Minggu, 31 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Senin, 1 Agustus 2022








MEZBAH KELUARGA Senin,  1 Agustus 2022


Ibadah Pagi



MENYANYI :  NKB 3 (1, 2)

🎶
Terpujilah Allah, hikmatNya besar,
begitu kasihNya ‘tuk dunia cemar,
sehingga dib’rilah PutraNya Kudus
mengangkat manusia serta menebus.

Pujilah, pujilah! Buatlah dunia bergemar,
bergemar mendengar suaraNya.
Dapatkanlah Allah demi PutraNya,
b’ri puji padaNya sebab hikmatNya.


🎶
Dan darah AnakNyalah yang menebus
mereka yang yakin ‘kan janji kudus;
dosanya betapapun juga keji,
dihapus olehNya, dibasuh bersih.

Pujilah, pujilah! Buatlah dunia bergemar,
bergemar mendengar suaraNya.
Dapatkanlah Allah demi PutraNya,
b’ri puji padaNya sebab hikmatNya.







DOA HARI INI :
(Dilla)

Ya TUHAN, 
pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. 

Dengan kasih setia-Mu Engkau memelihara hidup kami, sehingga kami boleh menyambut hari baru pemberian-Mu ini dengan bersukacita.

Ya TUHAN,
Inilah kami milikMu, yang datang membuka hati dan pikiran, agar dengan kuasa Roh Kudus, kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu. 

Ya TUHAN, 
Ajarlah kami bertindak seturut kehendakMu,

Bersabdalah, kami mendengarkan,,,

Amin.






BACAAN ALKITAB :
  📖  Maleakhi 2:1-9 

1 Maka sekarang, kepada kamulah tertuju perintah ini, hai para imam! 

2 Jika kamu tidak mendengarkan, dan jika kamu tidak memberi perhatian untuk menghormati nama-Ku, firman TUHAN semesta alam, maka Aku akan mengirimkan kutuk ke antaramu dan akan membuat berkat-berkatmu menjadi kutuk, dan Aku telah membuatnya menjadi kutuk, sebab kamu ini tidak memperhatikan.

3 Sesungguhnya, Aku akan mematahkan lenganmu dan akan melemparkan kotoran ke mukamu, yakni kotoran korban dari hari-hari rayamu, dan orang akan menyeret kamu ke kotoran itu.

4 Maka kamu akan sadar, bahwa Kukirimkan perintah ini kepadamu, supaya perjanjian-Ku dengan Lewi tetap dipegang, firman TUHAN semesta alam.  

5 Perjanjian-Ku dengan dia pada satu pihak ialah kehidupan dan sejahtera dan itu Kuberikan kepadanya — pada pihak lain ketakutan — dan ia takut kepada-Ku dan gentar terhadap nama-Ku. 

6 Pengajaran yang benar ada dalam mulutnya dan kecurangan tidak terdapat pada bibirnya. Dalam damai sejahtera dan kejujuran ia mengikuti Aku dan banyak orang dibuatnya berbalik dari pada kesalahan.

7 Sebab bibir seorang imam memelihara pengetahuan dan orang mencari pengajaran dari mulutnya, sebab dialah utusan TUHAN semesta alam. 

8 Tetapi kamu ini menyimpang dari jalan; kamu membuat banyak orang tergelincir dengan pengajaranmu; kamu merusakkan perjanjian dengan Lewi, firman TUHAN semesta alam. 

9 Maka Aku pun akan membuat kamu hina dan rendah bagi seluruh umat ini, oleh karena kamu tidak mengikuti jalan yang Kutunjukkan, tetapi memandang bulu dalam pengajaranmu.






RENUNGAN :

IMAM YANG BENAR

"Sebab bibir seorang imam memelihara pengetahuan dan orang mencari pengajaran dari mulutnya, sebab dialah utusan Tuhan semesta alam."  (Maleakhi 2:7)

Kata 'Maleakhi' berarti 'utusanKu'.  Tuhan memberi nama ini untuk Maleakhi bukan tanpa maksud dan tujuan, tetapi dari awal ada rencanaNya yang indah yaitu supaya ia menjadi hamba Tuhan yang menyampaikan kebenaran firmanNya.  Tuhan berkata,  "Lihat, Aku menyuruh utusanKu, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapanKu!"  (Maleakhi 3:1a).




Untuk menjadi utusan Tuhan atau orang yang dipercaya olehNya kita pun harus memenuhi kriteria yang dikehendakiNya, seperti kata Rasul Paulus,  "Demikianlah hendaknya orang memandang kami:  sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah."  (1 Korintus 4:1).  



Imam dalam PL bertugas untuk memelihara perjanjian Allah dengan jalan memberikan kurban, berdoa syafaat, dan memberi berkat Tuhan kepada umat-Nya. 

Pelaksanaan tugas imamat secara benar berarti menghormati Allah dan meneguhkan perjanjian-Nya dengan pihak umat. Ini adalah pengajaran yang harus imam berikan kepada umat (ayat 5- 6).
 

Pelayanan para imam bagaikan sumber air yang membersihkan kotoran dan membawa kehidupan, tetapi kalau sumber itu kotor maka justru menimbulkan penyakit bahkan kematian. 

Demikianlah kecaman dalam teks ini ditujukan kepada imam-imam yang gagal melaksanakan tugas mereka. Bagian ini mempertajam kecaman Allah terhadap para imam di pasal 1. Kecerobohan dan sikap tidak hormat serta ucapan para imam yang salah menyebabkan ibadah yang dihasilkan tidak memuliakan Allah, sebaliknya ibadah itu menjadi najis dan berkat mereka menjadi kutuk (ayat 2-3). 

Secara lahiriah, ibadah tetap berjalan rutin. Akan tetapi, semuanya itu tidak menghasilkan pengetahuan yang membuka wawasan dan pengenalan rohani yang tepat akan Tuhan

Ibadah semakin menjauhkan orang dari hadirat dan perkenan-Nya. Itu sebabnya, Tuhan akan menghukum keras para imam yang menghasilkan ibadah hampa ini (ayat 2-3,9).
 
Mengapa Tuhan bersikap keras terhadap para imam? 

Pertama, karena para imam itu sudah ditebus dari antara suku-suku Israel sehingga mereka terikat dalam perjanjian dengan-Nya untuk tugas mulia ini (ayat 4-6; Lih. Bil. 3:11-13). 

Kedua, sebagai pemimpin rohani, mereka memberi teladan buruk dan salah dalam mengajar, mereka menyeret umat Allah jatuh dalam dosa yang sama (ayat 8). 


Kecaman terhadap para imam PL juga perlu disimak oleh semua orang Kristen yang dipanggil sebagai imam-imam PB.

Seluruh hidup kita terlebih tindakan ibadah kita harus dilakukan sepenuh hati, karena dorongan tulus untuk memuliakan Allah.





 


✝️ ✝️ ✝️


MENYANYI :  NKB 116 (bait 1)


🎶
Siapa yang berpegang pada sabda Tuhan 
dan setia mematuhinya,
hidupnya mulia dalam cah’ya baka 
bersekutu dengan Tuhannya.

Percayalah dan pegang sabdaNya:
hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!







DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :

(mama, mulai)

Ya TUHAN, 
kami bersyukur untuk firman-Mu yang mengingatkan kami, bahwa sebagai utusan-Mu, sebagai imam imam, kami perlu untuk hidup dalam takut dan hormat kepada kemuliaan-Mu.

pakailah hidup kami sebagai alat dalam tangan-Mu, untuk menyatakan kasih dan kemuliaan-Mu.

ajarlah kami memakai karunia-Mu untuk saling melayani dan saling membangun.





Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kami lakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Jumat, 29 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Sabtu, 30 Juli 2022








MEZBAH KELUARGA Sabtu,  30 Juli 2022


Ibadah Pagi



MENYANYI :  GB 18 (1, 2) ___

🎶
Marilah bernyanyi puji Tuhan,
bunyikan seruling dan sasando,
pujilah Dia, diatas takhta-Nya yang mulia.
Puji Dia hai segala yang bernafas.

Pujilah Tuhan yang Maha tinggi 
dan Mahakuasa,
Pujilah Tuhan yang Maha kasih 
dan murah hati.
Kepada Dia berilah hormat dan kemuliaan;
Pujilah Dia segala yang bernafas.




🎶
Marilah bernyanyi sukacita,
pukul toto buang dan kolintang,
pujilah Dia, agungkan Tuhan 
semesta alam.
Puji Dia hai segala yang bernafas

Pujilah Tuhan yang Maha tinggi 
dan Mahakuasa,
Pujilah Tuhan yang Maha kasih 
dan murah hati.
Kepada Dia berilah hormat dan kemuliaan;
Pujilah Dia segala yang bernafas.



 

DOA HARI INI :
(Dilla)

Ya TUHAN, 
pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. 

Dengan kasih setia-Mu Engkau memelihara hidup kami, sehingga kami boleh menyambut hari baru pemberian-Mu ini dengan bersukacita.

Ya TUHAN,
Inilah kami milikMu, yang datang membuka hati dan pikiran, agar dengan kuasa Roh Kudus, kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu. 

Ya TUHAN, 
Ajarlah kami bertindak seturut kehendakMu,

Bersabdalah, kami mendengarkan,,,

Amin.



BACAAN ALKITAB :
  📖  Roma 14:13-23 
(papa, mulai)

14:13 Karena itu janganlah kita saling menghakimi lagi! Tetapi lebih baik kamu menganut pandangan ini: Jangan kita membuat saudara kita jatuh atau tersandung!

14:14 Aku tahu dan yakin dalam Tuhan Yesus, bahwa tidak ada sesuatu yang najis dari dirinya sendiri. Hanya bagi orang yang beranggapan, bahwa sesuatu adalah najis, bagi orang itulah sesuatu itu najis.

14:15 Sebab jika engkau menyakiti hati saudaramu oleh karena sesuatu yang engkau makan, maka engkau tidak hidup lagi menurut tuntutan kasih. Janganlah engkau membinasakan saudaramu oleh karena makananmu, karena Kristus telah mati untuk dia. 

14:16 Apa yang baik, yang kamu miliki, janganlah kamu biarkan difitnah. 

14:17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

14:18 Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia. 

14:19 Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun. 

14:20 Janganlah engkau merusakkan pekerjaan Allah oleh karena makanan! Segala sesuatu adalah suci, tetapi celakalah orang, jika oleh makanannya orang lain tersandung!

14:21 Baiklah engkau jangan makan daging atau minum anggur, atau sesuatu yang menjadi batu sandungan untuk saudaramu.

14:22 Berpeganglah pada keyakinan yang engkau miliki itu, bagi dirimu sendiri di hadapan Allah. Berbahagialah dia, yang tidak menghukum dirinya sendiri dalam apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan.

14:23 Tetapi barangsiapa yang bimbang, kalau ia makan, ia telah dihukum, karena ia tidak melakukannya berdasarkan iman. Dan segala sesuatu yang tidak berdasarkan iman, adalah dosa.






RENUNGAN :


Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun.” (Roma 14:19)


Richard Fuller, seorang hamba Allah yang hidup di abad 19, menceritakan tentang pelaut tua yang berkata, “Dalam badai yang ganas, kita harus menempatkan kapal pada posisi yang tepat dan menjaganya agar tetap berada di situ”.




Ungkapan pelaut tua tersebut menyadarkan Fuller, bahwa: “Orang-orang Kristen, semestinya melakukan hal yang sama. 


Ketika mereka sedang dalam pergumulan kehidupan yang berat, bagaikan badai dan angin keras yang menerjang. Mereka harus menempatkan diri pada posisi yang tepat dan tetap menjaganya demikian. 



Posisi yang tepat adalah bersandar dan berpegang teguh kepada kasih setia Allah. Kasih Allah yang tidak berkesudahan dan dengan setia menjaga anak-anak-Nya”. 

Pernyataan Fuller adalah benar dan perlu menjadi pegangan bagi orang-orang Kristen dalam kondisi-kondisi yang berat, sehingga mereka tetap dapat bertahan dan tidak tersesat. 

Rasul Paulus memberikan nasihatnya kepada jemaat di Roma, agar mereka tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain. Paulus memberikan pengajarannya berkaitan dengan makanan dan minuman. 

Ia berkata, “Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. 

Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan kepada Allah dan dihormati oleh manusia. Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun” (ay. 17-19).

Dalam kehidupan bersama, baik dalam lingkungan gereja maupun masyarakat, orang-orang Kristen perlu menjaga diri dan hidupnya agar tidak menjadi batu sandungan. 

Bahkan, tidak jarang hal-hal sepele dan remeh yang menjadi akar perdebatan serta menjadi pangkal batu sandungan. 

Paulus mengajarkan agar jemaat di Roma mengedepankan kehidupan dalam kebenaran, damai sejahtera dan sukacita dalam Roh Kudus. 

Murid-murid Kristus wajib mempraktikkan ajaran rasul Paulus untuk mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun. 

Kerinduan dan isi hati Allah adalah anak-anak-Nya mengalami damai sejahtera di dunia. 

Sebagai Abdi-abdi Tuhan, kita dipanggil untuk menghadirkan dan memperjuangkan damai sejahtera dalam kesehariannya. 

Dunia yang mulai letih dengan perang, pertikaian, kasih yang dingin dan keadilan yang menguap, membutuhkan damai sejahtera Allah. 

Damai Sejahtera: Bukti Kehadiran Abdi-abdi Tuhan”

✝️ ✝️ ✝️


MENYANYI :  GB 126 (bait 1 saja)

🎶

Damai sejahtera dib’ri Tuhan padaku;
sungguh kurasakan melimpah di hatiku.
Kepada sesama harus ‘kuberi,
biar semua orang, rasakan damai-Nya.



Damai sejahtera dib’ri Tuhan padaku;
sungguh ‘ku rasakan melimpah di hatiku.
‘Ku ingin bagikan damai yang ku alami di hidupku,
supaya bumi pun penuh dengan damai-Nya.






DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :
(mama, mulai)

Ya TUHAN, 
kami bersyukur untuk firman-Mu yang mengingatkan kami untuk hidup dalam damai sejahtera.

pakailah hidup kami sebagai alat dalam tangan-Mu, untuk menolong sesama.

ajarlah kami memakai karunia-Mu untuk saling melayani dan saling membangun





Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kami lakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Kamis, 28 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Jumat, 29 Juli 2022








MEZBAH KELUARGA Jumat, 29 Juli 2022




Ibadah Pagi



MENYANYI :  KJ 362 (1, 2)

🎶

Aku milikMu, Yesus, Tuhanku; 
kudengar suaraMu.
'Ku merindukan datang mendekat 
dan diraih olehMu.

Raih daku dan dekatkanlah 
pada kaki salibMu.
Raih daku, raih dan dekatkanlah 
ke sisiMu, Tuhanku.


🎶
Aku hambaMu, Kausucikanlah 
oleh kasih kurnia,
hingga jiwaku memegang teguh 
kehendakMu yang mulia.

Raih daku dan dekatkanlah 
pada kaki salibMu.
Raih daku, raih dan dekatkanlah 
ke sisiMu, Tuhanku.


 


DOA HARI INI :
(papa)

Ya TUHAN, 
pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. 

Dengan kasih setia-Mu Engkau memelihara hidup kami, sehingga kami boleh menyambut hari baru pemberian-Mu ini dengan bersukacita.

Ya TUHAN,
Inilah kami milikMu, yang datang membuka hati dan pikiran, agar dengan kuasa Roh Kudus, kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu. 

Ya TUHAN, 
Ajarlah kami bertindak seturut kehendakMu,

Bersabdalah, kami mendengarkan,,,

Amin.





BACAAN ALKITAB :
  📖  Roma 15:1-7 

(Dilla, mulai)

1 Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri.

2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya

3 Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku." 

4 Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci.

5 Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,

6 sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. 

7 Sebab itu terimalah satu akan yang lain, sama seperti Kristus juga telah menerima kita, untuk kemuliaan Allah.





RENUNGAN :

Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus, sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus. 
(Roma 15:5, 6)


KERUKUNAN : BERSEHATI  SALING MENERIMA UNTUK SALING MENOLONG.
 



Tidak selalu mudah bagi kita untuk menemukan realisasi makna “kerukunan”, bahkan dalam hidup berjemaat. 

Gereja yang sehat adalah gereja yang jemaatnya hidup dalam kerukunan, yaitu situasi saat seluruh anggota bersatu hati dan bersuara memuliakan Tuhan (6).



Bacaan hari ini mengingatkan: "Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat" (1). 

Jangan menyenangkan diri sendiri. Sebaliknya, Rasul Paulus menasihati warga jemaat di Roma untuk menyenangkan hati orang lain. 

Alasan Paulus-mengutip Mazmur 69:10, adalah sebagai pengikut Kristus semestinya kita meneladani Dia yang tidak mencari kesenangan-Nya sendiri.
 
Ini bukan persoalan mudah, sehingga untuk itu kita mesti meminta pertolongan Allah agar Dia memberikan karunia kerukunan kepada umat-Nya. 



Kerukunan umat Allah tidak dimaksudkan untuk kemuliaan sendiri, tetapi dimaksudkan untuk kemuliaan Allah.


Kristus adalah sumber iman Kristen yang memberikan contoh bahwa hidup-Nya bukanlah untuk menyenangkan diri-Nya sendiri. 

Kristus bahkan menerima cercaan dan hinaan demi keselamatan kita semua (3). 


Ingatlah, Kristus menerima kita bukan karena kita hebat dan memiliki kelebihan, tetapi justru pada saat kita najis oleh dosa.

✝️ ✝️ ✝️





MENYANYI :  GB 117 (1, 2, 7, 13)

🎶
Ajar kami melakukan
firman-Mu, Tuhan,
dalam kata dan tindakkan
turut maksud-Mu.


🎶
Ajar kami hidup rukun,
damai dan tent'ram,
pun di mana kami ada
nyata kasih-Mu.


🎶
Ajar kami memaafkan
dan melupakan
kesalahan orang lain
kar'na kasih-Mu.


🎶
Utus kami, Jurus'lamat,
jadi saksi-Mu,
memb'ritakan kes'lamatan
bagi dunia.





DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :

(mama, mulai)

Ya TUHAN, 
ajarilah kami memiliki hati yang bijaksana sehingga tidak mudah bersikap menghakimi orang lain.

TUHAN, pakailah kami menjadi alat-Mu dalam menciptakan kerukunan di tengah-tengah keluarga, gereja dan lingkungan sekitar kami tinggal.



Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kami lakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Rabu, 27 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Kamis, 28 Juli 2022







MEZBAH KELUARGA Kamis, 28 Juli 2022


Ibadah Pagi



MENYANYI : GB 242 (bait 1)

🎶
Oh, kasih Allah yang besar, 
jauh melebihi apapun.
Menjangkau bintang manapun, 
bahkan neraka terendah.
Kar'na besarlah kasih-Nya 
dib'rikan Put'ra-Nya.
Oleh darah-Nya damailah, 
Allah dan manusia.

Oh, kasih Allah mulia, 
tiada bandingannya.
Oh, kasih Allah s'lamanya 
di sorga terdengar.

 


DOA HARI INI :
(mama)

Ya Tuhan, pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. Karena kasih setia-Mu yang memelihara hidup kami, maka kami boleh bersukacita menyambut hari baru pemberian-Mu.

Sebagai tanda syukur itu, maka kami membuka hati dan pikiran kami untuk Engkau sucikan oleh kuasa Roh Kudus, sehingga kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu yang menuntun kami hidup dalam kebenaran, menyemangati kami hidup memuliakan nama-Mu.

Bersabdalah ya Tuhan, kami ini mendengarkan, Amin.



BACAAN ALKITAB :
  📖 Roma 13:8-14 

8 Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapa pun juga, tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi sesamanya manusia, ia sudah memenuhi hukum Taurat.

9 Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain mana pun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! 

10 Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia, karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat. 

11 Hal ini harus kamu lakukan, karena kamu mengetahui keadaan waktu sekarang, yaitu bahwa saatnya telah tiba bagi kamu untuk bangun dari tidur. Sebab sekarang keselamatan sudah lebih dekat bagi kita dari pada waktu kita menjadi percaya. 

12 Hari sudah jauh malam, telah hampir siang. Sebab itu marilah kita menanggalkan perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang!

13 Marilah kita hidup dengan sopan, seperti pada siang hari, jangan dalam pesta pora dan kemabukan, jangan dalam percabulan dan hawa nafsu, jangan dalam perselisihan dan iri hati.

14 Tetapi kenakanlah Tuhan Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang dan janganlah merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginannya.





RENUNGAN :



HIDUP DALAM TERANG KASIH KRISTUS

Dalam bacaan hari ini, Paulus jelas menegaskan bahwa kasih adalah kegenapan hukum Taurat. Itu berarti orang yang mengasihi sesamanya adalah orang yang sudah memenuhi hukum Taurat. 

Taurat sendiri berarti ajaran atau petunjuk. Dan Paulus menyatakan bahwa semua firman telah tersimpul dalam firman ini: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri" (9).


Sebuah perubahan kehidupan dimulai dari perubahan cara pandang. 

Ketika kita hidup baru di dalam Tuhan, kita masuk ke dalam kehidupan yang berbeda dari dunia. Kehidupan kekristenan mengajak kita untuk memikirkan ulang hidup dalam kasih sebagai sebuah gaya hidup. Mengasihi sesama manusia seperti mengasihi diri sendiri.

Salah satu bentuk mengasihi sesama tercermin dari tindakan tidak berhutang apa-apa kepada siapa pun (8). 


Kristus hadir ke dalam dunia menebus manusia dari dosanya melalui kematian dan kebangkitan-Nya. 

Terang Kristus menyinari kegelapan. Kasih-Nya melimpahi setiap orang berdosa agar mereka dapat kembali hidup melimpah dengan kasih. Panggilan hidup dalam kasih hanya dimungkinkan jika kita hidup dalam terang Kristus.
 
Hidup dalam terang dimulai dengan menemukan kembali kesadaran diri. 

Perubahan status dari gelap menjadi terang membuat kita memiliki identitas yang baru. 


Salah satu wujud mengasihi sesama adalah hidup dengan sopan. Kita akan dimampukan bukan saja untuk mengasihi, tetapi bertumbuh dalam kasih. 

Itulah fokus utama panggilan kita sebagai respons terhadap kasih Allah. 
✝️ ✝️ ✝️





MENYANYI : NKB 116 (1, 3, 4)

🎶
Siapa yang berpegang pada sabda Tuhan 
dan setia mematuhinya,
hidupnya mulia dalam cah’ya baka 
bersekutu dengan Tuhannya.

Percayalah dan pegang sabdaNya:
hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!


🎶
Bila kita sedih, hidup kita pedih, 
Tuhan mau berperan dalamnya;
Ia s’lalu dekat dan menjamin berkat 
bagi yang berpegang padaNya

Percayalah dan pegang sabdaNya:
hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!

🎶
KasihNya yang kekal takkan kita kenal sebelum padaNya berserah.
Hidup bahagia disediakanNya 
bagi yang berpegang padaNya.

Percayalah dan pegang sabdaNya:
hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!



DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :

Ya TUHAN, ...
Kami bersyukur, karena kasih-Mu maka Engkau rela berkorban untuk keselamatan kami. 

Ya TUHAN, 
Kami ingin hidup dalam terang kasih-Mu, ajarilah kami menyatakan kasih kepada-Mu melalui tindakan kebaikan kepada sesama kami.
 

Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kami lakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Selasa, 26 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Rabu, 27 Juli 2022








MEZBAH KELUARGA Rabu, 27 Juli 2022

Ibadah Pagi




MENYANYI : PKJ 103 (1-3)

🎶

Carilah dulu Kerajaan Allah
beserta kebenaranNya,
maka semua ditambah padamu.
Halelu, Haleluya!


🎶
Mintalah, Tuhan pasti memberi,
carilah kau pasti dapat.
Pintu dibukaNya bila kau ketuk.
Halelu, Haleluya!

🎶
Bukan makanan saja kau perlu;
paling perlu firman Allah
yang merupakan jaminan hidupmu.
Halelu, Haleluya!


 


DOA HARI INI :

Ya Tuhan, pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. Karena kasih setia-Mu yang memelihara hidup kami, maka kami boleh bersukacita menyambut hari baru pemberian-Mu.

Sebagai tanda syukur itu, maka kami membuka hati dan pikiran kami untuk Engkau sucikan oleh kuasa Roh Kudus, sehingga kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu yang menuntun kami hidup dalam kebenaran, menyemangati kami hidup memuliakan nama-Mu.

Bersabdalah ya Tuhan, kami ini mendengarkan, Amin.





BACAAN ALKITAB :
  📖 Roma 13:1-7 

13:1 Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.

13:2 Sebab itu barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dan siapa yang melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas dirinya.

13:3 Sebab jika seorang berbuat baik, ia tidak usah takut kepada pemerintah, hanya jika ia berbuat jahat. Maukah kamu hidup tanpa takut terhadap pemerintah? Perbuatlah apa yang baik dan kamu akan beroleh pujian dari padanya. 

13:4 Karena pemerintah adalah hamba Allah untuk kebaikanmu. Tetapi jika engkau berbuat jahat, takutlah akan dia, karena tidak percuma pemerintah menyandang pedang. Pemerintah adalah hamba Allah untuk membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat. 

13:5 Sebab itu perlu kita menaklukkan diri, bukan saja oleh karena kemurkaan Allah, tetapi juga oleh karena suara hati kita.

13:6 Itulah juga sebabnya maka kamu membayar pajak. Karena mereka yang mengurus hal itu adalah pelayan-pelayan Allah.

13:7 Bayarlah kepada semua orang apa yang harus kamu bayar: pajak kepada orang yang berhak menerima pajak, cukai kepada orang yang berhak menerima cukai; rasa takut kepada orang yang berhak menerima rasa takut dan hormat kepada orang yang berhak menerima hormat. 





RENUNGAN :

Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; dan pemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah. (Roma 13:1)

 

        Rahmat dan Karunia TUHAN
   :  PEMERINTAH & WARGANEGARA



Rasul Paulus mengajarkan bagaimana hubungan umat Kristen dan pemerintah, khususnya seperti apakah pemerintah yang baik, dan bagaimana orang Kristen harus bersikap terhadap pemerintah tersebut.


Pertama, pemerintah yang baik dibangun oleh dan berasal dari Tuhan sendiri (1). Sehingga sumber nilai, hukum, ketetapan, dan berbagai kebijakan yang keluar dari pemerintah harus berasal dari Tuhan. 

Melawan pemerintah berarti berbuat kejahatan dan membuahkan hukuman. Dalam konteks ini, tanggung jawab umat Kristen adalah tunduk kepada pemerintah dan segala peraturan yang mencerminkan nilai-nilai Ilahi.


Kedua, pemerintah adalah hamba Tuhan untuk kebaikan masyarakat (4-5). 

Pemerintah memiliki hak untuk mengatur, namun ia tetap hamba yang harus tunduk kepada Tuhan. Sebagai hamba Tuhan, pemerintah harus melayani masyarakat dengan bersikap adil: memuji mereka yang berbuat baik dan menghukum mereka yang berbuat jahat (melanggar hukum). 

Pemerintah adalah alat Tuhan untuk menciptakan kedamaian, keteraturan, dan kesejahteraan bagi masyarakat. Semua tujuan tersebut tidak akan dicapai jika kejahatan dan pelaku kejahatan dibiarkan merajalela. Tanggung jawab umat Kristen adalah menjauhi tindak kejahatan.


Ketiga, pemerintah juga bertanggung jawab untuk mengusahakan kesejahteraan sosial seluruh masyarakat (6-7). Isu pengumpulan pajak dan cukai menjadi penting di dalam bagian ini. Pengelola pajak dan cukai juga disebut sebagai pelayan-pelayan Allah, yang seharusnya jauh dari keinginan untuk melakukan korupsi. Pajak dan cukai harus didistribusikan secara tepat kepada orang-orang yang layak menerimanya. Maka umat Kristen pun wajib membayar pajak.


✝️ ✝️ ✝️


MENYANYI : GB 345 (1, 2)

🎶
Allah, Sumber rahmat dan karunia,
inginkan umat-Nya rukun dan tent'ram,
hidup berdampingan dalam kasih;
saling menopang dan saling memb'ri.

Mari membangun tatanan masyarakat
agar hidup rukun, damai, adil, benar.


🎶
Mari satu kata, satu rasa,
kita mewujudkan kasih yang benar
Kita bersehati, satu suara;
mari agungkan Allah yang akbar.

Mari membangun tatanan masyarakat
agar hidup rukun, damai, adil, benar.





DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :

Ya TUHAN, ...
Tuntunlah pemerintah Indonesia menjadi hamba-Mu yang melayani masyarakat dengan baik. 

Tuntunlah kami menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
 


Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kulakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Minggu, 24 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Senin, 25 Juli 2022








MEZBAH KELUARGA Senin, 25 Juli 2022

Ibadah Pagi




MENYANYI : KJ 289 (1, 3, 5)

🎶
Tuhan, Pencipta semesta, 
Kaulah Yang Mahamulia;
sungguh besar karunia yang Kauberi.


🎶
Puji syukur terimalah 
atas berkat anugerah
di rumah yang sejahtera yang Kauberi.


🎶
Kau mencurahkan Roh Kudus 
dengan segala yang perlu: 
hidup, kuasa, kasihMu Engkau beri.









 


DOA HARI INI :
(mama)

Ya Tuhan, pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. Karena kasih setia-Mu yang memelihara hidup kami, maka kami boleh bersukacita menyambut hari baru pemberian-Mu.

Sebagai tanda syukur itu, maka kami membuka hati dan pikiran kami untuk Engkau sucikan oleh kuasa Roh Kudus, sehingga kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu yang menuntun kami hidup dalam kebenaran, menyemangati kami hidup memuliakan nama-Mu.

Bersabdalah ya Tuhan, kami ini mendengarkan, Amin.






BACAAN ALKITAB :
📖 Roma 12:12 

Bersukacitalah dalam pengharapan, 
sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! 







RENUNGAN :




Sebagai orang percaya kita memiliki pengharapan di dalam Kristus. 

Kita memiliki jaminan. 
Allah itu selalu beserta dengan kita sampai selama-lamanya.

Karena itu kita semestinya bersukacita. 
Tetap bersemangat. 
Tetap berkobar dan bertumbuh dalam iman.


Akan tetapi sebagai manusia, 
ada kalanya kita merasa galau, tersesak dengan hidup ini. 
Ada perasaan tidak nyaman dan ragu dengan jaminan yang telah Allah beri.

Situasi dan perasaan seperti ini namanya ujian hidup. 


Setiap kita memiliki ujian hidup dalam kehidupan ini.

Rasul Paulus mengingatkan kepada kita agar tetap bersukacita sebab ada pengharapan di dalam Kristus Yesus.

Dan ketika kesesakan dan kegalauan datang, kita diminta untuk bersabar. 

Di atas itu semua bertekunlah di dalam doa.

 


✝️ ✝️ ✝️






MENYANYI : KJ 344 (1, 2)

🎶
Ingat akan nama Yesus, 
kau yang susah dan sedih:
Nama itu menghiburmu
k'mana saja kau pergi.

Indahlah namaNya, 
pengharapan dunia!
Indahlah namaNya, 
suka sorga yang baka!



🎶
Bawa nama Tuhan Yesus, 
itulah perisaimu.
Bila datang pencobaan, 
itu yang menolongmu.

Indahlah namaNya, 
pengharapan dunia!
Indahlah namaNya, 
suka sorga yang baka!




DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :

Ya TUHAN, pagi hari ini firman-Mu telah mengingatkan kami untuk bersukacita senantiasa dalam pengharapan oleh Kristus Yesus.

Karena itu, ajarlah kami untuk bersyukur, meskipun ujian hidup kami begitu berat.

 

Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kami lakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Sabtu, 23 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Sabtu, 22 Juli 2022







MEZBAH KELUARGA Sabtu, 22 Juli 2022

Ibadah Pagi





MAZMUR PENGANTAR IBADAH
   ðŸ“œ  Mazmur 128:1; 85:10

BERBAHAGIALAH SETIAP ORANG YANG TAKUT AKAN TUHAN, 

yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! 

Sesungguhnya keselamatan dari pada-Nya dekat pada orang-orang yang takut akan Dia, 





 
MENYANYI : KJ 52 (1, 2)

🎶
Sabda Tuhan Allah bagai dirus hujan
turun menyirami tanah dan tumbuhan.
Langit maupun bumi, bukalah telinga.
Hai dengar sabdaNya, umat manusia!


🎶
Sambut, hai jiwaku, sabda Tuhan Allah.
Ia setiawan, adil tindakanNya.
Tiada kecurangan, janjiNya mulia.
Pasanglah telinga dan dengarkan Dia!







 


DOA HARI INI :

Ya Tuhan, pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. Karena kasih setia-Mu yang memelihara hidup kami, maka kami boleh bersukacita menyambut hari baru pemberian-Mu.

Sebagai tanda syukur itu, maka kami membuka hati dan pikiran kami untuk Engkau sucikan oleh kuasa Roh Kudus, sehingga kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu yang menuntun kami hidup dalam kebenaran, menyemangati kami hidup memuliakan nama-Mu.

Bersabdalah ya Tuhan, kami ini mendengarkan, Amin.






BACAAN ALKITAB :
📖  Pengkhotbah 12:9-14 

12:9 Selain Pengkhotbah berhikmat, ia mengajarkan juga kepada umat itu pengetahuan. Ia menimbang, menguji dan menyusun banyak amsal.

12:10 Pengkhotbah berusaha mendapat kata-kata yang menyenangkan dan menulis kata-kata kebenaran secara jujur. 

12:11 Kata-kata orang berhikmat seperti kusa dan kumpulan-kumpulannya seperti paku-paku yang tertancap, diberikan oleh satu gembala.

12:12 Lagipula, anakku, waspadalah! Membuat banyak buku tak akan ada akhirnya, dan banyak belajar melelahkan badan.

12:13 Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang.

12:14 Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat.




RENUNGAN :


TAKUT AKAN TUHAN dan NIKMATILAH HIDUP

 
 
Keluh kesah dan susah payah menjalani hidup bergema dalam keseluruhan Kitab Pengkhotbah.

Hukuman Tuhan yang menjadi penyebab kesusahan manusia. 

Keberdosaan manusia membuat hidup penuh kemalangan dan ketidakadilan.



Sebagai manusia fana, tiada seorang pun dapat mengendalikan kenyataan yang telah terjadi. 

Manusia tidak mampu "menyelami pekerjaan Allah dari awal sampai akhir" (3:11b). 


Dalam hikmat, dengan susah payah kita menghasilkan sesuatu yang berharga, ternyata pada akhirnya orang berhikmat tidak dapat melepaskan diri dari kematian.


Dalam realita pergumulan seperti itu, Pengkhotbah bertanya, "Apakah untung pekerja dari yang dikerjakannya dengan berjerih payah?" (3:9; 1:3).
 

Menurut Pengkhotbah, mustahil seseorang dapat melihat keuntungan dari yang dilakukannya, jika ia mencarinya dari kehidupan. 


Kuncinya ada di tangan Allah, namun Ia tidak berkenan memberikannya kepada kita. Karena itu, tidak ada yang lebih baik bagi manusia daripada makan, minum, dan bersenang-senang dalam jerih payahnya. Tetapi, semua itu berasal dari tangan Allah (2:24; 3:12-13; 5:17-18).
 
Solusi kehidupan bukan terletak pada hidup itu sendiri, melainkan pada Allah.


Penutup Kitab Pengkhotbah memberikan kita jawaban tentang apa yang harus dilakukan, yaitu takut akan Allah dan berpeganglah pada perintah-Nya. 

Sebab, Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan, entah itu baik atau entah itu jahat (12:13-14).
 
Intinya, tidak perlu memikirkan apa yang tidak bisa kita kontrol dan selami. Percaya pada pemeliharaan Allah. Hiduplah takut akan Allah dan nikmatilah jerih payah kita. Ini pun pemberian Allah. 
✝️ ✝️ ✝️




MENYANYI : PKJ 280 (1, 3)

🎶
Takut akan Tuhan, 
yaitu permulaan pengetahuan,
tapi orang bodoh, 
selalu menghina hikmat dan didikan.
Baiklah orang bijak 
belajar dan menambah ilmu yang arif
agar beroleh pengertian yang bijaksana.


🎶
Takut akan Tuhan 
sediakan pertolongan bagi yang jujur,
dan jadi perisai, 
menjaga orang yang benar dan setia.
Oleh sebab itu, tempuhlah jalan lurus 
serta yang baik
untuk mencapai hidup damai bersama Tuhan.





DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :

Ya TUHAN, kami percaya bahwa kesetiaan dan kuasa-Mu tidaklah terbatas. 


Orang yang berharap kepada-Mu tidak akan pernah Engkau kecewakan. 

Engkau setia kepada janji-Mu dan Engkau sanggup melaksanakan apapun yang Engkau kehendaki. 

Karena itu kami yakin doa-doa kami kepada-Mu tidak akan pernah sia-sia. Setiap doa yang kami panjatkan di dalam iman kepada-Mu tidak akan pernah sia-sia.

 

Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kulakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :



 
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.

Kamis, 21 Juli 2022

MEZBAH KELUARGA Jumat, 22 Juli 2022








MEZBAH KELUARGA Jumat, 22 Juli 2022
Ibadah Pagi





MAZMUR PENGANTAR IBADAH
   ðŸ“œ  Mazmur 70:5

Biarlah bergirang dan bersukacita karena Engkau 

SEMUA ORANG YANG MENCARI ENGKAU; 

biarlah mereka yang mencintai keselamatan dari pada-Mu 

SELALU BERKATA: "ALLAH ITU BESAR!" 




 
MENYANYI : KJ 3 (1-3)
 
🎶
Kami puji dengan riang 
Dikau, Allah yang besar;
Bagai bunga t'rima siang, 
hati kami pun mekar.
Kabut dosa dan derita, 
kebimbangan, t'lah lenyap.
Sumber suka yang abadi, 
b'ri sinar-Mu menyerap



🎶
Kau memb'ri, Kau mengampuni, 
Kau limpahkan rahmatMu
Sumber air hidup ria, 
lautan kasih dan restu.
Yang mau hidup dalam kasih 
Kau jadikan milikMu
Agar kami menyayangi, 
meneladan kasihMu.



🎶
Semuanya yang Kaucipta 
memantulkan sinarMu.
Para malak, tata surya 
naikkan puji bagiMu
Padang, hutan dan samud'ra, 
bukit, gunung dan lembah,
Margasatwa bergembira 
'ngajak kami pun serta.
 



DOA HARI INI :
(mama)

Ya TUHAN, pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu. Karena kasih setia-Mu yang memelihara hidup kami, maka kami boleh bersukacita menyambut hari baru pemberian-Mu.

Sebagai tanda syukur itu, kami membuka hati dan pikiran kami untuk Engkau sucikan oleh kuasa Roh Kudus, sehingga kami dimerdekakan untuk memahami dan melaksanakan firman-Mu yang menuntun kami hidup dalam kebenaran, menyemangati kami hidup memuliakan nama-Mu.

Bersabdalah ya TUHAN, kami ini mendengarkan, Amin.





BACAAN ALKITAB :
📖 Pengkhotbah 5 :1-7

5:1 Jagalah langkahmu, kalau engkau berjalan ke rumah Allah! Menghampiri untuk mendengar adalah lebih baik dari pada mempersembahkan korban yang dilakukan oleh orang-orang bodoh, karena mereka tidak tahu, bahwa mereka berbuat jahat. 


5:2 Janganlah terburu-buru dengan mulutmu, dan janganlah hatimu lekas-lekas mengeluarkan perkataan di hadapan Allah, karena Allah ada di sorga dan engkau di bumi; oleh sebab itu, biarlah perkataanmu sedikit.

5:3 Karena sebagaimana mimpi disebabkan oleh banyak kesibukan, demikian pula percakapan bodoh disebabkan oleh banyak perkataan.

5:4 Kalau engkau bernazar kepada Allah, janganlah menunda-nunda menepatinya, karena Ia tidak senang kepada orang-orang bodoh. Tepatilah nazarmu.

5:5 Lebih baik engkau tidak bernazar dari pada bernazar tetapi tidak menepatinya.  

5:6 Janganlah mulutmu membawa engkau ke dalam dosa, dan janganlah berkata di hadapan utusan Allah bahwa engkau khilaf. Apakah perlu Allah menjadi murka atas ucapan-ucapanmu dan merusakkan pekerjaan tanganmu?

5:7 Karena sebagaimana mimpi banyak, demikian juga perkataan sia-sia banyak. Tetapi takutlah akan Allah. 




RENUNGAN :


 

Kita sering berpikir bahwa Tuhan pasti senang jika kita datang beribadah kepada-Nya dengan membawa persepuluhan dan banyak persembahan. Dengan berpikir demikian, kita sudah keliru dan membahayakan diri kita.
 

Pengkhotbah memberi peringatan kepada kita supaya berhati-hati ketika kita datang beribadah kepada Tuhan. Ia menyatakan bahwa mendengarkan lebih baik daripada mempersembahkan kurban (4:17). 

Ayat ini menunjukkan bahwa bisa saja orang yang rajin beribadah disebut sebagai orang bodoh. Ayat ini juga menekankan bahaya jika seorang umat memberikan persembahan tanpa disertai sikap takut akan Tuhan ataupun hati yang hancur (bdk. Mzm. 51:18-19). Bukan saja persembahannya tidak diperkenan Tuhan, tetapi ia juga dianggap melakukan perbuatan jahat kepada Tuhan.
 

Karena itu, "mendengar" dalam arti menaati lebih baik daripada memberi persembahan kurban yang diberikan dengan hati yang tidak benar. 


TUHAN hanya menuntut satu hal dari kita, yaitu KETATAAN. 


Manusia senang dengan hadiah mahal, tetapi Tuhan hanya senang dengan hati yang taat. Karena itu, percuma kita memberikan banyak persembahan kepada Tuhan jika kita tidak mendengarkan dan menjalankan apa yang Tuhan firmankan.
 




 
Ketika kita mendengarkan firman Allah dan menepati janji iman kita kepada-Nya, kita menghayati hidup takut akan Tuhan.


Itulah yang membuat hidup kita berkenan di hadapan Tuhan dan mendatangkan sukacita. Mari kita menjalani kehidupan ini dengan taat hanya kepada Tuhan. 

✝️ ✝️ ✝️




MENYANYI : KJ 356 (1, 2)

🎶
Tinggallah dalam Yesus, 
jadilah muridNya,
b'lajarlah Firman Tuhan, 
taat kepadaNya.
Tinggallah dalam Yesus, 
Andalkan kuasaNya.
Dialah Pokok yang benar, 
kitalah rantingNya.

🎶
Kita sebagai ranting 
pasti berbuahlah,
asal dengan setia 
tinggal di dalamNya.
Tinggallah dalam Yesus, 
muliakan namaNya:
hidup berlimpah kurnia 
hanya di dalamNya!





DOA MENANGGAPI BACAAN ALKITAB :
(Dilla, mulai)

Ya TUHAN, kami percaya bahwa kesetiaan dan kuasa-Mu tidaklah terbatas. 


Orang yang berharap kepada-Mu tidak akan pernah Engkau kecewakan. 

Engkau setia kepada janji-Mu dan Engkau sanggup melaksanakan apapun yang Engkau kehendaki. 

Karena itu kami yakin doa-doa kami kepada-Mu tidak akan pernah sia-sia. Setiap doa yang kami panjatkan di dalam iman kepada-Mu tidak akan pernah sia-sia.

 

Ya TUHAN, 
pagi hari ini dengan penuh pengharapan kepada-Mu kami datang menghadap takhta anugerah-Mu. 

Kami menyerahkan semua kegiatan yang akan kulakukan pada hari ini ke dalam tangan-Mu. 

Sertailah diri kami dan tuntunlah kami di setiap langkah kehidupan yang harus kami ambil. 

Berikan hikmat-Mu kepada kami agar kami dapat membuat pilihan-pilihan yang berkenan di hati-Mu. 


       (..... Doa Syafaat .......)

       ✔️ CP yang kita kenal, 
       Ibu Mawar, suami dan anak2nya,
       Ninik Jidah dan keluarganya,
       Taufik, Ipah, dan Yaya anaknya.

        ✔️  anak2 CP yang mendapatkan
        hadiah sepatu : Dana, Yaya, dan Vita.

        ✔️

         ✔️


Ya TUHAN, dalam pengasihan-Mu kami mohon ...

                  DENGARLAH DOA KAMI

yang kami sampaikan di dalam nama Yesus Kristus yang telah mengajarkan kami berdoa :


Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, Amin.