MEZBAH KELUARGA
Jumat 8 Januari 2021
Menyanyi : KJ 8. (1, 2, 6)
BagiMu Tuhan, Nyanyianku
🎶 BagiMu, Tuhan, nyanyianku,
kar'na setaraMu siapakah?
Hendak kupuji Kau selalu;
padaku Roh Kudus berikanlah,
Supaya dalam Kristus, PutraMu,
kidungku berkenan kepadaMu.
🎶 O tuntun aku ke PutraMu,
agar padaMu 'ku dituntunNya:
dan RohMu diam dalam rohku,
membuat mata hatiku cerah,
sehingga kurasakan damaiMu
dan kuungkapkan dalam kidungku.
🎶 Betapa aku bahagia
dan sukacita hatiku penuh:
ku yakin, Kau memperhatikan
semua yang kumohon padaMu.
Berkelimpahan pemberianMu,
Jauh melebihi perkiraanku.
Berdoa :
🤲 Ya Allah Yang Kekal,
Engkaulah Khalik Semesta Alam.
Tidak ada Allah selain Engkau.
Agung dan ajaib karya-Mu
Mencengangkan jalan-jalan-Mu.
Terima kasih atas segala semarak dalam
kepelbagaian Ciptaan-Mu.
Setiap saat ingatkanlah kami akan kasih-Mu, sebab kepada-Mulah kami berharap. Tunjukkanlah kepada kami jalan yang harus kami tempuh, sebab kepada-Mulah kami berdoa.
Amin.
Membaca Alkitab : Kejadian 21:1-7
Renungan : TUHAN MEMPERHATIKAN
TUHAN sangat mencintai dan mengasihi manusia. Sesungguhnya, kita manusia dapat mengetahui kasih TUHAN, dengan melihatnya melalui kehidupan yang dianugerahkan-Nya kepada kita. Perhatian dan tindakan-Nya di dalam kehidupan ini menyatakan kepada kita tentang Cinta dan kasih-Nya. Mungkin saat ini, kita meragukan cinta kasih TUHAN. Beban hidup yang terlalu berat membuat kita takut melangkah di hari yang baru.
Nas pagi ini mengingatkan orang beriman, bahwa TUHAN sangat mencintai dan mengasihi kita. Cinta kasih TUHAN itu nampak dalam kehidupan Sara, isterinya Abraham. TUHAN menyatakan kasih setia-Nya dengan tetap memperhatikan Sara. Ada dua kali ditekankan dalam ayat 1 tentang kesetiaan dan konsistensi TUHAN, seperti yang difirmankan-Nya dan seperti yang dijanjikan-Nya. TUHAN pun bertindak melaksanakan janji-Nya kepada Abraham, yaitu memberikan keturunan kepadanya. Dan Sara pun mengandung, lalu ia melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abraham dalam masa tuanya, tepat pada waktu yang telah ditetapkan, sesuai dengan firman-Nya. Ishak dilahirkan sebagai anak perjanjian, peristiwa kelahiran Ishak ini justru membawa tawa yang dahsyat. Dalam ayat 6, berkatalah Sara: "Allah telah membuat aku tertawa; setiap orang yang mendengarnya akan tertawa karena aku." Berbeda dengan tawa Abraham yang menyiratkan olokan (Kej.17:17), tawa Sara adalah tawa sukacita atas janji yang telah dipenuhi.
Seharusnyalah kita sebagai orang beriman, percaya kepada TUHAN yang mengasihi kita. Sekalipun beban hidup begitu berat, dan terkadang membuat kita kehilangan arah dan fokus. Namun TUHAN itu setia. Ia menepati janji-Nya tepat pada waktunya. Kita harusnya ingat, TUHAN memberi pertolongan-Nya kepada kita. Karena itu janganlah larut dalam masalah yang kita alami, lalu mulai meragukan janji TUHAN. Dalam ketataan kepada TUHAN, baiklah kita menjalani kehidupan kita dengan melakukan tugas dan tanggung jawab sepanjang hari ini, dan hendaklah kita tetap percaya pada-Nya, bahwa janji-Nya itu akan tergenapi tepat pada waktunya.
Menyanyi :
GB 252. (1, 2, 5)
BERPEGANGLAH PADA JANJI TUHANMU
(Standing on the Promises)
🎶 Berpeganglah pada janji Tuhanmu.
Di sepanjang masa Ia beserta.
Angkatlah pujian, puji nama-Nya,
berpeganglah pada janji-Nya.
Ref.
Jangan bimbang,
berpeganglah pada janji Jurus'lamat.
Jangan bimbang,
percaya pada janji Tuhanmu.
🎶 Berpeganglah pada janji Tuhanmu,
bila ketakutan datang menyerang.
Oleh Firman Allah, pasti kau menang,
berpeganglah pada janji-Nya.
Ref.
Jangan bimbang,
berpeganglah pada janji Jurus'lamat.
Jangan bimbang,
percaya pada janji Tuhanmu
🎶 Berpeganglah pada janji Tuhanmu,
kau tak akan jatuh dalam susahmu,
di setiap hal dengar panggilan-Nya,
berpeganglah pada janji-Nya.
Ref.
Jangan bimbang,
berpeganglah pada janji Jurus'lamat.
Jangan bimbang,
percaya pada janji Tuhanmu
Berdoa :
🤲 Ya Bapa, terima kasih untuk cinta kasih-Mu. Engkau selalu memperhatikan kami dan memampukan kami untuk percaya kepada-Mu.
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.
Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar