Selasa, 09 Februari 2021

Mezbah Keluarga : HAL PENGABULAN DOA





MEZBAH KELUARGA 
Rabu,  10 Februari 2021




Menyanyi :  KJ 452. (1, 2,  4, 5)
NAIKKAN DOA TAK ENGGAN 

🎶
Naikkan doa tak enggan; 
Yesus pasti berkenan.
Doa itu p'rintahNya: 
Ia tak menolaknya.

🎶
Maharaja Dialah, 
tak terbatas kuasaNya:
minta saja apapun; 
pasti sanggup Tuhanmu!

🎶
B'rikanlah sentosaMu 
dan kuasai diriku.
Penebusku, Kau berhak 
jadi Rajaku tetap.

🎶
Biar oleh kasihMu 
bersemangat langkahku:
Kau Pembimbing dan Teman 
hingga akhir yang terang.


Berdoa :

🤲  “Ya Bapa, 
terima kasih atas berkat pemeliharaan-Mu yang sempurna dalam hidup kami. 
Sekalipun dalam musim kesusahan oleh Pandemi Covid19 dan bencana-bencana alam, 
kasih karunia-Mu selalu baru dan senantiasa Engkau nyatakan bagi kami. 
Kami sungguh bersyukur memiliki Bapa seperti Engkau. 
Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”


Membaca Alkitab : 
📖  Lukas 11 : 5 - 8

Renungan : 
☦️   HAL PENGABULAN DOA 


Saudara-saudara terkasih,
Tema yang kerap muncul dalam Injil Lukas adalah Yesus sedang berdoa. Di mata Lukas, Yesus adalah pribadi yang dekat dengan kekuatan-kekuatan ilahi. Di saat-saat puncak dalam kehidupan-Nya, Yesus ditampilkannya sebagai orang yang sedang berdoa.


Perumpamaan dalam bacaan Alkitab pagi hari  ini sering disebut “Sahabat Pada Tengah Malam”. Diceritakan, bahwa Orang ini dibangunkan oleh sahabatnya pada tengah malam. Lukas 11:8 menuliskan perkataan Yesus demikian, "Aku mengatakan kepadamu bahwa meskipun temanmu itu tidak bangun dan memberikan sesuatu kepadamu karena kamu sahabatnya, tetapi karena kamu terus memohon, ia pasti akan bangun dan memberimu apa yang kamu perlukan." Jadi Orang ini akan memberikan roti bukan demi persahabatan, tetapi karena permohonan yang terus menerus tiada henti. Sikap yang tidak tahu malu seperti inilah yang menang pada akhirnya. Yesus sedang mengilustrasikan suatu ketekunan yang pantang menerima kata ‘tidak’ sebagai jawaban.


Pokok tentang ketekunan ini juga terlihat pada ayat 9 yang dalam bahasa asli, memakai kata kerja bentuk  present continuous tense : “Mintalah terus menerus, maka akan diberikan kepadamu; carilah terus menerus, maka kamu akan mendapat; ketoklah terus menerus, maka pintu akan dibukakan bagimu.” Itulah artinya dalam bahasa Yunani, dan justru itulah yang dilakukan orang ini. Ia terus menerus mengetuk sampai pintu dibukakan. Ia terus menerus meminta sampai  apa yang ia inginkan itu diberikan. Ia terus menerus mencari sampai ia mendapatkan tiga roti itu. 
Itu namanya tidak tahu malu! 
Orang ini berkulit tebal. 
Benar sekali. 

Namun justru itulah yang diajarkan Yesus.  Karena orang itu telah memutuskan untuk mendapatkan tiga roti itu, maka ia tidak akan mundur sampai ia mendapatkannya.
Kata kunci dari perumpamaan ini ada di ayat 8, yaitu tentang “sikap yang tidak malu itu”. Perumpamaan ini datang segera sesudah ajaran Yesus tentang doa. Sesudah mengajar mereka Doa Bapa Kami, Yesus memberitahu mereka suatu rahasia tentang doa. Bahwa dalam doa, suatu sikap yang harus kita miliki adalah ketekunan yang tidak tahu malu. 
Apa artinya ini?


Yesus memberikan pelajaran penting dalam berdoa, yaitu sikap ‘tidak tahu malu’ ini, ada kebulatan tekad dalam doa atau kegigihan dalam hal berdoa. Allah menyukai orang yang mempunyai tekad yang bulat.  Allah menyukai orang yang datang dan tekun meminta sesuatu. Pemikiran Allah sangat berbeda dari kita. Allah mengasihi orang yang tidak tahu malu.

Doa diibaratkan sebagai `tindakan mencari' untuk mendapatkan atau `tindakan mengetuk pintu` agar dibukakan. Seorang yang tekun pasti akan menerima imbalan. Perumpamaan ini mengajarkan tentang pengabulan doa. Doa yang tidak jemu - jemu dan dengan sikap yang tidak tahu malu untuk meminta pertolongan Tuhan dengan sikap pasrah pada-Nya. Permintaan yang disertai iman akan membuka pintu rahmat atas apa yang kita perlukan. 

Mari menjalani seluruh kehidupan disepanjang hari ini dengan setia membangun komunikasi bersama Allah. Mari tekun menghampiri hadirat-Nya dan mengimani janjian setia-Nya. Aminkanlah berkat kemurahan-Nya. Maka saudara akan menikmati jawaban doa yang luar biasa. 

Amin. 


Menyanyi :  GB 300. (1, 2)
KEPADA-MU KUBERDOA

🎶
Kepada-Mu ku berdoa dan 'ku pinta:
"Ulurkanlah tangan kasih-Mu padaku."
Kar'na 'ku tahu 'Kau selalu di sisiku.
Oh, Tuhanku dengarkanlah doaku kepada-Mu.

Ref.
Kar'na 'ku tahu, 'ku tahu pasti,
oh, Tuhan, 
apapun juga di dunia ini.
Tanpa Kau, Tuhan, 
semuanya tak 'kan berarti.
Oh, Tuhanku 
dengarkanlah doaku kepadamu.


🎶
Berikanlah dan tunjukkan kuasa-Mu.
Tabahkanlah dan kuatkanlah imanku.
Jadikanlah aku ini hamba setia-Mu
agar dapat aku hidup selalu di sisi-Mu

Ref.
Kar'na 'ku tahu, 'ku tahu pasti,
oh, Tuhan, 
apapun juga di dunia ini.
Tanpa Kau, Tuhan, 
semuanya tak 'kan berarti.
Oh, Tuhanku 
dengarkanlah doaku kepadamu.


Berdoa :

🤲 Ya Tuhan tolonglah kami untuk mengimani janji setia-Mu dan bertekun dalam doa. Berikanlah kepada kami Roh Kudus, agar Ia menuntun kami di jalan-Mu.

 ---- saat teduh -----

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. 

Amin.

Tidak ada komentar: