Jumat, 04 Agustus 2023

SURAT RUJUKAN RSI







Rujukan KLINIK JELITA
ke Poli Paru RSI Banjarmasin
Berlaku sd 1 November 2023
Surat Kontrol tgl 25 Agustus 2023

Selasa, 25 Juli 2023

SD KARTIKA V-7 Banjarmasin







Perlu perbaikan




Banyak kerusakan, maka itu fasilitas sekolahan ini perlu diperbaiki agar lebih baik lagi dan banyak murid lagi.










FORM NEW : Laporan Bulanan











Link LAPORAN BULAN NEW


Selamat pagi semuanya... 

Berikut saya kirimkan link untuk mengirimkan laporan bulanan yang sudah diperbaharui... 

Mulai skrg, harap mengirimkan laporan bulanan setiap tanggal 25 setiap bulannya melalui link berikut ini:
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSdDuAWE7u5hiq3TsEEkMxix1vQfaIwOqpwkjwUG74RJTZoTzQ/viewform

Untuk penambahan data konsumen, harap ditambahkan melalui link berikut ini:
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSd3yJTd8JRxkxv_H7lRSDsqXBtUw0gdN5b-uMcpZzLOHvd9zg/viewform


Tetap semangat semuanya 🔥🔥🔥


Kamis, 20 Juli 2023

Memasak : TUMIS TERONG DAGING CINCANG








TUMIS TERONG DAGING CINCANG
.
.
.

BAHAN : 
- 2 buah terong, potong memanjang dan goreng
- 50 gr daging giling
- 2 siung bawang putih
- 2 siung bawang merah
- 2 buah cabai merah
- 1 batang daun bawang
- 1 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap manis
- Garam dan merica secukupnya
.
.

CARA MEMBUAT :
1. Tumis bawang merah dan putih, serta cabai merah sampai wangi. Masukkan daging, masak sampai pucat.

2. Masukan terong goreng dan bumbu-bumbu, aduk rata.

3. Masak sebentar sampai meresap. Angkat.
 

Jumat, 30 Juni 2023

Pemeriksaan BPPJ 27,28 Juni 2023







HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN


Temuan dari Pengeluaran Kas Jemaat :

1. Warta 21 Mei 2023
Voucher 1924 senilai Rp. 350rb.
Voucher tdk terlampir

2. Warta 28 Mei 2023
Voucher 1953 senilai Rp.825rb.
Voucher tidak terlampir

3. Warta 4 Juni 2023
- voucher 1975 senilai 425rb,voucher tidak terlampir
- Voucher 1961.
  Voucher yang di lampirkan dan dilaporkan di warta tercatat senilai Rp.6.900.000 tetapi jumlah penerimaan diakonia setelah di total pada lampiran hanya Rp.6.000.000.

- Voucher 1977 senilai Rp.90.000
   pada buku pengeluaran dengan
   keterangan yang sama dimasukkan
   dalam nomor voucher 1976 dengan nilai
   Rp.150.000.
   Pada buku tidak ada tercatat nomor
   voucher 1977.
   Dalam Warta degan keterangan yang
   sama tercatat Rp.90.000.
   Selisih Rp. 60.000.

4. Warta 11 Juni 2023
- Voucher 1983 senilai 275.000
   Lampiran bukti total yang di klaim hanya Rp.150.000 selisih Rp.125.000
- Voucher 2007 senilai Rp. 575.000,     
   voucher tidak ada terlampir.

5. Warta 18 Juni 2023
- Voucher 2014 senilai Rp. 275.000
   Pada lampiran bukti hanya 75.000 
    selisih 200.000
- Voucher 2033 senilai Rp.600.000,
   Voucher tidak terlampir

6. Warta 25 Juni 2023
- Voucher 2038 senilai 275.000
   Pada lampiran bukti hanya 75.000 
   selisih 200.000


Pengeluaran penunjang program :
- Voucher no. 46,48,54
   Mengenai pembelian Alkitab. Apakah tidak ada nota pembelian yang sah?

Pengeluaran pembangunan :
Selisih pembelanjaan instalasi listrik GSG.

Kamis, 29 Juni 2023

Masak : SEI BABI ASAM MANIS







SEI BABI ASAM MANIS



BAHAN-BAHAN

• 250 gr sei babi dipotong sesuai selera
• Blender : 2 bawang putih, 3 lombok besar buang biji, 1 tomat
• 3 bawang putih, dirajang
• 9 bawang merah, dirajang
• 1 bawang bombay, dirajang
• 1 sdm saus tomat
• 2 sdm kecap manis
• 1 sdm saus tiram
• secukupnya Gula, garam, merica
.
.


.
.

BAHAN UNTUK TABURAN:
• 1 bawang pre dirajang
• 1 sdm bawang goreng
.
.

CARA MEMBUAT :
1) Tumis rajangan bawang merah, bawang putih dg minyak dan mentega secukupnya.

2) Masukkan bumbu yg sdh diblender sambil diaduk sampai matang

3) Tambahkan saus tomat, kecap dan saus tiram, gulgar merica kemudian koreksi rasa

4) Jika sdh enak, masukkan sei babi, boleh ditambah air sedikit.. masak sampai bumbu mengental.

5) Masukkan bawang bombay, aduk sebentar

6) Sajikan di piring dan taburi bawang pre dan bawang goreng.

Selasa, 27 Juni 2023

MEZBAH KELUARGA Rabu, 28 Juni 2023








PERGUNAKANLAH WAKTU YANG ADA


Berdoa Bersyukur : ..............




Bacaan Alkitab: Efesus 5:15-17 (TB)  

15 Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif,

16 dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.  

17 Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan. 




Renungan

“PERGUNAKANLAH WAKTU YANG ADA”


"Dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat"  
Efesus 5:16 (TB) 




Waktu adalah salah satu hal yang paling berharga yang kita miliki dalam hidup ini. Waktu itu lebih berharga dari pada uang. 

Kita dapat membuat lebih banyak uang, tetapi kita tidak dapat membuat lebih banyak waktu. 

Ketika kita bangun pagi ini, Tuhan memberi kita hadiah yang disebut “hari ini”. 

Dengan hadiah yang Tuhan berikan datang yang namanya tanggung jawab. 

Alkitab mengatakan untuk menggunakan waktu yang ada dan belajar untuk menggunakan setiap kesempatan. 

Jangan menyia-nyiakan waktu yang Tuhan berikan. Jangan kehilangan fokus, tidak merasa bahagia, negatif atau dikalahkan. 

Manfaatkan hari-hari yang Tuhan telah percayakan untuk kita. Tuhan telah memberikan potensi di dalam diri kita. 

Kita memiliki benih yang luar biasa yang tersimpan di dalam diri kita. 

Kita adalah orang yang terpilih dan ditetapkan Tuhan, serta memiliki tugas dan tujuan untuk memenuhinya!

Ada pelajaran yang sangat berharga yang bisa kita ambil dari nas hari ini. 

Kalimat dalam ayat 16 itu ada dua frasa : yang pertama "pergunakanlah waktu yang ada", 

dan yang kedua "karena hari-hari ini adalah jahat". 

Perhatikan, bagian kedua dari ayat tersebut diawali dengan kata "karena". 

Ini menunjukkan kepada kita akan adanya akibat apabila kita tidak mempergunakan waktu yang ada!


Nas hari ini merupakan peringatan bagi kita akan adanya potensi bahaya ketika kita tidak mempergunakan waktu yang ada. 

Alkitab mengatakan bahwa hari-hari ini adalah jahat. Sedikit kesalahan saja bisa membawa kita pada persoalan serius. 

Itu sungguh-sungguh terjadi hari-hari ini. Hanya gara-gara persoalan sepele seperti uang parkir, status dan komentar di media sosial, orang bisa bertengkar, berantem, bahkan saling bunuh. 

Demikian juga ada banyak anak muda yang terperosok, terpenjara narkoba dan akhirnya keluarganya berantakan karena diawali dengan iseng atau coba-coba.

Perhatikan ini tentang "hari-hari yang jahat" itu (= masa yang sukar) sebagaimana disampaikan oleh Paulus dalam 2 Timotius 3:1-4 sebagai berikut :

"Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar. 

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. 

Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, 

mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, 

tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik, 

suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah."


Sebab itu Kitab Suci mengajarkan kita agar mempergunakan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya.

Waktu itu adalah anugerah Tuhan yang sangat berharga. 

Waktu bukan hanya berbicara tentang detik, menit, jam, hari atau durasi. 

Waktu itu juga berbicara tentang kesempatan. 

Manfaatkan dan maksimalkan setiap menit dan kesempatan yang kita punya.

Kita tidak akan pernah bisa mengembalikkan waktu yang sudah kita habiskan walau cuma semenit. 

Jangan membuang waktu kita dengan melakukan hal-hal yang sia-sia. 

Jangan lengah, iseng atau coba-coba dengan dosa. 

Buang dan lempar jauh-jauh hal-hal yang bisa merusak pikiran dan hidup kita. 

Lalu, bagaimana caranya kita bisa mempergunakan waktu dengan benar? 

Jawabnya adalah janganlah kita bodoh. "Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan" (Efesus 5:17). 

Mengerti kehendak Tuhan itu kuncinya! 

Firman Tuhan akan mengajar kita untuk membedakan mana yang harus kita lakukan ataupun jangan kita lakukan. 

Firman Tuhan juga akan memperbaharui pikiran dan perbuatan kita. 

Karena itu, pergunakanlah waktu kita dengan sebaik-baiknya untuk  bekerja dan memuliakan TUHAN. 
✝️✝️✝️


Menyanyi : NKB 211. 
PAKAILAH  WAKTU ANUG’RAH TUHANMU 


 1: Pakailah waktu anug’rah Tuhanmu,
    hidupmu singkat bagaikan kembang.
    Mana benda yang kekal di hidupmu?
    Hanyalah kasih tak akan lekang.

Ref.
    Tiada yang baka di dalam dunia,
    s’gala yang indahpun akan lenyap.
    Namun kasihmu demi Tuhan Yesus
    sungguh bernilai dan tinggal tetap.

 2: Janganlah sia-siakan waktumu,
    hibur dan tolonglah yang berkeluh.
    Biarlah lampumu t’rus bercahaya,
    muliakanlah Tuhan di hidupmu.

Ref.
    Tiada yang baka di dalam dunia,
    s’gala yang indahpun akan lenyap.
    Namun kasihmu demi Tuhan Yesus
    sungguh bernilai dan tinggal tetap.



 3: Karya jerihmu demi Tuhan Yesus,
    ‘kan dihargai benar olehNya.
    Kasih yang sudah ‘kau tabur di dunia,
    nanti ‘kau tuai di sorga mulia.

Ref.
    Tiada yang baka di dalam dunia,
    s’gala yang indahpun akan lenyap.
    Namun kasihmu demi Tuhan Yesus
    sungguh bernilai dan tinggal tetap.



Berdoa Syafaat :  ...............................
..............................................................

Ya TUHAN, oleh pengasihanMu, kami mohon, DENGARLAH DOA KAMI,

Peliharalah kami dalam Kasih Yesus Kristus, Juruselamat kami yang telah mengajarkan kami berdoa bersama-sama :

Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu, 
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya

dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.


Senin, 26 Juni 2023

MEZBAH KELUARGA Selasa, 27Juni 2023






SEMUA YANG NAMPAK ADALAH TERANG
.
.


Berdoa Bersyukur : ..............
.
.

Bacaan Alkitab:  Efesus 5: 12-14

12  Sebab menyebutkan sajapun apa yang dibuat oleh mereka di tempat-tempat yang tersembunyi telah memalukan.

13  Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang.

14  Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu."

.
.

Renungan

SEMUA YANG NAMPAK ADALAH TERANG

Nas : " ... Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang."  (Efesus 5:13)


Salah satu penemuan terbesar dalam sejarah umat manusia adalah ketika Thomas Alfa Edison berhasil menemukan lampu pijar. Sejak saat itu, manusia yang dahulu hidup dalam kegelapan setiap malam (hanya mengandalkan obor atau lampu minyak), kini dapat menikmati malam yang terang benderang. Sejak saat itu, dunia pun berubah, peradaban menjadi jauh lebih maju lagi, hanya karena hal sederhana yang ditemukan, yaitu lampu pijar.

.
.

Bacaan Firman Tuhan hari ini berbicara juga tentang kehidupan kita sebagai anak-anak Tuhan, yang dahulu adalah hidup di dalam kegelapan, tetapi sekarang kita hidup di dalam terang Tuhan. 

Alkitab pun mengatakan bahwa kita sendiri adalah terang di dalam Tuhan, karena kita sendiri sudah percaya kepada terang yang sesungguhnya. Oleh karena itu, kita harus hidup sebagai anak-anak terang.


Anak-anak terang adalah orang-orang yang memancarkan terang kasih Kristus dalam setiap kesempatan. 



Sebuah lampu misalnya, akan terus memancarkan terang dan tidak pernah memancarkan kegelapan, kecuali jika lampu itu mati. 


Terang itu bukan lawan dari gelap. Jika terang bisa diukur, gelap tidak bisa diukur. 



Kegelapan adalah ketiadaan terang di tempat itu. Kegelapan yang paling gelap adalah ketika sama sekali tidak ada terang di tempat itu. Ketika terang hadir, maka secara otomatis gelap akan menghilang.


Oleh karena itu, anak-anak terang seharusnya memiliki buah-buah yang terang juga, yaitu kebaikan, keadilan, kebenaran, dan segala hal lain yang berkenan di hadapan Tuhan. 


Sama seperti kita mengenal pohon dari buahnya (Luk 6:44), demikian juga anak-anak Tuhan dikenal melalui buah-buah perbuatannya yang mencerminkan terang itu sendiri.


Kita yang sudah dipanggil dari kegelapan, ketika kita masih hidup di dalam dunia ini dan mengikuti cara hidup yang sia-sia, seharusnya tidak boleh kembali lagi ke dalam kegelapan. 


Dalam kehidupan bermasyarakat, saat kita bergaul dengan orang lain yang berada dalam kegelapan, maka nilai hidup kita ini justru harus bersinar terang di dalam kegelapan. 

Kita tidak boleh mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan, melainkan harus menerangi sehingga menelanjangi perbuatan-perbuatan tersebut (ay. 11). 

Perbuatan ini melambangkan dosa manusia yang begitu memalukan di hadapan Tuhan (ay. 12).


Kewajiban kita sebagai terang adalah harus menelanjangi perbuatan-perbuatan dosa dan menunjukkan kebenaran sehingga orang lain tahu bahwa apa yang mereka lakukan adalah salah (ay. 13). 



.
.

Kita harus menjaga diri kita sendiri agar kita jangan sampai jatuh ke dalam kehidupan kita yang sia-sia, yaitu segala dosa-dosa yang dulu pernah kita perbuat. Tidak ada cara lain untuk dapat bertahan kecuali meminta pertolongan kepada Terang yang sejati, yaitu Tuhan itu sendiri. 


Kita tidak dapat menjadi terang jika kita terpisah dari Terang yang sejati itu. 


Kita membutuhkan Tuhan yang memampukan kita untuk dapat menyinari dunia ini. 😊😊😊



Menyanyi : Gita Bakti  116. 
YESUS INGINKAN DIRIMU BERSINAR T'RANG


 1)  Yesus inginkan dirimu bersinar t’rang
agar seluruh dunia memuji-Nya.
Bawa cahaya-Nya di tiap langkahmu,
agar terang-Nya makin jauh tersebar.

Ref.
Di dalam perbuatanmu, 
di dalam perkataanmu,
ingatlah Kristus minta darimu;
pancarkan sinar kasih-Nya 
kepada dunia yang gelap,
supaya dunia mengagungkan nama-Nya

 2) Yesus inginkan kau menjadi saksi-Nya,
bagi semua orang yang berkesah.
Jadikan firman-Nya pelita bagimu,
agar hidupmu jadi saksi teguh.

Ref.
Di dalam perbuatanmu, 
di dalam perkataanmu,
ingatlah Kristus minta darimu;
pancarkan sinar kasih-Nya 
kepada dunia yang gelap,
supaya dunia mengagungkan nama-Nya


 3) Walau terkadang jalan hidupmu kelam,
pelitamu tetap bersinar terang.
Janganlah padam hanya kar’na kemelut,
Tuhan inginkan kau bersinar terus.

Ref.
Di dalam perbuatanmu, 
di dalam perkataanmu,
ingatlah Kristus minta darimu;
pancarkan sinar kasih-Nya 
kepada dunia yang gelap,
supaya dunia mengagungkan nama-Nya




Berdoa Syafaat :  ...............................
..............................................................

Ya TUHAN, oleh pengasihanMu, kami mohon, DENGARLAH DOA KAMI,

Peliharalah kami dalam Kasih Yesus Kristus, Juruselamat kami yang telah mengajarkan kami berdoa bersama-sama :

Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu, 
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya

dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. 
Amin.


Minggu, 25 Juni 2023

Memasak : OLAHAN IKAN TONGKOL







SUWIR TONGKOL dan  PAMPIS TONGKOL

.
.
.

.
.
.

Olahan ikan tongkol yang enak salah satunya adalah Pampis Tongkol yang bisa juga dimasak pedas.

Berikut ini adalah resep pampis tongkol pedas : 


PAMPIS TONGKOL PEDAS

.
.


BAHAN-BAHAN :
• 800 gram ikan tongkol
• 1 buah jeruk nipis
• 2 batang serai, simpulkan
• segenggam daun kemangi, petik daunnya
• garam, gula, dan kaldu bubuk secukupnya
.
.


BAHAN DAUN,   Iris Tipis :
• 1 lembar daun pandan
• 1 lembar daun kunyit
• 5 lembar daun jeruk
.
.


BUMBU HALUS :
• 12 siung bawang merah
• 8 siung bawang putih
• 8 cabai merah keriting
• 15 cabai rawit merah
• 2 cm jahe
• 3 cm kunyit
.
.


CARA MEMBUATNYA :

1) Lumuri ikan tongkol dengan air jeruk nipis. Diamkan 10 menit. Cuci bersih, tiriskan, lalu kukus 15 menit. Sisihkan.

2) Setelah ikan tongkol dingin, suwir-suwir,, lalu sisihkan.

3) Panaskan minyak, kemudian Tumis Bumbu Halus, serai, dan bahan daun iris, tumis sampai harum. Tambahkan air secukupnya.

4. Masukkan tongkol yang sudah disuwir-suwir,, Aduk rata.

5. Tambahkan garam, gula, dan kaldu bubuk secukupnya. Koreksi rasa.

6. Masukkan daun kemangi. Aduk sebentar. Lalu angkat dan sajikan.


😊😊

.
.
.


Olahan ikan tongkol lainnya yang enak itu salah duanya adalah Suwir Tongkol.

Mari, mencoba resep Suwir Tongkol berikut ini : 

SUWIR IKAN TONGKOL


BAHAN:
~ 1 ekor ikan tongkol (500 gr)
~ 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
~ 1 sdt garam
~ minyak, untuk menggoreng
~ 8 lembar daun jeruk
~ 2 cm jahe, memarkan
~ 2 cm lengkuas, memarkan
~ 2 batang serai, memarkan
~ 2 sdt air jeruk limau
~ 50 gr daun kemangi
~ 1 sdt Kaldu Ayam
~ 1 sdm Kecap Manis
.
.

BUMBU, tumbuk kasar
~ 12 buah cabai rawit merah
~ 8 buah cabai merah
~ 10 butir bawang merah
.
.


CARA MEMBUAT 
1) Lumuri tongkol dengan garam dan air jeruk nipis. Biarkan selama 10 menit. Sisihkan.

2) Panaskan minyak, goreng ikan tongkol hingga matang. Suwir-suwir dan sisihkan.

3) Panaskan minyak, tumis bumbu hingga harum. Masukkan daun jeruk, jahe, lengkuas, dan serai, aduk. Tumis hingga matang dan harum. Tambahkan Royco Kaldu Ayam dan Bango Kecap Manis, aduk.

4) Masukkan suwiran ikan, kemangi, dan air jeruk limau, aduk. Masak hingga meresap selama 10 menit. Angkat dan sajikan.


🙏🙏

Sabtu, 24 Juni 2023

Baju Tradisional dan Wadai Banjar







Dalam rangka Kegiatan PGD di Bandung, maka kami tim dari Banjarmasin akan mengusahakan mengenakan baju tradisional masyarakat Banjar dan juga membawa Wadai Banjar atau kue khas Banjar.

BAJU TRADISIONAL MASYARAKAT BANJAR DI BANJARMASIN



Baju adat Banjar merupakan busana yang cantik dan semarak. Hal ini dikarenakan oleh banyaknya aksesoris yang digunakan untuk melengkapinya. Selain itu, kesemarakan dapat dirasakan dari warna kuning cerah yang erat melekat pada pakaian ini. Meski baju adat ini sudah berumur ratusan tahun, namun keindahannya tidak kalah dengan baju modern.



Salah satu pakaian adat Banjar, yaitu baju taluk balanga yang biasanya digunakan oleh laki-laki. Pakaian adat Banjar ini berbentuk kemeja lengan panjang dengan leher baju bundar tanpa kerah. Pria juga mengenakan laung destar sebagai hiasan kepalanya, selop, dan kain ikat pinggang. Busana wanita, busana ini terdiri dari baju Poko, sarung, ikat pinggang, dan kida-kida atau aksesoris penutup dada. 



Pakaian adat Banjar kebanyakan memiliki warna dominan kuning atau kuning keemasan. Warna tersebut biasanya dipadukan dengan warna merah atau warna mencolok lainnya dalam bentuk kain sarung dan hiasan kepala laki-laki. Selain dominan kuning, pakaian adat daerah ini  juga terdapat yang berwarna merah serta hijau.


KUE RANGAI WADAI BAHARI



Kue Rangai, kue jaman dahulu (wadai bahari) adalah salah satu kue tradisional yang terbuat dari bahan dasar berupa parutan kelapa yang dicampur dengan gula dan tepung beras. 


Di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kue Rangai biasanya dihidangkan sebagai teman minum teh atau sajian acara adat dan formal. 


Sekilas, kue Rangai mirip dengan kue Wingko babat namun berbeda dalam hal rasa. Kue Rangai memiliki cita rasa gurih dan teksturnya yang kering, dibandingkan Wingko babat yang bercita rasa manis dan legit.


Selain Kue Rangai sebagai penganan khas Banjar ada juga lainnya, yaitu : Kacang Batampik, Wadai Wijen Susu, Wadai Rangai Susu, dan ada juga produk ikan asin air tawar, yaitu Iwak Karing Sepat.


Jumat, 23 Juni 2023

MEZBAH KELUARGA Senin, 26 Juni 2023









                          TRANSFORMASI

.
.
.


.
.

Berdoa : ..............
.
.
.
.


Bacaan Alkitab: Efesus 5:9-13


5:9 karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran,

5:10 dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan.

5:11 Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.

5:12 Sebab menyebutkan saja pun apa yang dibuat oleh mereka di tempat-tempat yang tersembunyi telah memalukan.

5:13 Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang.
.
.
.

Renungan:           TRANSFORMASI

Nas: Karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran. (Efesus 5:9)


Terang jelas berbeda dari kegelapan; terang tidak dapat bersatu dengan kegelapan. Ketika terang datang, kegelapan akan sirna karena terang akan menyingkapkan segala sesuatu yang tertutup oleh kegelapan. 



Oleh karena itu, satu-satunya jalan untuk melenyapkan kegelapan adalah dengan mendatangkan terang.


Paulus menjelaskan bahwa orang yang telah diselamatkan karena iman kepada Kristus bukan sekadar mengalami perbaikan, melainkan mengalami TRANSFORMASI yang radikal, dari gelap menjadi terang. 

Yesus Kristus adalah terang dunia, siapa saja yang beriman kepada Kristus akan menjadi terang dan dipanggil untuk hidup di dalam terang. 


Karakter terang akan nyata melalui kebaikan, keadilan, dan kebenaran yang muncul sebagai buahnya. 


Hidup sebagai anak terang juga berarti selalu mencari apa yang berkenan bagi Tuhan yang telah menganugerahkan keselamatan.


Hidup sebagai anak terang adalah panggilan utama kita sebagai pengikut Kristus. Sikap ini tentu berdampak pada perilaku, pola pikir, dan nilai hidup yang kita anut. Kita mengalami perubahan berbeda dari sebelum kita mengenal Kristus. 

Kita menjadi ciptaan baru sehingga perilaku dan pola pikir kita sebelum dan sesudah mengenal Kristus, bila dibandingkan, kira-kira seperti perbedaan antara siang dan malam. 

Lihatlah hidup kita, sudahkah perbedaan itu terpancar semakin nyata dari hari ke hari? 

Mari, Bangunlah, dan biarkan cahaya Kristus menyala di dalam dan melalui hidup kita. 

Pancarkan terang Kristus itu kepada orang-orang di sekitar kita.

KITA MENERIMA DAN MENGALAMI TERANG-NYA UNTUK MEMANCARKAN TERANG ITU KEPADA SESAMA.

.
.
.

Menyanyi : KJ 322. Terang Matahari


 1: Terang matahari telah menyinari 
segala neg'ri, dan gunung dan padang 
dan sawah dan ladang senang berseri.

 2: Gembira sekali kulihat kembali 
terang merekah, dan Bapa di sorga, 
yang Bapaku juga, hendak kusembah.

 3:  Syukur bagi Dia, Gembala setia, 
yang jaga tetap. Anug'rahNya jua 
hariku semua, terang dan gelap.
.
.
.
 

.
.

Berdoa

...............................

Ya TUHAN, oleh pengasihanMu, kami mohon, DENGARLAH DOA KAMI,

Peliharalah kami dalam Kasih Yesus Kristus, Juruselamat kami yang telah mengajarkan kami berdoa bersama-sama :

Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu, 
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya

dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.




MEZBAH KELUARGA Minggu, 25 Juni 2023










HIDUP DI DALAM TERANG



Berdoa :  ......

Membaca Alkitab : Efesus 5:1-8 

1 Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah, seperti anak-anak yang kekasih 

2 dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah. 

3 Tetapi percabulan dan rupa-rupa kecemaran atau keserakahan disebut saja pun jangan di antara kamu, sebagaimana sepatutnya bagi orang-orang kudus.

4 Demikian juga perkataan yang kotor, yang kosong atau yang sembrono — karena hal-hal ini tidak pantas — tetapi sebaliknya ucapkanlah syukur.

5 Karena ingatlah ini baik-baik: tidak ada orang sundal, orang cemar atau orang serakah, artinya penyembah berhala, yang mendapat bagian di dalam Kerajaan Kristus dan Allah.

6 Janganlah kamu disesatkan orang dengan kata-kata yang hampa, karena hal-hal yang demikian mendatangkan murka Allah atas orang-orang durhaka.

7 Sebab itu janganlah kamu berkawan dengan mereka. 

8 Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang,



Renungan : HIDUP DI DALAM TERANG

Nas : Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang. (Efesus 5:8)





Ada satu istilah namanya TRANSFORMASI,  istilah ini kalau di dalam bahasa biologi disebut METAMORFOSE, yaitu alih bentuk. 

Kita akan ingat binatang kupu-kupu. Salah satu jenis binatang yang banyak disukai orang. Warnanya indah, beragam. Ada yang putih, hitam, merah, terpadu indah di tubuhnya. Terbangnya lincah. Makanannya sari bunga, pasti bersih. Pastilah banyak orang yang lebih suka pada kupu-kupu ketimbang tidak.


Sosok binatang indah rupawan ini, hasil transformasi atau alih bentuk. Yakni, sebelum menjadi kupu-kupu sosok semula adalah kepompong. Dan sebelum menjadi kepompong bentuk awalnya adalah ulat.

Luar biasa Allah menciptakan alih bentuk seekor binatang. Kupu-kupu yang lucu, yang bisa terbang ke sana-kemari ternyata bentuk awalnya adalah ulat.

Tentu, berbeda sekali antara keduanya, kupu-kupu dan ulat. Ulat jalannya merayap. Rupa dirinya menjijikan. Bulunya bisa membuat kita gatal. Dan tidak boleh dilupakan, orang lebih banyak tidak suka daripada menyukainya. Inilah bukti bahwa di tangan Allah bisa terjadi alih bentuk. 

Transformasi dari binatang yang menjijikan menjadi binatang yang lucu dan amat disukai banyak orang.

Maka, sebagai orang beriman sebenarnya kita ini  juga mengalami transformasi. Tapi, bukan dalam bentuk lahiriah seperti kupu-kupu dari ulat. 

Bukan. 

TRANSFORMASI yang ini adalah menyangkut sikap, perilaku, lingkungan pergaulan dan tujuan hidup. 


Seperti yang rasul Paulus tegaskan, orang beriman adalah terang di dalam Tuhan. Sikap, perilaku mereka tidak lagi mencerminkan pola hidup yang lama. 


Dulu, mereka senang dengan kejahatan, tukang bohong, menyembah berhala, tidak perduli bahwa perbuatannya menciptakan rasa ketidak adilan atas orang lain. Dengan satu kata, mereka dulu adalah hidup dalam gelap.


Ketika di malam hari tiba-tiba listrik di rumah kita padam. Lalu, kita berjalan. Pasti, tabrak sana-tabrak sini. Kegelapan membuat kita tidak tahu posisi yang benar dan melangkah ke arah yang benar. Demikianlah, orang-orang Kristen di jemaat Efesus sebelum mengenal Kristus.

Pengenalan atas Kristus mengubah hidup mereka. 

Kini, kebaikan menggantikan kejahatan, kejujuran menggantikan kebohongan, sikap adil menggantikan sikap yang masa bodoh bahwa tindakannya melukai rasa keadilan orang lain. 


Menjadi murid Kristus melahirkan sikap dan tindakan terpuji. Dulu, mereka seperti ulat menjijikan, kini mereka laksana kupu-kupu yang indah di mata dan menyenangkan hati.

Karena itu, sebagai orang beriman, Anda dan saya, hendaknya hidup tetap dalam terang. 


Jangan mau diajak, digoda, dipengaruhi untuk hidup dalam kegelapan. Sikap, perilaku suka kegelapan bukan watak anak-anak Tuhan. Itu watak orang-orang kegelapan. 


Dengan teranglah, kita memberi cahaya bagi orang lain. Sehingga orang lain tahu, mana yang baik dan mana yang jahat. Mana yang harus diikuti dan mana yang ditinggalkan.


Di tengah masyarakat kita masih saja ada di hoax, fitnah, ujar kebencian. Diproduksi oleh mereka yang tidak suka negeri kita maju dan berkembang. Saya yakin, mereka senang hidup dalam kegelapan. Dan mengajak masyarakat hidup dalam kegelisahan. Dan mencekoki dengan kabar kebohongan. 


Seharusnya lebih baik menyebar berita yang menyehatkan jiwa. Serta mendorong orang lain berbuat hal yang terpuji. 

Marilah, Anda serta saya, jangan tempatkan diri kita menjadi bagian kegelapan.
✝️✝️✝️



Menyanyi : GB 107
IKUTLAH TUHAN DALAM T’RANG

1) Ikutlah Tuhan dalam t’rang,
tinggalkan yang gelap
dan ingat kewajibanmu,
lakukan firman-Nya.

Berjalan di t’rang, berjalan di t’rang.
Berjalan di t’rang, berjalan di dalam t’rang.

2) Ikutlah Tuhan dalam t’rang,
teguhkan hatimu.
Setia, tulus dan benar,
amalkan kasihmu.

Berjalan di t’rang, berjalan di t’rang.
Berjalan di t’rang, berjalan di dalam t’rang.


3) Ikutlah Tuhan dalam t’rang,
berdoalah tetap.
Di dalam kuasa Roh Kudus
engkau dibimbing-Nya.

Berjalan di t’rang, berjalan di t’rang.
Berjalan di t’rang, berjalan di dalam t’rang.



Berdoa

...............................

Ya TUHAN, oleh pengasihanMu, kami mohon, DENGARLAH DOA KAMI,

Peliharalah kami dalam Kasih Yesus Kristus, Juruselamat kami yang telah mengajarkan kami berdoa bersama-sama :

Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu,
datanglah Kerajaan-Mu, 
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya

dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;

dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.





Renungan SW : BERJUANG BERSAMA TUHAN








BERJUANG BERSAMA TUHAN

Mazmur 127:1 (TB)  
Nyanyian ziarah Salomo. Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga. 


Iman kepada Allah harus diterapkan dalam segala segi kehidupan. Karya dan usaha dalam iman adalah kebergantungan penuh kepada Allah dalam segala segi kehidupan. Semua usaha baik yang sekuler maupun yang rohani bila tidak dilakukan dalam ketergantungan kepada Allah akan menjadi sia-sia. 


Umumnya kita beranggapan bahwa hanya usaha-usaha rohani yang perlu dilakukan bersama Allah. Mazmur ini menolak pembagian sekuler-rohani demikian. Bahkan usaha membangun rumah secara fisik, rumah tangga secara sosial-rohani, dan kehidupan sosial-politik dalam bermasyarakat, hanya dapat berhasil baik bila dilakukan bersama Tuhan Yesus Kristus. 


Orang-orang yang memercayakan dirinya, keluarganya, dan masa depan diri serta keluarganya hanya kepada Allah saja, akan disebut sebagai orang yang berbahagia. 


Allah rindu kita memercayakan sepenuh hidup kita kepada Dia, baik dalam hal yang besar seperti membangun bait maupun kota, maupun hal yang kecil seperti karir atau keluarga.


 Mari belajar mencari kehendak-Nya untuk setiap rencana dalam hidup kita. Biarlah kita serahkan segenap daya kita kepada Tuhan agar Dia memberkati dan memakainya untuk menggenapi rencana-Nya bagi kita dan melalui hidup kita bagi sesama.



SELAMAT BERKARYA BERSAMA TUHAN YESUS KRISTUS

#IntimacywithGod
#Bertumbuhberbuah
#Mat281920Rom101415
#LKSABERBAGIHIDUP
#GBIR8SAMARINDA