Sabtu, 21 Agustus 2021

KASIH YANG MULIA | Markus 2 | Mezbah Keluarga Hari Minggu | 22 Agustus 2021




MEZBAH KELUARGA HARI MINGGU 
22 Agustus 2021
Markus 2
KASIH YANG MULIA



💠 PEMBUKAAN :

[Papa] :  Kita mulai Mezbah Keluarga Hari Minggu ini dengan keyakinan bahwa pertolongan kepada kita adalah TUHAN yang telah menjadikan langit dan bumi, yang selalu menjaga kesetiaan-Nya terhadap kita sampai selama-lamanya dan yang tiada pernah meninggalkan perbuatan tangan-Nya. ~ Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. 
Amin.

💠 MEMBACA MAZMUR :
        📜  Mazmur 96:2, 3
[Anak] :  Menyanyilah bagi TUHAN, pujilah nama-Nya,

KABARKANLAH KESELAMATAN YANG DARI PADA-NYA DARI HARI KE HARI. 

Ceritakanlah kemuliaan-Nya di antara bangsa-bangsa 

DAN PERBUATAN -PERBUATAN-NYA YANG AJAIB DI ANTARA SEGALA SUKU BANGSA


💠 MENYANYI :  GB 18. (1, 2)
MARILAH BERNYANYI PUJI TUHAN

 ðŸŽ¶
Marilah bernyanyi puji Tuhan,
bunyikan seruling dan sasando,
pujilah Dia, 
diatas takhta-Nya yang mulia.
Puji Dia hai segala yang bernafas.

Ref.
Pujilah Tuhan yang Maha tinggi 
dan Mahakuasa,
Pujilah Tuhan yang Maha kasih 
dan murah hati.
Kepada Dia berilah hormat 
dan kemuliaan;
Pujilah Dia segala yang bernafas.

🎶
Marilah bernyanyi sukacita,
pukul toto buang dan kolintang,
pujilah Dia, 
agungkan Tuhan semesta alam.
Puji Dia hai segala yang bernafas.

 Ref.
Pujilah Tuhan yang Maha tinggi 
dan Mahakuasa,
Pujilah Tuhan yang Maha kasih 
dan murah hati.
Kepada Dia berilah hormat 
dan kemuliaan;
Pujilah Dia segala yang bernafas.


💠 BERDOA :

[Mama] :  Ya TUHAN Kemuliaan, Allah yang kekal, Allah yang pengasih, dengan sukacita kami memuji-Mu.

Terima kasih untuk pagi hari ini, kami bersyukur untuk istirahat malam yang Engkau berikan, sehingga kami dapat bangun dalam kondisi bugar dan segar untuk merayakan Hari Minggu, Hari Tuhan.

Bersama dengan semua umat-Mu yang merayakan Ibadah Hari Minggu ini, 
kami menyembah-Mu Allah yang benar, 
Bapa, Anak dan Roh Kudus 


Ya TUHAN, ampunilah kami sebab kehidupan kami, sebagai pribadi, keluarga, maupun sebagai jemaat-Mu kami belum menjadi saksi kemuliaan-Mu secara sempurna. Luluhkanlah dosa dan kesedihan kami, lalu singkirkanlah keraguan kami, kemudian isi kami dengan cahaya kasih-Mu.

Oleh karena itu, ya Tuhan,  kami memohon terangilah hati dan pikiran kami dengan Kebenaran-Mu agar terbentuk di dalam kami suatu kesadaran Ilahi dan pengenalan akan Diri TUHAN, sehingga kami ini dimampukan untuk melakukan Kehendak-Mu.

Oleh pengasihan Yesus Kristus Juruselamat, kami berdoa. Amin.


💠 MENYANYI :  KJ 16. (1, 2)
YA KHALIK SEMESTA

 ðŸŽ¶
Ya Khalik semesta,
umatMu tolonglah memujiMu:
Bapa yang mulia, Kau Raja dunia;
kami sujud sembah kepadaMu.

🎶
Firman dan Putera
mohon dengarkanlah yang berseru.
SabdaMu jadilah, RohMu turunkanlah!
Tuhan, berkatilah jemaatMu!



💠 MEMBACA ALKITAB :
  [Anak] :  📖  Markus 2:14, 15

14 Kemudian ketika Ia berjalan lewat di situ, Ia melihat Lewi anak Alfeus duduk di rumah cukai lalu Ia berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!" Maka berdirilah Lewi lalu mengikuti Dia. 

15 Kemudian ketika Yesus makan di rumah orang itu, banyak pemungut cukai dan orang berdosa makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya, sebab banyak orang yang mengikuti Dia. 

💠 RENUNGAN : 


KASIH YANG MULIA


Kasih yang mulia adalah kasih yang rela meraih orang-orang yang tersisih demi mengubah kehidupan mereka. Apabila seorang ayah mengasihi anaknya yang tahu menghormati orang tuanya maka walaupun bersifat sejati tetap kasih tersebut merupakan kasih yang bersifat wajar. Tetapi tidak demikian halnya bila orang mengasihi dan rela berkorban demi kebaikan dari pribadi yang memusuhi dirinya. Kasih dalam pengorbanan tersebut merupakan wujud dari kasih yang di atas rata-rata, dan itulah kasih yang mulia. Dengan kata lain, kasih yang mulia adalah kasih yang dibuktikan dalam kerelaan untuk berkorban bagi mereka yang sesungguhnya tidak layak untuk dicintai.

 


Kasih yang mulia seperti itulah yang kita lihat di dalam diri Yesus Kristus. Sebagaimana yang dicatat di dalam Markus 2, Ia yang mahamulia dan mahakudus rela bergaul dengan para pemungut cukai dan orang berdosa. Bahkan Ia memanggil salah seorang pemungut cukai, yang bagi orang Yahudi dipandang sebagai pribadi yang sangat berdosa, untuk menjadi murid-Nya. Tindakan-Nya ini merupakan suatu pengorbanan. Sebab dengan demikian Ia mengundang resiko untuk disalah mengerti oleh para pemuka agama pada masa itu. Di dalam kasih yang mulia, sebagaimana yang nampak melalui pengorbanan-Nya itulah Ia meraih manusia yang berdosa untuk memulihkan kehidupan mereka.



💠 MENYANYI :  GB 242. (1, 2)
OH, KASIH ALLAH YANG BESAR
(The Love of God)

🎶
Oh, kasih Allah yang besar, 
jauh melebihi apapun.
Menjangkau bintang manapun, 
bahkan neraka terendah.
Kar'na besarlah kasih-Nya 
dib'rikan Put'ra-Nya.
Oleh darah-Nya damailah, 
Allah dan manusia.

Ref.
Oh, kasih Allah mulia, 
tiada bandingannya.
Oh, kasih Allah s'lamanya 
di sorga terdengar.


🎶
Bumi dan juga isinya 
akan berlalu masanya.
Tetapi kasih mulia, 
takkan berakhir s'lamanya
Lagu malaikat terdengar 
agungkan kasih-Nya;
kasih-Nya pasti dan tetap, 
menebus manusia.

 Ref.
Oh, kasih Allah mulia, 
tiada bandingannya.
Oh, kasih Allah s'lamanya 
di sorga terdengar.


✝️ PENGAKUAN IMAN RASULI
[ Berdiri-bersama] :

Aku percaya kepada Allah, Bapa yang Mahakuasa, Khalik langit dan bumi.

Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan kita.

Yang dikandung daripada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria.

Yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut.

Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati.

Naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah, Bapa yang Mahakuasa, dan dari sana Ia akan datang untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.

Aku percaya kepada Roh Kudus; gereja yang kudus dan am; persekutuan orang kudus; pengampunan dosa; kebangkitan tubuh; dan hidup yang kekal. 



💠 BERDOA : 
[secara bergantian] :

Tuhan, kami bersyukur karena kasih-Mu yang sangat besar terhadap diri kami. Dengan kasih yang melampaui kemampuan akal kami untuk mencernanya itu Engkau telah mengangkat harkat hidup kami.

Kami ini manusia yang berdosa dan penuh dengan cacat serta cela, namun dalam kasih dan anugerah-Mu Engkau telah bersedia memanggil kami dan memilih diri kami untuk menjadi anak-Mu. 

Dari hidup yang sia-sia dan berjalan menuju kepada kebinasaan Engkau telah membebaskan diri kami melalui pengorbanan-Mu. 

Ya Tuhan, ajarlah diri kami untuk hidup meneladani kasih-Mu itu.

 

Ya Tuhan, kembali lagi kami berterima kasih kepada-Mu karena Engkau memberikan kami kesempatan untuk menikmati kemurahan-Mu pada hari ini. 

Tolonglah diri kami agar mampu mengisi hari ini sebagai hari yang penuh dengan makna dan tidak sia-sia. 

Tuntun dan sertailah diri kami dengan Roh Kudus-Mu agar kami senantiasa berjalan sesuai dengan kehendak-Mu. 

Jangan biarkan kami terjerumus ke dalam pencobaan, tetapi jadikanlah diri kami saluran kasih-Mu bagi orang-orang yang ada di sekitar kami.

Ya Tuhan, berkatilah semua yang kami kerjakan pada hari ini dengan keberhasilan, sehingga semuanya itu memuliakan nama-Mu. 

Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan kami yang mulia, kami berdoa. 


*****

[Bersama-sama] :

Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu, 
Datanglah Kerajaan-Mu, 
Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. 

Amin.

Tidak ada komentar: