Kamis, 03 Februari 2022

MEZBAH KELUARGA ~ Jumat, 04/02/2022







MEZBAH KELUARGA ~ Jumat, 04/02/2022
 

💠 MEMBACA MAZMUR :
       ðŸ“œ    Mazmur 92:2, 3

Adalah baik untuk menyanyikan syukur kepada TUHAN, 

DAN UNTUK MENYANYIKAN MAZMUR BAGI NAMA-MU, YA YANG MAHATINGGI, 

untuk memberitakan kasih setia-Mu di waktu pagi 

DAN KESETIAAN-MU DI WAKTU MALAM. 



💠 MENYANYI :   PKJ 7.

🎶
Bersyukurlah pada Tuhan, 
serukanlah namaNya!
Bernyanyilah bagi Tuhan, 
mari bermazmurlah!

REF. : 
Pujilah Tuhan, hai jiwaku, 
pujilah namaNya.
Aku hendak bernyanyi 
seumur hidupku.


🎶
Hatiku siap, ya Tuhan, 
bernyanyi dan bermazmur,
kar’na Engkau Maha baik, 
setia dan benar.

REF. : 
Pujilah Tuhan, hai jiwaku, 
pujilah namaNya.
Aku hendak bernyanyi 
seumur hidupku.

🎶
Aku hendak mengagungkan 
Allahku dan Rajaku,
Dan memuliakan namaNya 
untuk selamanya.

REF. :
Pujilah Tuhan, hai jiwaku, 
pujilah namaNya.
Aku hendak bernyanyi 
seumur hidupku.


💠 DOA HARI INI :

...... ......




💠 BACAAN ALKITAB :
      📖   Lukas 15:1-7 (TB)  

1 Para pemungut cukai dan orang-orang berdosa biasanya datang kepada Yesus untuk mendengarkan Dia. 

2 Maka bersungut-sungutlah orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat, katanya: "Ia menerima orang-orang berdosa dan makan bersama-sama dengan mereka."

3 Lalu Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: 

4 "Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?

5 Dan kalau ia telah menemukannya, ia meletakkannya di atas bahunya dengan gembira,

6 dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetangganya serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan.

7 Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih dari pada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan."





💠 RENUNGAN :

MENCARI YANG HILANG

Kitab Lukas mengatakan bahwa tujuan kedatangan-Nya adalah untuk mencari dan menyelamatkan yang terhilang. 

Dalam nas bacaan, Yesus menggunakan perumpamaan tentang domba yang hilang. Permisalan ini digunakan untuk menggambarkan betapa pentingnya mencari dan menyelamatkan yang terhilang.
 
Orang-orang Farisi dan ahli Taurat hari itu gelisah sekali. Karena, mereka mendapati Yesus berteman dan makan bersama orang-orang berdosa (1-2). 

Yesus memberikan pengajaran pertama kepada orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat. Ia memakai perumpamaan tentang domba yang hilang. Pertanyaan Yesus kepada mereka: "Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya?" (4). 

Mengapa sang pemilik domba begitu terfokus pada satu yang terhilang? Ingat, ia adalah pemiliknya. Di hadapan pemilik, seluruh domba adalah harta berharganya. Sembilan puluh sembilan domba sama berharga dengan satu domba yang hilang. Bagi sang pemilik, ia tak mau kehilangan barang miliknya.
 
Begitu juga halnya dengan Tuhan. 
Bagi Tuhan, kita semua ini adalah milik-Nya dan kita ini berharga di mata-Nya. Orang benar dan orang berdosa sama-sama milik Tuhan. Ketika satu saja orang berdosa terhilang, Tuhan akan mencari dan menyelamatkannya. ADA SUKACITA DI SURGA KETIKA SATU ORANG BERDOSA BERTOBAT. Sukacita itu bahkan melebihi sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tak memerlukan pertobatan (7).
 
Di manakah posisi kita hari ini? Apakah kelimpahan hidup telah menjauhkan kita dari anugerah Tuhan? Ataukah kesulitan hidup membuat kita terhilang? Tuhan mencari dan ingin agar kita kembali. Sebab, Ia adalah Sang Pemilik hidup kita.
 


💠 MENYANYI :  KLIK 25.

🎶
Oh Tuhan pimpinlah langkahku
Ku tak b'rani jalan sendiri
SertaMu itulah doaku
Ajarku merendahkan diri

Menurut FirmanMu s'tiap hari
Jadikan pelita dalam g'lap
Mencari domba yang sesat
Itulah kerinduan jiwaku



💠 BERDOA : 

..... ..... .....

Ya Tuhan, Engkaulah gembala baik yang menuntun hidup kami, dan karena itu kami bersyukur kepada-Mu karena Engkau selalu mencari dan menyelamatkan kami yang terhilang. 


Kami bersyukur atas kasih setia-Mu yang tidak pernah berkesudahan, dan karena itu ketika mengawali hari ini, maka kami menaruhkan hidup kami ini ke dalam tangan-Mu. 

Ya Tuhan, genapilah rancangan- rancangan-Mu bagi diri kami seperti yang Engkau kehendaki. Dan bentuklah diri kami seperti yang Engkau maksudkan atas hidup kami. 

Tuhan, kami mohon, tuntun dan sertailah diri kami di sepanjang hari ini dan seterusnya. Sebab di dalam tuntunan dan penyertaan-Mu itu kami yakin bahwa masa depan yang indah telah menanti diri kami. 


Kepada-Mu aku berserah dan di dalam nama Yesus Kristus, Gembala jiwa kami, kami berdoa, 

***

Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. 

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

(🎶 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya.  Amin. 

Tidak ada komentar: