setia-Mu tidak pernah berkesudahan, ya Tuhan, kami mau mengawali hari ini dengan menaruhkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Bimbinglah kami dengan Roh-Mu dan firman-Mu agar kami mengerti kehendak-Mu.

Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 






πŸ’  BACAAN ALKITAB :
      πŸ“–  Markus 9:42-50 

42 "Barangsiapa menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil yang percaya ini, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia dibuang ke dalam laut.

43 Dan jika tanganmu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan tangan kudung dari pada dengan utuh kedua tanganmu dibuang ke dalam neraka, ke dalam api yang tak terpadamkan;

44 [di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.]

45 Dan jika kakimu menyesatkan engkau, penggallah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam hidup dengan timpang, dari pada dengan utuh kedua kakimu dicampakkan ke dalam neraka;

46 [di tempat itu ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam.]

47 Dan jika matamu menyesatkan engkau, cungkillah, karena lebih baik engkau masuk ke dalam Kerajaan Allah dengan bermata satu dari pada dengan bermata dua dicampakkan ke dalam neraka,

48 di mana ulat-ulat bangkai tidak mati dan api tidak padam.

49 Karena setiap orang akan digarami dengan api.

50 Garam memang baik, tetapi jika garam menjadi hambar, dengan apakah kamu mengasinkannya? Hendaklah kamu selalu mempunyai garam dalam dirimu dan selalu hidup berdamai yang seorang dengan yang lain."







πŸ’  RENUNGAN :

"... Hendaklah kamu selalu mempunyai garam dalam dirimu dan selalu hidup berdamai yang seorang dengan yang lain." (Markus 9:50)

MURID KRISTUS TIDAK MENYESATKAN  TETAPI MENGGARAMI 



Ada seorang yang menganalisa dan kemudian menyimpulkan bahwa ternyata kebanyakan lagu-lagu anak-anak tempo dulu yang favorit itu ternyata "menyesatkan". 


(1) Balonku
"Balonku ada lima rupa-rupa warnanya ... merah, kuning, kelabu, merah muda dan biru. Meletus balon hijau ... Dor! ..."

Itu balon hijau datang dari mana sih? Katanya cuma ada lima, kok tiba-tiba muncul balon warna hijau? Jadi balonnya ada 6! Bukan 5.

(2) Bintang Kecil
"Bintang kecil, di langit yang biru ..."

Lah, bintang kan adanya cuma malem ... Kalau malem, langitnya udah gak biru atuh ... Item!


(3) Bangun Tidur
"Bangun tidur ku terus mandi, tidak lupa menggosok gigi ... Habis mandi kutolong ibu, membersihkan tempat tidurku."

Itu anak kapan pake bajunya? Baru keluar dari mandi kok ya langsung nolong ibu membersihkan tempat tidurnya sendiri???

Hal-hal yang sederhana dan tampak sepele, yang mungkin diabaikan oleh banyak orang karena berpikir, "Ah, anak kecil ini ... gak usah ribet-ribetlah!"

Akan tetapi kenyataannya tokh tetap ada saja orang yang di masa sekarang yang "se-kritis" itu menyikapi "penyesatan" (dalam tanda petik ya) yang ada dalam lagu favorit anak-anak tempo dulu itu.




Dalam pembacaan Alkitab kita hari ini, ada terdapat 4 kali kata "menyesatkan" disebutkan. Jadi, kita diingatkan dengan keras untuk tidak menyesatkan.


Kata "menyesatkan" dalam Alkitab LAI adalah terjemahan dari bahasa Yunani, yaitu kata σκανδαλίσῃ (skan-dal-id'-zo). Arti harafiahnya adalah membuat seseorang menjadi tersandung dan jatuh dan menjadi sakit.


Tapi bukan hanya sekedar itu saja, kata dasarnya, skandalon, berarti sebuah metode, perencanaan untuk membuat seseorang menjadi tersandung dan jatuh dan menjadi sakit.

Makanya Yesus dalam perikop kita hari ini sangat teramat keras dalam mengingatkan kita, "kalau menyesatkan, potong! Buang!" Gambaran yang sangat ekstrim untuk sebuah bahaya yang juga menimbulkan efek yang ekstrim juga.




Tuhan Yesus kemudian beralih kepada kehidupan seseorang yang memiliki garam - yang akan dan telah digarami.

Dalam bahasa Yunani-nya, kata "digarami" merupakan terjemahan dari kata dasar, ἁλί΢ω (hal-id'-zo)  yang juga amat kental dalam tradisi Perjanjian Lama tentang penerimaan kurban kepada Tuhan dan sekaligus tanda sebuah perjanjian kekal (dalam 2 Tawarikh 13:5 dan Bilangan 18:19, tertulis di sana: Perjanjian Garam).



Tuhan telah menaruh satu perjanjian kekal-Nya bagi kita di dalam Kristus. Di mana?  Dalam Perjamuan Kudus-Nya. Dalam Ibadah Perjamuan Kudus kita  selalu diajak untuk mengingat bahwa, "Oh ... sampai segitunya rupanya Tuhan telah memperjuangkan hidup kita dan membuktikan betapa kasih-Nya kepada kita semua."

Supaya apa?
1) Supaya kita semua tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. 
2) Supaya kita memiliki garam dan menaburkan garam yang sudah diberikan untuk hidup kita itu agar dunia yang kian berlalu ini menjadi memiliki rasa dan makna kembali karena kehadiran kita.

Tugas kita hari ini bukanlah menjadi seorang σκανδαλίσῃ (skan-dal-id'-zo) yang bisanya hanya membuat orang lain tersandung, jatuh dan menjadi sakit. Bukan ini tugasnya orang percaya.

Tugas orang percaya adalah menjadi seorang ἁλί΢ω (hal-id'-zo), seseorang yang bisa menggarami dan memberikan rasa, makna yang berarti dalam kehidupan orang lain.



Menjadi garam dunia yang menggarami kehidupan banyak orang itu adalah wujud dari menjadi MURID KRISTUS YANG SEJATI. 

Cara Santo Fransiskus dari Azizi ketika menggambarkan bagaimana menjadi seorang murid Kristus yang sejati (yang "hal-id'-zo"), yang mampu menebarkan rasa ditengah dunia yang sudah semakin hambar ini dengan berdoa seperti ini :


Tuhan,
Jadikanlah aku pembawa damai,
Bila terjadi kebencian, jadikanlah aku pembawa cinta kasih,
Bila terjadi penghinaan, jadikanlah aku pembawa pengampunan,
Bila terjadi perselisihan, jadikanlah aku pembawa kerukunan,
Bila terjadi kebimbangan, jadikanlah aku pembawa kepastian,
Bila terjadi kesesatan, jadikanlah aku pembawa kebenaran,
Bila terjadi kesedihan, jadikanlah aku sumber kegembiraan,
Bila terjadi kegelapan, jadikanlah aku pembawa terang,
Tuhan semoga aku ingin menghibur dari pada dihibur,
memahami dari pada dipahami, mencintai dari pada dicintai,
sebab
dengan memberi aku menerima, dengan mengampuni aku diampuni,
dengan mati suci aku bangkit lagi, untuk hidup selama-lamanya.
Amin.






πŸ’  MENYANYI :  KJ 157.

🎢


🎢









πŸ’  BERDOA : 
(Mama, mulai)

Ya TUHAN, Bapa yang pengasih, kami memuji nama-Mu karena perbuatan-perbuatan-Mu yang besar dan yang telah Engkau kerjakan bagi umat-Mu. 

Dengan tangan-Mu yang kuat Engkau telah membebaskan umat-Mu dari kegelapan. 

Dengan kasih-Mu yang tak terbatas Engkau telah menebus umat-Mu dari perbudakan dosa. 

Hari ini, kami memohon, kuatkanlah iman kami, agar kami tidak tersesat tetapi lengkapilah hidup kami agar berperan sebagai garam dunia bagi orang-orang yang kami jumpai.

 

Ya Bapa, kami menyerahkan hidup kami di sepanjang hari ini ke dalam tangan pemeliharaan-Mu. 

Lakukanlah keajaiban-keajaiban di dalam hidup kami agar supaya semua orang yang menyaksikannya akan memuliakan nama-Mu.

Pakailah hidup kami sebagai saluran dari kasih-Mu kepada mereka yang belum mengenalnya. Dan sertailah setiap langkah kehidupan yang kami tempuh, lalu berkatilah semuanya itu dengan keberhasilan. 

 

(doa syafaat untuk : ...... )

Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎢 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin.