6 Sifat Alkitab
Dalam dunia perbukuan, Alkitab tiada duanya, atau tidak ada yang menyamai Alkitab. Kita melihat fakta ini dalam ke enam sifat Alkitab.
1. Alkitab itu diilhami; Allah adalah Penulis tertinggi dan terakhir kedua loh batu itu, dan setiap perkataan Alkitab itu diembuskan dari mulut Allah sendiri. Alkitab adalah produk dari kehendak Allah (2 Timotius 3:16; 2 Petrus 1:20-21).
2. Alkitab itu ineran (tidak bisa salah); Segala yang diajarkan Alkitab itu benar. Firman Allah itu seperti perak yang teruji, yang sudah tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan tanah dan bebas dari segala yang tidak murni (Mazmur 12:7). Perkataan Allah selalu benar karena Firman Allah adalah kebenaran itu sendiri (yang tidak perlu disahkan sebagai kebenaran dari luar Alkitab). Allah berkata, dan perkataan-Nya pun membentuk dan menetapkan apa yang benar dan baik (lihat Kejadian 1:10-31; Yohanes 17:17).
3. Alkitab itu cukup; Alkitab menyediakan segala yang kita perlukan untuk memiliki iman, keselamatan dan hidup yang saleh (2 Timotius 3:15-16).
4. Alkitab itu hidup dan aktif; Alkitab terdiri kata-kata yang hidup dan aktif, yang menghidupkan kembali roh yang mati, menghiburkan hati yang hancur, memberi makan jiwa yang lapar (Matius 4:4; 1 Korintus 1:21; Ibrani 4:12; Yakobus 1 :21).
5. Alkitab itu tertinggi; Alkitab berisi ungkapan-ungkapan kebenaran tertinggi. Gabungan dari semua buku dari setiap budaya sejarah manusia dan tumpukan seluruh buku dari perpustakaan yang superbesar pun, tidak dapat menandingi supremasi kebenaran Alkitab yang memberi hidup (1 Korintus 15:3-5). Alkitab memberi kita pandangan dunia yang logis, yang menjelaskan dari mana kita berasal, kemana kita akan pergi, masalah terbesar kita, dan kebutuhan terdalam kita. Alkitab mengartikan realitas-realitas yang memengaruhi kita -- baik realitas jasmani yang dapat kita lihat, maupun realitas rohani yang tidak dapat kita lihat (Roma 4:23-25 dan Efesus 6:12).
6. Alkitab itu unik; Sifatnya kekal. Firman tidak pernah bertentangan dengan dirinya sendiri. Kitab suci tidak memerlukan suntingan atau revisi. Alkitab itu sempurna (Mazmur 19:7). Meskipun semua yang lain hilang lenyap, Firman Allah tinggal tetap (Yesaya 40:7-8). Alkitab tidak kekurangan apapun. Semuanya sudah ditulis oleh Allah yang sama yang telah mengguncangkan Gunung Sinai.
Sumber dari :
Bagian 1 Teologi Buku dan Bacaan, Buku kertas dan Batu berukir, halaman 27-29, Lit! Panduan Membaca Buku bagi Orang Kristen, Tony Reinke, edisi bahasa Indonesia, 2017, Katalis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar