MEZBAH KELUARGA
Rabu, 27 Oktober 2021
1 Yohanes 2 : 3-6
MENGENAL ALLAH : "MENGHIDUPI KEHIDUPAN KRISTUS"
💠MEMBACA MAZMUR :
📜 Mazmur 85:8
Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya TUHAN,
DAN BERIKANLAH KEPADA KAMI KESELAMATAN DARI PADA-MU!
💠SAAT TEDUH
Meneduhkan, menenangkan, dan memusatkan hati kepada Tuhan.
💠MENYANYI : PKJ 209
🎶
Kasih setiaMu
sungguh lebih baik,
lebih berharga
dari hidupku.
Maka bibirku
megahkan Dikau;
kasih setiaMu
sungguh lebih baik.
🎶
Seumur hidup
kupuji Engkau;
kunaikkan doa
dalam namaMu.
Kasih setiaMu
lebih berharga
dan lebih baik
dari hidupku.
💠BACAAN ALKITAB :
📖 1 Yohanes 2:3-6
3 Dan inilah tandanya, bahwa kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintah-Nya.
4 Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran.
5 Tetapi barangsiapa menuruti firman-Nya, di dalam orang itu sungguh sudah sempurna kasih Allah; dengan itulah kita ketahui, bahwa kita ada di dalam Dia.
6 Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup.
💠RENUNGAN :
MENGENAL ALLAH : "MENGHIDUPI KEHIDUPAN KRISTUS"
Wujud dari hubungan yang akrab dengan Allah adalah hidup di dalam ketaatan kepada firman-Nya. Patut dipahami bahwa keakraban dengan Tuhan bukan sekadar terlihat dari kerajinan seseorang dalam datang beribadah di gereja ataupun berdoa sendiri di rumah. Memang semua itu adalah baik dan sangat diperlukan. Namun kegiatan itu saja tidak dengan sendirinya menunjukkan keakraban kita dengan Tuhan. Demikian juga keaktifan seseorang di dalam pelayanan tidak secara otomatis menunjukkan eratnya relasi yang bersangkutan dengan Tuhan. Hanya bila seseorang sungguh-sungguh menaati firman-Nya barulah ia patut disebut memiliki hubungan yang akrab dengan Tuhan.
Kaitan antara keakraban dengan Tuhan dan ketaatan terhadap firman-Nya ini dikemukakan di dalam 1Yohanes 2. Di situ rasul Yohanes menulis: "Inilah tandanya, bahwa kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintah-Nya." Makna dari kata mengenal di sini bukan sekadar mengetahui, namun memiliki relasi yang akrab. Lebih lanjut ia menulis: "Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran." Kedua pernyataan ini menegaskan bahwa bukti dari hidup di dalam relasi yang akrab dengan Tuhan adalah ketaatan kepada firman-Nya.
PERTANYAAN UNTUK DIRENUNGKAN SECARA PRIBADI :
Sudahkah Anda memiliki relasi yang akrab dengan Tuhan? Apakah buktinya?
💠SAAT TEDUH
Meneduhkan hati di hadapan Tuhan.
💠MENYANYI : KJ 282
🎶
Seluruh umat Tuhan
olehNya dikenal:
besar kecil semua,
sekarang dan kekal.
Mereka dijagai
di dalam dunia;
baik hidup maupun mati
mereka milikNya.
Baik hidup maupun
mati mereka milikNya.
🎶
Mereka dikenalNya
yang kasihnya penuh,
yang ikut kehendakNya
dan hidup dalam Roh,
berjalan dalam kasih
dengan sesamanya
dan suka memberkati
menurut contohNya.
dan suka memberkati
menurut contohNya.
💠BERDOA :
......
Tuhan, kami bersyukur untuk pergorbanan-Mu di kayu salib yang telah menebus hidup kami dari kegelapan dosa.
Kasih-Mu memulihkan relasi kami dengan diri-Mu dan membuka jalan bagi diri kami untuk hidup di dalam keakraban dengan diri-Mu.
Ya Tuhan, kami sadar bahwa semua itu dapat kami alami hanya karena anugerah-Mu.
Anugerah-Mu itu tidak patut kami sia-siakan, tetapi harus kami isi dengan hidup menaati firman-Mu. Sehingga dengan demikian hidup kami ini akan berpadanan dengan kehendak-Mu dan berkenan di hati-Mu, serta memuliakan nama-Mu.
Ya Tuhan, mengawali hari yang baru ini, kami menaikkan pujian dan penyembahan kami kepada-Mu.
Karena hanya Engkaulah yang layak dipuji dan hanya Engkau yang patut untuk disembah. Sebab di seluruh alam semesta ini tidak ada yang sama dengan diri-Mu.
Kasih, kuasa, hikmat dan kesetiaan-Mu sungguh mulia dan melampaui semua yang lain. Kepada-Mu kami menyandarkan hidup kami.
Tuntun dan sertailah diri kami di sepanjang hari ini. Mampukan diri kami untuk membuat keputusan-keputusan yang benar, yaitu yang berkenan kepada-Mu.
Berkatilah semua yang kami kerjakan dengan keberhasilan dan jadikan diri kami berkat bagi sesama kami.
Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat kami, kami berdoa.
***
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat.
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.
Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar