Senin, 10 Mei 2021

OH, KASIH ALLAH YANG BESAR | Mezbah Keluarga | 10 Mei 2021





MEZBAH KELUARGA 
10 Mei 2021
I Yohanes 3:1-10
OH, KASIH ALLAH YANG BESAR




💠 Menyanyi :   GB 242. (1)
OH, KASIH ALLAH YANG BESAR
( The Love of God )


🎶
Oh, kasih Allah yang besar, 
jauh melebihi apapun.
Menjangkau bintang manapun, 
bahkan neraka terendah.
Kar'na besarlah kasih-Nya 
dib'rikan Put'ra-Nya.
Oleh darah-Nya damailah, 
Allah dan manusia.

Ref.
Oh, kasih Allah mulia, 
tiada bandingannya.
Oh, kasih Allah s'lamanya 
di sorga terdengar.




💠 Berdoa :

Ya TUHAN, Allah yang kekal,
Terima kasih untuk pagi hari ini, 
Kami bersyukur untuk istirahat malam sehingga kami dapat bangun dalam kondisi bugar dan segar.

Ya TUHAN, 
kami mohon terangilah hati pikiran kami dengan Kebenaran-Mu yang membimbing kami melakukan Kehendak-Mu dalam semua kegiatan sepanjang hari ini. 

Oleh pengasihan Yesus Kristus Juruselamat, kami berdoa. 

Amin.


💠 Membaca Alkitab :
         📖   1 Yohanes 3:1-10 (TB)  

1  Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia. 

2  Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. 

3  Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci. 

4  Setiap orang yang berbuat dosa, melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum Allah. 

5  Dan kamu tahu, bahwa Ia telah menyatakan diri-Nya, supaya Ia menghapus segala dosa, dan di dalam Dia tidak ada dosa. 

6  Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi; setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat dan tidak mengenal Dia.

7  Anak-anakku, janganlah membiarkan seorang pun menyesatkan kamu. Barangsiapa yang berbuat kebenaran adalah benar, sama seperti Kristus adalah benar;

8  barangsiapa yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu.

9  Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.

10 Inilah tandanya anak-anak Allah dan anak-anak Iblis: setiap orang yang tidak berbuat kebenaran, tidak berasal dari Allah, demikian juga barangsiapa yang tidak mengasihi saudaranya.





💠 Renungan

OH, KASIH ALLAH YANG BESAR

🖍 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."  (Yoh. 3:16 )  



Relasi manusia dengan Allah terjadi karena kasih Allah yang besar yang dianugerahkan pada manusia. Oleh Kasih itu, maka membuat kita layak disebut anak-anak Allah.


Kasih Allah dinyatakan kepada semua orang melalui pengorbanan Yesus. Dan orang yang percaya kepada Yesus dan menyambut kasih itu, maka mereka diberikan hak untuk menjadi anak-anak Allah. Tuhan memberi jaminan mengenai hal ini. Selanjutnya, hidup kita ini harus semakin serupa dengan Yesus, karakter dan natur kita akan disempurnakan ke dalam gambaran kesempurnaan Yesus. Walau demikian, kita masih akan melalui perjalanan panjang. Tidak ada seorang pun dari kita yang mencapai garis finish, sampai kita bertemu dengan Yesus. Pada saat itulah kita benar-benar akan menyerupai Dia.
 

Mengetahui tujuan kekal kita dan memiliki pengharapan akan mencapai tujuan itu, memotivasi kita untuk memelihara kekudusan hidup. Bila kita tahu bahwa akhir hidup kita adalah berjumpa dengan Yesus, tentu kita ingin memulainya sejak sekarang. Dan itu membuat kita ingin melayani Dia, ingin hidup menyenangkan Dia. Kita tidak ingin melakukan dosa lagi karena itu berarti tidak menghargai Dia. Di dalam Roma 6, Paulus menjelaskan bahwa ketika orang datang pada Yesus, ketika dosa-dosa diampuni dan anugerah Allah dinyatakan, maka orang akan berubah secara radikal - manusia lama mati dan manusia baru hidup. Jadi bila orang mengakui diri sebagai ciptaan baru di dalam Kristus, tetapi tetap merasa nyaman dalam kebiasaan dosa, itu patut dipertanyakan. Sebab gaya hidup berdosa bertentangan dengan gaya hidup benar, berlaku benar dan mengasihi saudara.
 

Kasih Allah sungguh besar bagi kita. Karena itu hendaknya kita menanggapi Kasih Allah yang besar itu, dengan terus berjalan di dalam kebenaran, dalam setiap aspek kehidupan kita. 

Amin.



💠 Menyanyi :  GB 242. (3)
OH, KASIH ALLAH YANG BESAR
( The Love of God )

🎶
Walau samud'ra tintanya 
dan langit biru kanfasnya;
tak cukup panjang lebarnya 
menulis kasih mulia.
Samud'ra luas 'kan kering 
melukis kasih-Nya,
bentangan langit pun kecil 
menjadi kanfasnya.

Ref.
Oh, kasih Allah mulia, 
tiada bandingannya.
Oh, kasih Allah s'lamanya 
di sorga terdengar.



💠 Berdoa

Ya TUHAN, kami sangat bersyukur 
atas Kasih Allah yang sungguh besar bagi umat percaya melalui karya Yesus Kristus.

Tolonglah kami untuk menyatakan Kasih Allah yang besar itu, dengan terus berjalan di dalam kebenaran, dalam setiap aspek kehidupan kami.


*****


Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu, 
Datanglah Kerajaan-Mu, 
Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. 

Amin.

Tidak ada komentar: