Minggu, 06 Februari 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Senin, 07/02/2022







MEZBAH KELUARGA ~ Senin, 07/02/2022
 

💠 MEMBACA MAZMUR :
       ðŸ“œ    Mazmur 97:12, 105:3 (TB)  

Bersukacitalah karena TUHAN, hai orang-orang benar, 

DAN NYANYIKANLAH SYUKUR BAGI NAMA-NYA YANG KUDUS. 

Bermegahlah di dalam nama-Nya yang kudus,

BIARLAH BERSUKAHATI  
ORANG-ORANG YANG MENCARI TUHAN! 



💠 MENYANYI :   KLIK 106

🎶
Peganglah tanganku Roh Kudus, setiap hari
Ku tak dapat jalan sendiri, tanpa RohMu
Bawalah diriku kepada jalan kebenaran
Agar ku tidak tersesat Mengikuti jalanMu

REF. :
Kudus, kudus Tuhan, kudus NamaMu
Ku b'ri syukur dalam, simfoni indah
    
Ajaib, ajaib Tuhan, ajaib NamaMu
Nama yang b'ri menang Yesus NamaNya



💠 DOA HARI INI :
(mama)

...... ......




💠 BACAAN ALKITAB :
      📖  Keluaran 19:7-14 (TB)  

7 Lalu datanglah Musa dan memanggil para tua-tua bangsa itu dan membawa ke depan mereka segala firman yang diperintahkan TUHAN kepadanya. 

8 Seluruh bangsa itu menjawab bersama-sama: "Segala yang difirmankan TUHAN akan kami lakukan." Lalu Musa pun menyampaikan jawab bangsa itu kepada TUHAN. 

9 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Sesungguhnya Aku akan datang kepadamu dalam awan yang tebal, dengan maksud supaya dapat didengar oleh bangsa itu apabila Aku berbicara dengan engkau, dan juga supaya mereka senantiasa percaya kepadamu." Lalu Musa memberitahukan perkataan bangsa itu kepada TUHAN. 

10 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Pergilah kepada bangsa itu; suruhlah mereka menguduskan diri pada hari ini dan besok, dan mereka harus mencuci pakaiannya.

11 Menjelang hari ketiga mereka harus bersiap, sebab pada hari ketiga TUHAN akan turun di depan mata seluruh bangsa itu di gunung Sinai. 

12 Sebab itu haruslah engkau memasang batas bagi bangsa itu berkeliling sambil berkata: Jagalah baik-baik, jangan kamu mendaki gunung itu atau kena kepada kakinya, sebab siapa pun yang kena kepada gunung itu, pastilah ia dihukum mati.  

13 Tangan seorang pun tidak boleh merabanya, sebab pastilah ia dilempari dengan batu atau dipanahi sampai mati; baik binatang baik manusia, ia tidak akan dibiarkan hidup. Hanya apabila sangkakala berbunyi panjang, barulah mereka boleh mendaki gunung itu." 

14 Lalu turunlah Musa dari gunung mendapatkan bangsa itu; disuruhnyalah bangsa itu menguduskan diri dan mereka pun mencuci pakaiannya.





💠 RENUNGAN :

Berfirmanlah TUHAN "... suruhlah mereka menguduskan diri ... " (Keluaran 19:10)



Apa tujuan Allah menyatakan diri-Nya kepada umat Israel di kaki gunung Sinai? Setelah umat merespons perjanjian Sinai secara positif, maka perjanjian itu perlu mendapatkan pengesahan dan penjabaran lebih lanjut.

Ada dua yang penting hal penting :

Pertama
supaya umat Israel mengenal sungguh-sungguh siapa Allah yang kepada-Nya umat diikat dalam perjanjian. 
Itu sebabnya, sebelum Tuhan menyatakan diri-Nya kepada mereka, mereka perlu mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. Mereka disuruh menguduskan diri dengan menjaga kebersihan tubuh (ayat 10, 14) dan tidak bersetubuh (ayat 15). Bukan berarti bahwa tindak persetubuhan merupakan dosa, melainkan supaya tubuh tidak dinajiskan oleh cairan yang keluar sebagai akibat tindakan persetubuhan tersebut (lih. Im. 15). Mereka harus menjaga diri untuk tidak menyentuh apalagi mendaki gunung Sinai karena Allah hendak menyatakan diri-Nya di situ (ayat 12-13). INTINYA ALLAH YANG KUDUS TIDAK BOLEH DIHAMPIRI SECARA SEMBARANGAN.
 

Kedua
supaya umat Israel melihat bahwa Musa adalah orang yang Tuhan pilih sebagai pengantara Allah untuk berbicara dan mengajar mereka mengenai esensi perjanjian Sinai
Hal ini penting karena Musalah yang akan menerima Taurat dan penjabaran detailnya untuk selanjutnya ia ajarkan kepada segenap umat Israel. Ini adalah hak prerogatif Allah dalam memilih hamba-Nya dan semua umat harus menerima penetapan Allah tersebut.
 

Di dalam Kristus, tidak ada lagi jurang pemisah antara manusia dengan Allah. Sayang, kadang kita memperlakukan Allah dengan sembarangan. Dia tetap Allah yang kekudusan-Nya tidak boleh disepelekan. Maka itu, mari periksa sikap ibadah kita. Adakah sikap hormat dan khidmat dalam ibadah? Atau malah kita memikirkan dan melakukan hal lain, bercakap-cakap misalnya. 

MOTIVASI KITA BERIBADAH pun harus diperiksa ulang, apakah karena Dia yang layak disembah atau sebenarnya kita sedang mengharapkan berkat-Nya semata. ✝️ ✝️ ✝️




💠 MENYANYI :  KJ 7

🎶
Ya Tuhan, kami puji namaMu besar.
Ya Bapa, makhlukMu menyanyi bergemar.
Langit, buana, laut bersyukur semua
Malaikat segenap memuji Dikau jua.
KemuliaanMu tetap senantiasa.
Kudus, kudus, kuduslah 
Tuhan Mahakuasa!


🎶
Ya Roh Kudus, berilah iman yang teguh,
sucikan kami di persekutuanMu,
supaya kami jangan mengandalkan diri
dan janganlah sesat ke kanan dan ke kiri.
Ya Bapa, Putra, Roh, kiranya Kauberikan
Kepenuhan harapan yang kami nantikan.



💠 BERDOA : 

Tuhan yang Mahakuasa, ya Bapa yang Pengasih, kami bersyukur akan Firman-Mu yang menegur kami dan juga mengajarkan kami untuk menghormati kekudusan-Mu, karena Engkau-lah TUHAN Yang Kudus. 

Karena itu ya Tuhan, kami menyadari akan keterbatasan diri kami dalam memahami akan kekudusan-Mu, sehingga dalam beribadah kami  sering menyepelekan akan kekudusan-Mu.

Ya Tuhan yang Mahakudus, kami mohon ampunilah kami akan sikap kami yang tidak pantas ini. Dan dalam pengasihan-Mu, kami mohon, tolonglah diri kami agar bersikap menghormati dan memuliakan Dikau dalam peribadahan kami dan juga dalam perilaku hidup setiap hari.

Tuhan, Engkau setia dalam kasih-Mu, dan karena itu kami percaya kepada janji-Mu, serta tidak meragukan kesetiaan-Mu di dalam menggenapi firman-Mu. 

Di pagi hari ini, Ya Tuhan, kami menyerahkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Kepada Pengasihan-Mu saja kami berharap dan mempercayakan hidup dan masa depan kami.  

.............

Di dalam nama Yesus Kristus, yang adalah Penguasa dan Gembala jiwa kami, kami menyampaikan doa dan harapan kami kepada Bapa di sorga,

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎶 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Tidak ada komentar: