Senin, 01 November 2021

HIDUP DALAM KEBENARAN ~ Mezbah Keluarga ~ 1/11/2021






MEZBAH KELUARGA 
Senin, 1 November 2021
3 Yohanes 1:3, 4
HIDUP DALAM KEBENARAN


 



💠 MEMBACA MAZMUR :
       ðŸ“œ Mazmur 106:47

Selamatkanlah kami, ya TUHAN, Allah kami, 

DAN KUMPULKANLAH KAMI DARI ANTARA BANGSA-BANGSA, 

supaya kami bersyukur kepada nama-Mu yang kudus, 

DAN BERMEGAH DALAM PUJI-PUJIAN  KEPADA-MU. 


 
💠 SAAT TEDUH
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan.


💠 MENYANYI :  KJ 291. (1-3)

🎶
Mari bersyukur semua 
atas kebajikan Tuhan!
Ref.
Kasih perjanjianNya 
sungguh nyata selamanya.


🎶
Langit bumi ciptaanNya 
mencerminkan kuasaNya.
Ref.
Kasih perjanjianNya 
sungguh nyata selamanya.


🎶
UmatNya dibebaskanNya 
untuk hidup bersejaht'ra.
Ref.
Kasih perjanjianNya 
sungguh nyata selamanya.


💠 BACAAN ALKITAB :
      📖  3 Yohanes 1:3, 4

3 Sebab aku sangat bersukacita, ketika beberapa saudara datang dan memberi kesaksian tentang hidupmu dalam kebenaran, sebab memang engkau hidup dalam kebenaran. 

4 Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran. 



💠 RENUNGAN : 


HIDUP DALAM KEBENARAN

Bila kita dapat bersukacita ketika orang yang kita kasihi hidup dalam keberkatan, maka seharusnya kita akan lebih bersukacita kalau mereka hidup dalam kebenaran. Adalah wajar bila orang tua bersukacita karena anaknya hidup dalam keberkatan. Namun orang tua yang bijaksana akan menyadari bahwa berkat secara jasmani tidaklah bersifat abadi. Karena itu lebih dari sekadar hidup diberkati, ia tentu ingin anaknya hidup di dalam kebenaran. Sebab kebenaran akan mengundang berkat Allah baik untuk kehidupan di masa kini maupun yang akan datang. Oleh sebab itu, seharusnya lebih dari sukacita karena anaknya diberkati, ia akan semakin bersukacita karena anaknya hidup di dalam kebenaran.

 



Sukacita oleh karena orang yang dikasihi hidup di dalam kebenaran itulah yang dikemukakan rasul Yohanes di dalam suratnya, yaitu 3Yohanes 1. Di situ ia menulis kepada Gayus dan berkata bahwa hatinya sangat bersukacita ketika beberapa orang menyampaikan kesaksian tentang yang bersangkutan. Ia menulis "bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran." Dengan kata lain, lebih dari sukacita oleh karena alasan lainnya, bagi rasul Yohanes sukacita yang terbesar adalah karena orang yang ia kasihi hidup di dalam kebenaran. Hal ini menunjukkan bahwa hidup di dalam kebenaran adalah lebih berharga daripada hidup di dalam keberkatan.

 


PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN SECARA PRIBADI :

Manakah yang Anda akan pilih, hidup dalam keberkatan atau hidup dalam kebenaran? Mengapa demikian?

 

💠 SAAT TEDUH
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan.
 

💠 MENYANYI :   NKB (1, 4)

🎶
Siapa yang berpegang
pada sabda Tuhan
dan setia mematuhi-Nya.
Hidupnya mulia
dalam cah’ya baka
bersekutu dengan Tuhannya.

Ref.
Percayalah dan pegang sabda-Nya:
hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!

 
🎶
Kasih-Nya yang kekal
takkan kita kenal
sebelum pada-Nya berserah.
Hidup bahagia disediakan-Nya
bagi yang berpegang pada-Nya.

Ref.
Percayalah dan pegang sabda-Nya:
hidupmu dalam Yesus sungguh bahagia!

💠 BERDOA :
 
......

Tuhan, Engkaulah sumber dari segala berkat dan kebenaran yang sejati. 

Di dalam kemurahan-Mu Engkau bersedia memberkati anak-anak-Mu. 

Di dalam anugerah-Mu Engkau menuntun umat-Mu untuk hidup di dalam kebenaran-Mu. 

Tuhan, tolonglah diri kami untuk berjalan di dalam kebenaran-Mu, sehingga dengan demikian hidup menyenangkan hati-Mu. 

Kami yakin, bahwa sesuai dengan janji-Mu, maka berkat-berkat yang abadi akan menyertai hidup kami. 

Oleh sebab itu, ya Tuhan, bentuklah hati kami dengan Roh dan firman-Mu agar hidup kami merupakan persembahan yang harum dan berkenan kepada-Mu.

 

Tuhan, ketika mengawali hari yang baru ini kembali kami  mengangkat ucapan syukur kami kepada-Mu. 

Tak ada habis-habisnya kebaikan-Mu yang kami alami di dalam hidup kami. 

Ya Tuhan, sebagaimana Engkau telah memberkati diri kami di hari-hari yang lalu, maka kami pun percaya, Engkau juga akan melakukan hal yang sama pada hari ini. 

Kami memohon tuntunan dan penyertaan-Mu, karena hanya dekat dengan Engkau sajalah, maka hati kami tenang dan damai sejahtera melimpah di dalam hidup kami. Dan berilah berkat-Mu sehingga semua yang kami kerjakan pada hari ini mendapat keberhasilan.

Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat kami,  kami berdoa. 

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. 
Amin. 

Tidak ada komentar: