Rabu, 02 Februari 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Kamis, 03/02/2022







MEZBAH KELUARGA ~ Kamis, 03/02/2022
 

💠 MEMBACA MAZMUR :
       ðŸ“œ   Mazmur 62:2

Hanya dekat Allah saja aku tenang, 

DARI PADA-NYALAH KESELAMATANKU. 


💠 MENYANYI :   PKJ 1.

🎶
Abadi, tak nampak, Yang Maha Esa,
yang tak terhampiri terang takhta-Nya,
yang dalam Putra-Nya telah di kenal,
bagi-Nyalah hormat dan kuasa kekal

🎶
Ibarat cahaya berkarya tenang,
wibawa rajawi kekal Kaupegang.
Teguh bagai gunung keadilan-Mu,
dan awan-Mu sarat dengan kasih-Mu


 ðŸŽ¶
Ya Bapa, Pencipta segala terang,
dipuji malaikat di sorga cerlang;
Pun kami memuji, pun kami sembah
Engkau yang bertakhta di cah’ya baka.



💠 DOA HARI INI :

...... ......



💠 BACAAN ALKITAB :
      📖  Lukas 14:25-35 (TB)  

25 Pada suatu kali banyak orang berduyun-duyun mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya. Sambil berpaling Ia berkata kepada mereka:

26 "Jikalau seorang datang kepada-Ku dan ia tidak membenci bapanya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau perempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.

27 Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.

28 Sebab siapakah di antara kamu yang kalau mau mendirikan sebuah menara tidak duduk dahulu membuat anggaran biayanya, kalau-kalau cukup uangnya untuk menyelesaikan pekerjaan itu?

29 Supaya jikalau ia sudah meletakkan dasarnya dan tidak dapat menyelesaikannya, jangan-jangan semua orang yang melihatnya, mengejek dia,

30 sambil berkata: Orang itu mulai mendirikan, tetapi ia tidak sanggup menyelesaikannya.

31 Atau, raja manakah yang kalau mau pergi berperang melawan raja lain tidak duduk dahulu untuk mempertimbangkan, apakah dengan sepuluh ribu orang ia sanggup menghadapi lawan yang mendatanginya dengan dua puluh ribu orang?

32 Jikalau tidak, ia akan mengirim utusan selama musuh itu masih jauh untuk menanyakan syarat-syarat perdamaian.

33 Demikian pulalah tiap-tiap orang di antara kamu, yang tidak melepaskan dirinya dari segala miliknya, tidak dapat menjadi murid-Ku.

34 Garam memang baik, tetapi jika garam juga menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan?

35 Tidak ada lagi gunanya baik untuk ladang maupun untuk pupuk, dan orang membuangnya saja. Siapa mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengar!"




💠 RENUNGAN : 

Lukas 14:27, Barang siapa tidak memikul salibnya dan mengikuti Aku, ia tidak dapat menjadi muridKu.

Mengikut Yesus itu ada konsekwensi dan tanggungjawab yang harus dijalani. Yaitu penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan, mengutamakan Tuhan sepenuhnya, fokus dan setia - komitmen untuk mengikut Yesus. 

Kita harus menyadari bahwa dalam mengikut Yesus itu ada beban tanggung jawab : pikul salib dan setia mengikuti-Nya bagaimanapun kondisi dan keadaannya. Jadi, kita harus menyadari betul akan panggilan dan pengutusanNya terhadap diri  kita. Dalam kita mengikuti Yesus Kristus pasti akan mengalami perjuangan-perjuangan yang berat. 

Ingatlah, bahwa sepanjang kehidupan kita, yaitu hidup yang Tuhan berikan ini, selalu ada tantangan, ada godaan dan cobaan yang kita hadapi, maka itu kita harus totalitas  dalam perjuangan iman kita mengikuti Kristus sampai pada akhirnya. ✝️ ✝️ ✝️


💠 MENYANYI :  KJ 405.

🎶
Kaulah, ya Tuhan, Surya hidupku;
asal Kau ada, yang lain tak perlu.
Siang dan malam Engkau kukenang;
di hadiratMu jiwaku tenang!

🎶
Kaulah Hikmatku, Firman hidupku;
Kau besertaku dan 'ku sertaMu.
Engkau Bapaku, aku anakMu;
denganMu, Tuhan, 'ku satu penuh.

🎶
Bila saatnya kelak 'ku menang,
t'rimalah daku di sorga cerlang!
Apa pun kini hendak kutemu,
Kaulah, ya Tuhan, Surya hidupku!





💠 BERDOA : 

..... ..... .....

Ya Tuhan, Bapa yang baik bagi umat manusia, kami bersyukur kepada-Mu karena rencana-Mu selalu indah bagi diri kami dan karya penyelamatan-Mu dalam Yesus Kristus senantiasa bersifat sempurna. 

Ya Tuhan, Engkau-lah Surya Hidup bagi kami, pada pagi hari ini kami mengangkat syukur kepada-Mu karena oleh pertolongan-Mu, maka kami akan dapat mengisi hidup di sepanjang hari ini secara efektif dan tidak sia-sia. 

Kami mohon, berkenanlah Tuhan memberikan hikmat-Mu kepada kami. Karena hanya dengan hikmat yang dari-Mu-lah yang akan memampukan kami untuk mengatur prioritas hidup dengan benar. 


Ya Bapa yang baik, di dalam kasih-Mu Engkau bersedia menyertai dan menuntun hidup beriman kami agar di tengah tantangan di dunia ini, kami mampu berjalan di dalam rancangan-Mu yang sempurna itu untuk tetap setia mengikuti Yesus Kristus, Juruselamat kami.


Ya Tuhan, Bapa kami, ke dalam pengasihan dan anugerah-Mu saja kami menyerahkan hidup kami di sepanjang hari ini. Bimbinglah diri kami dan tetapkanlah langkah-langkah kehidupan yang kami ambil sesuai dengan firman-Mu. Dan jadikan hidup kami sebagai saluran berkat-Mu bagi orang-orang yang ada di sekitar kami.

Ya Bapa, oleh pengasihan-Mu dan di dalam nama Yesus Kristus, Sang Penguasa hidup kami, yang telah mengajarkan kami berdoa :


***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎶 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Tidak ada komentar: