Kamis, 10 Maret 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Jumat, 11 Maret 2022







MEZBAH KELUARGA ~  Jumat, 11/03/2022
 

💠 MEMBACA MAZMUR :
       ðŸ“œ  Maz. 103:2, 8, 13; 

Pujilah TUHAN, hai jiwaku, 

DAN JANGANLAH LUPAKAN SEGALA KEBAIKAN-NYA.

TUHAN adalah penyayang dan pengasih, 

PANJANG SABAR DAN BERLIMPAH KASIH SETIA. 

Seperti Bapa sayang kepada anak-anaknya, 

DEMIKIAN TUHAN SAYANG KEPADA ORANG-ORANG YANG TAKUT AKAN DIA. 



💠 MENYANYI :  KJ 1

®️
Haleluya! Pujilah Allah Yang Agung, Maha Esa!
Dalam Kristus kita kenal Allah Yang Hidup, Bapa kekal!

🎶
Langit, buana semesta patut memuji kuasaNya,
karna berkatNya tak henti, limpah kasihNya tak terperi.

®️
Haleluya! Pujilah Allah Yang Agung, Maha Esa!
Dalam Kristus kita kenal Allah Yang Hidup, Bapa kekal!



🎶
Wahai dunia, soraklah! Angkat suaramu, nyanyilah!
Tabuhlah tifa dan gendang, iringi puji dalam tembang!

®️
Haleluya! Pujilah Allah Yang Agung, Maha Esa!
Dalam Kristus kita kenal Allah Yang Hidup, Bapa kekal!



💠 DOA SYUKUR HARI INI :
(Mama)

Ya Bapa yang pengasih dan kekal, pada pagi hari ini kami bersyukur kepada-Mu, sebab di sepanjang hari kemarin sampai dengan malam yang telah lewat, Engkau melindungi dan menaungi hidup kami dengan sejahtera-Mu.

Ya TUHAN, kami mau mengawali hari ini dengan membaca Alkitab dan merenungkan firman-Mu. Oleh karena itu, bimbinglah kami dengan Roh Kudus, agar kami mengerti akan kehendak-Mu. 


Di dalam nama Yesus Kristus Sang Firman Hidup, kami mohon, bersabdalah ya Tuhan, kami mendengarkan, Amin. 



💠 BACAAN ALKITAB :
      📖  Imamat 26:9-13 

9 Dan Aku akan berpaling kepadamu dan akan membuat kamu beranak cucu serta bertambah banyak dan Aku akan meneguhkan perjanjian-Ku dengan kamu.

10 Kamu masih akan makan hasil lama dari panen yang lampau, dan hasil lama itu akan kamu keluarkan untuk menyimpan yang baru.

11 Aku akan menempatkan Kemah Suci-Ku di tengah-tengahmu dan hati-Ku tidak akan muak melihat kamu. 

12 Tetapi Aku akan hadir di tengah-tengahmu dan Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku.  

13 Akulah TUHAN, Allahmu, yang membawa kamu keluar dari tanah Mesir, supaya kamu jangan lagi menjadi budak mereka. Aku telah mematahkan kayu kuk yang di atasmu dan membuat kamu berjalan tegak."








💠 RENUNGAN :

Aku akan menempatkan Kemah Suci-Ku di tengah-tengahmu dan hati-Ku tidak akan muak melihat kamu. (Im. 26:11)

"... Aku akan diam di tengah-tengah orang Israel dan Aku akan menjadi Allah mereka. Maka mereka akan mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allah mereka, yang telah membawa mereka keluar dari tanah Mesir, supaya Aku diam di tengah-tengah mereka; Akulah TUHAN, Allah mereka. (Kel. 29:45-46) 

Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. (Yohanes 15:5 )  


TUHAN HADIR DI TENGAH KEHIDUPAN KITA

Dalam sebuah perjanjian (= keterikatan), maka komitmen dari kedua belah pihak terhadap perjanjian tersebut adalah sangat penting. Komitmen adalah suatu keterikatan untuk melakukan sesuatu. Tanpa komitmen, maka perjanjian itu menjadi kosong, sia-sia saja. 

TUHAN pernah berjanji bahwa Ia akan diam di tengah-tengah orang Israel (Kel. 29:45; bdk Im. 26:11). Ia meneguhkan perjanjian-Nya dengan menempatkan Kemah Suci di tengah kehidupan mereka. Dengan demikian, TUHAN menyatakan kepada umat bahwa Ia hadir dan diam di tengah kehidupan mereka. TUHAN menjadi sesembahan mereka, dan mereka menjadi umat-Nya. TUHAN menyatakan kepada umat bahwa Dialah yang telah membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir. Melalui pembebasan itu TUHAN menjadikan mereka orang-orang merdeka.

TUHAN juga hadir di tengah kehidupan kita saat ini. Ia hadir dan "mencanangkan kemah-Nya" ditengah kehidupan kita. Dengan demikian Dia adalah Tuhan yang dekat dengan umat-Nya. Kehadiran-Nya benar-benar ada dekat dengan kehidupan kita, karena Ia pun turut merasakan seluruh pergumulan dan penderitaan kita (lihat Yoh. 1:14; Ibr. 4:15). Kehadiran (kedekatan) Tuhan dengan hidup kita itu bagaikan 'pokok anggur dengan ranting-rantingnya', sebab 'diluar Tuhan kita tidak dapat berbuat apa-apa' (Yoh. 15:5). 

Kehadiran TUHAN di tengah kehidupan kita itu menjadi jaminan hidup kita sekarang ini dan di masa mendatang. Kehadiran-Nya di tengah kehidupan kita memampukan kita untuk mengalami kelimpahan, sukacita, damai sejahtera dan kebahagiaan terus menerus.



💠 MENYANYI :  KJ 395

🎶
Betapa indah harinya saat kupilih Penebus.
Alangkah sukacitanya, 'ku memb'ritakannya terus.

®️
Indahlah harinya Yesus membasuh dosaku.
'Ku diajari Penebus berjaga dan berdoa t'rus.
Indahlah harinya Yesus membasuh dosaku.


🎶
Betapa indah janjiNya yang t'lah mengikat hatiku;
kub'ri kasihku padaNya serta menyanyi bersyukur!

®️
Indahlah harinya Yesus membasuh dosaku.
'Ku diajari Penebus berjaga dan berdoa t'rus.
Indahlah harinya Yesus membasuh dosaku.




💠 BERDOA : 
(Dilla, mulai)

Ya Tuhan, kami menyadari bahwa iman kami kepada-Mu masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu kami memohon teguhkanlah iman kami.

Kami mengaku bahwa komitmen dan ketaatan kami kepada-Mu masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu bentuklah hati kami dan berikan kepada kami hati yang taat dan berkomitmen kepada-Mu. 

Ya Tuhan, bagaikan tanah liat di tangan tukang periuk, demikianlah kami menyerahkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Bentuklah diri kami agar menjadi bejana yang memuliakan nama-Mu, yaitu hidup yang berkenan kepada-Mu baik di dalam pikiran, perkataan dan perbuatan kami.

 


Kami bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, untuk waktu kehidupan yang akan kami lalui di sepanjang hari ini. 

Kami berdoa dan memohon, kiranya dengan kasih-Mu Engkau melimpahi diri kami dengan kebaikan-kebaikan-Mu. 

Kiranya dengan kesetiaan-Mu Engkau memelihara hidup kami dengan mencukupkan semua yang kami perlukan di dalam hidup kami.

Karena hanya dengan mengandalkan kasih setia-Mu dan kemurahan-Mu saja maka hari demi hari akan dapat kami lalui dengan sukacita.
 

(doa syafaat untuk : ...... )


Di dalam nama Yesus Kristus, Juruselamat dan Penguasa hidup kami, kami berdoa kepada Bapa yang pengasih,,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎶 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Tidak ada komentar: