Rabu, 20 Januari 2021

MEZBAH KELUARGA : Yesuslah jawaban









Mezbah Keluarga Rabu 20 Januari 2021


Menyanyi :  KJ 417. 
SERAHKAN PADA TUHAN

🎶  Serahkan pada Tuhan seluruh jalanmu;
kuatirmu semua ditanggungNya penuh.
Sedangkan angin lalu dituntun tanganNya,
Pun jalan di depanmu, Tuhan mengaturnya.


Berdoa :

🤲  Ya Allah yang Mahatinggi, 
terangi kegelapan hati kami 
dan beri kami 
suatu iman yang sejati, 
suatu pengharapan yang jelas dan 
suatu kasih yang sempurna. 

Beri kami suatu kesadaran Ilahi 
dan pengenalan akan Diri Tuhan, 
sehingga kami bisa melakukan setiap hal 
untuk menggenapi kehendak-Mu; 
melalui Yesus Kristus, Tuhan kami.
Amin.

Baca Alkitab : Yohanes 6:25-40.  

Renungan : YESUSLAH JAWABAN

 


        Orang banyak mencari Yesus bukan karena mau mengikuti-Nya, melainkan karena ingin mendapat roti hasil mukjizat. Mereka mencari Dia bukan karena gerak hati, melainkan karena perut. Mukjizat yang telah Dia lakukan merupakan tanda keilahian-Nya. Seharusnya mereka mencari Yesus karena Dialah Anak Allah, Mesias bagi Israel.
 
           Mereka berpikir salah karena merasa mampu memenuhi kehendak Allah. Mereka tidak sadar bahwa Yesus justru dikaruniakan Allah bagi manusia, karena manusia tidak berdaya untuk menyenangkan hati Allah. Dan Yesus cepat mengoreksi kesalahan pendapat tersebut. Yesus mengingatkan mereka bahwa pekerjaan yang dikehendaki Allah ialah percaya kepada Kristus yang telah diutus Allah. Lalu mereka menuntut bukti kemesiasan Yesus. Jika Musa dapat menyediakan manna selama 40 tahun di padang belantara, seharusnya Yesus dapat melakukan yang lebih baik dari itu. Dengan jalan ini, sesungguhnya mereka sedang menginginkan Yesus memproduksi roti yang lebih baik dari manna dan dalam waktu yang lebih lama dari 40 tahun! Nyata sekarang bahwa perhatian mereka hanya tertuju pada makanan. Mereka memandang Yesus hanya sebagai penyedia roti. Kalau dibandingkan dengan Musa, jelas bukan Musa yang menyediakan manna, melainkan Allah! Lagi pula Yesus datang bukan hanya untuk menyediakan roti, melainkan datang sebagai roti dari surga. Yesus ingin mengangkat pemahaman mereka dari hal-hal duniawi pada hal-hal rohani. Yesus pun menghendaki agar mereka mencari Dia karena adanya kelaparan rohani, seperti roti yang diperlukan bagi kebutuhan jasmani.
 
          Sama seperti besarnya hasrat kita untuk mencari makanan ketika kita merasa lapar, begitulah kiranya kita mencari Yesus sebagai jawaban bagi kelaparan rohani kita. Karena Dialah yang kita butuhkan di dalam hari-hari yang kita jalani. Dia harus diundang masuk ke dalam hidup kita untuk menghidupkan dan menopang kehidupan kita. Dialah kebenaran dan Dialah jalan menuju kehidupan kekal.


MenyanyiKPRI 26
TUNTUN AKU, TUHAN ALLAH

🎶  Tuntun aku Tuhan Allah, 
lewat gurun dunia.
Kau perkasa dan setia; 
bimbing aku yang lemah.
Roti sorga, Roti sorga, 
puaskanlah jiwaku,
puaskanlah jiwaku.


🎶  Buka sumber Air Hidup, 
penyembuhan jiwaku,
dan berjalanlah di muka 
dengan tiang awan-Mu.
Jurus'lamat, Jurus'lamat, 
Kau Perisai hidupku,
Kau Perisai hidupku!


Berdoa :

🤲  Ya Allah Immanuel, 
Ketika kami berputus asa, kunjungilah kami;
Ketika iman kami goyah ya Tuhan, datanglah ke tengah kami; 
Ketika beban dunia berat menindih kami, dekaplah kami kepada-Mu;
Ketika dosa terus menjauhkan kami dari jalan-Mu, bawa kami kembali melalui penyesalan yang sesungguhnya; 
Ketika kami merasa dilupakan, kiranya kehadiran-Mu menjadi penghiburan kami.

Amin.

Tidak ada komentar: