Sabtu, 20 Maret 2021

Mezbah Keluarga 20 Maret 2021 : MENGENAL YESUS






MEZBAH KELUARGA 
Sabtu 20 Maret 2021
Yohanes 14:1-14
MENGENAL YESUS




💠 Menyanyi :  KJ 281 (1, 3)
Segala Benua dan Langit Penuh

🎶
Segala benua dan langit penuh
dengan bunyi nama yang sangat merdu,
penghiburan orang berhati penat
pengharapan orang yang sudah sesat.
Nama itu suci kudus.
Siapa belum mengenal Penebus?

 ðŸŽ¶
Sekalian bangsa sekali hendak
berlutut di hadapan Yesus kelak,
dan kita kiranya menyanyi serta
malaikat di sorga pujian sembah:
"Yesus, Yesus, Tuhan Kudus,
dipuji kekal namaMu, Penebus!"



💠 Berdoa :

🤲   Ya TUHAN  yang baik, 
sehari lagi kami rasakan kebaikan-Mu
lewat matahari pagi yang bersinar, 
kami melihat pancaran Kasih-Mu 
bagi umat manusia. 

Hari ini 
kami mau berjalan dengan anugerah-Mu dengan menghitung berkat kami,
untuk melihat kesukaan di dalam-Mu,
bukan kedukaan kami,
untuk menikmati kekuatan-Mu, 
bukan kelemahan kami, 
untuk mengalami keberhasilan kami,
bukan kegagalan yang menakutkan.

Inilah doa iman kami di pagi hari ini 
yang kami naikkan dalam nama Yesus Kristus Raja sorgawi yang memerintah dalam kesatuan dengan Bapa dan Roh Kudus, Allah yang Esa dari dulu, sekarang, selalu dan kekal.

Amin.


💠  Membaca Alkitab :
        📖 Yohanes 14:1-14 (AYT) 

14:1   “Janganlah hatimu menjadi gelisah; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. 

14:2  Di rumah Bapa-Ku ada banyak tempat tinggal; jika tidak demikian, Aku tentu sudah mengatakannya kepadamu karena Aku pergi untuk menyediakan sebuah tempat bagimu. 

14:3  Dan, jika Aku pergi dan menyediakan sebuah tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawamu kepada-Ku supaya di mana Aku berada, kamu pun berada. 

14:4  Dan, kamu tahu jalan ke tempat Aku pergi.” 

14:5  Lalu, Tomas berkata kepada-Nya, “Tuhan, kami tidak tahu ke mana Engkau pergi, bagaimana kami tahu jalan itu?” 

14:6  Yesus berkata kepadanya, “Akulah jalan, dan kebenaran, dan kehidupan. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku. 

14:7  Jika kamu telah mengenal Aku, kamu juga telah mengenal Bapa-Ku; mulai sekarang, kamu telah mengenal Bapa dan telah melihat Dia.” 

14:8  Filipus berkata kepada-Nya, “Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, dan itu sudah cukup bagi kami.” 

14:9  Yesus menjawab dia, “Filipus, sudah sekian lama Aku bersama-sama kamu, dan kamu masih belum mengenal Aku? Siapa saja yang telah melihat Aku, dia telah melihat Bapa, bagaimana kamu bisa berkata, ‘Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami?’ 

14:10  Apakah kamu tidak percaya bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? 
Perkataan-perkataan yang Aku katakan kepadamu, Aku tidak mengatakannya dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa yang tinggal di dalam Akulah yang melakukan pekerjaan-Nya. 

14:11  Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri. 

14:12  Sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, setiap orang yang percaya kepada-Ku, pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, dia juga akan melakukannya; dan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar daripada semua ini karena Aku pergi kepada Bapa. 

14:13  Apa pun yang kamu minta dalam nama-Ku, itu akan Aku lakukan supaya Bapa dimuliakan di dalam Anak. 

14:14  Jika kamu meminta apa pun kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya. 


💠 Renungan :

"MENGENAL YESUS"
 
  📌 Yesus berkata ..., “Akulah jalan, dan kebenaran, dan kehidupan. ..." (ay. 6)


Ada cukup banyak orang yang tahu atau tentang Yesus. Mereka tahu bahwa Yesus lahir di kandang domba. Mereka tahu bahwa Yesus mati disalibkan. Bahkan, mereka juga tahu bahwa Yesus dibangkitkan pada hari yang ketiga.
 

Mengetahui atau tahu tentu saja baik. Namun, hanya tahu saja itu tidak cukup. Tahu hanya memenuhi kebutuhan akal, padahal kita membutuhkan pengenalan lebih dalam akan Yesus. Mengenal Yesus memang bisa dimulai dari tahu, tetapi harus berlanjut pada terjadinya relasi yang akrab.
 

Para murid Yesus telah cukup lama mengikut Yesus. Selama lebih kurang tiga tahun mereka telah melihat karya-karya-Nya dan mendengar akan pengajaran-Nya. Namun, ternyata mereka belum mengenal Yesus dengan baik. Ketika Yesus menyampaikan tentang kepergian-Nya, kegelisahan melanda mereka. Itu sebabnya, Yesus meminta supaya mereka jangan gelisah, karena kepergian-Nya ke rumah Bapa itu bertujuan untuk menyediakan tempat bagi mereka.
 

Kegelisahan yang membuat Filipus bertanya tentang jalan ke rumah Bapa membuat mereka tidak mampu memahami pengajaran Yesus, dan mempertanyakan tentang relasi Yesus dengan Bapa. Yesus berkata bahwa diri-Nyalah jalan menuju Bapa. Melalui Yesus, mereka dapat mengenal Bapa. Kemudian Yesus menegur dengan mempertanyakan akan pengenalan Filipus terhadap diri-Nya. Yesus menegaskan lagi tentang relasi-Nya yang tidak terpisahkan dengan Bapa dengan mengatakan: "Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku". Kalau para murid mengenal Yesus dengan baik, maka mereka juga akan mengenal Bapa, sebab pekerjaan-pekerjaan yang Yesus lakukan itu semua mencerminkan tentang pekerjaan Bapa.
 

Tiga tahun mengikut Yesus ternyata membuat para murid sekadar tahu akan Yesus, namun mereka belum mengenal Yesus dengan baik. 
Berapa lama menjadi Kristen ternyata tidak dapat menjadi ukuran bahwa kita mengenal Yesus. Melakukan berbagai ritual gerejawi juga bukan merupakan ukuran mengenal Yesus. Dibutuhkan hati yang terbuka untuk membangun relasi dengan Yesus agar kita mampu mengenal-Nya secara dekat. 


Cinta kasih Allah Bapa itu menganugerahi kita  iman akan Yesus Putera-Nya. Dan Iman itu membawa kita kepada Jalan keselamatan. Mengenal Yesus sebagai  ‘jalan kebenaran’ menuntut kita bukan sekedar mengenal-Nya tetapi juga lalu hidup selaras dengan kebenaran yang Ia wahyukannya kepada kita.

Amin.

💠 Menyanyi :  KPRI 129
Kenal Kau ‘Kan Yesus

🎶
B'ratkah beban hidupmu 
dalam dunia gelap?
O rindukah jiwamu 
‘kan perhentian tetap?

Ref.
Kenal kau ‘kan Yesus? 
Kenal kau teman?
Kasih-Nya abadi 
tak b’rubah hingga akhir zaman.

 ðŸŽ¶
Kemanakah jalanmu 
hai musafir letih?
Siapa dengar keluhmu 
dalam malam g’lap sepi?

Ref.
Kenal kau ‘kan Yesus? 
Kenal kau teman?
Kasih-Nya abadi 
tak b’rubah hingga akhir zaman.

 ðŸŽ¶
Siapa kenal hidupmu 
dan s’gala dukamu?
Siapa b’ri penghiburan, 
hilangkan air mata?

Ref.
Kenal kau ‘kan Yesus? 
Kenal kau teman?
Kasih-Nya abadi 
tak b’rubah hingga akhir zaman.


💠 Berdoa :

   ðŸ¤² Ya TUHAN, Allah Bapa kami,
kuatkanlah iman kami oleh pengenalan akan Yesus Kristus, sehingga semakin hari kami semakin menjadi serupa dengan-Nya.

*** 

Ya TUHAN,

Air bersih menjadi kebutuhan setiap orang. Sebab tanpa air bersih, maka banyak kegiatan rumah tangga dan industri akan terhambat. 
Karena itu, dalam doa hari ini, kami bawa ke dalam pengasihan-Mu akan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang berperan sangat penting untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam penyediaan air. 

kami berdoa supaya PDAM, yang merupakan perusahaan milik negara, dapat semakin meningkatkan pelayanannya dalam menyediakan air bersih yang benar-benar bermutu dan berkualitas baik bagi masyarakat. 

Kiranya PDAM semakin berinovasi dalam mengelola air jernih dari air permukaan maupun air dalam agar siap dipakai demi kebutuhan masyarakat. 

kami mendoakan, agar masyarakat juga semakin memiliki kesadaran yang tinggi dalam menjaga ketersediaan air, terutama air tanah dalam. 

kami juga mendoakan gereja-gereja, kiranya gereja dan orang percaya juga dapat terlibat aktif dalam isu ini.

***

Bapa kami yang di sorga, 
Dikuduskanlah nama-Mu, 
Datanglah Kerajaan-Mu, 
Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.

Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. 

Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. 

Amin.

Tidak ada komentar: