MEZBAH KELUARGA ~ Kamis, 27/01/2022
💠MEMBACA MAZMUR :
📜 Mazmur 51:16
Ya Tuhan, bukalah bibirku,
SUPAYA MULUTKU MEMBERITAKAN PUJI-PUJIAN KEPADA-MU!
💠MENYANYI : PKJ 209
🎶
Kasih setiaMu sungguh lebih baik,
lebih berharga dari hidupku.
Maka bibirku megahkan Dikau;
kasih setiaMu sungguh lebih baik.
🎶
Seumur hidup kupuji Engkau;
kunaikkan doa dalam namaMu.
Kasih setiaMu lebih berharga
dan lebih baik dari hidupku.
💠DOA HARI INI :
Ya Tuhan yang maha baik, kami bersyukur untuk pemeliharaan-Mu yang ajaib terhadap hidup kami. Sepanjang malam Engkau menjaga kami saat kami tidur, dan pagi hari ini, Engkau juga membangunkan kami dari tidur dan memberikan nafas hidup yang baru bagi kami.
Ya Tuhan, di pagi hari ini kami menyerahkan hidup kami ke dalam tangan-Mu. Bimbinglah kami dengan Roh-Mu dan dengan firman-Mu agar kami mengerti kehendak-Mu.
Di dalam nama Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat kami, kami berdoa. Amin.
💠BACAAN ALKITAB :
📖 Mazmur 23:1-4
1 Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.
2 Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang;
3 Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benar oleh karena nama-Nya.
4 Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
💠RENUNGAN :
Tidak mudah mengakui bahwa Tuhan adalah Gembala umat-Nya, apalagi membagikan fakta penyertaan Tuhan dalam kehidupan ini. Mazmur 23 mungkin adalah mazmur yang paling banyak dikenal oleh orang percaya. Namun, seberapa banyak orang yang sungguh-sungguh mengenali maksud Tuhan mengizinkan Raja Daud untuk menuliskan perenungannya kepada kita?
Pemazmur menggunakan gambaran Tuhan sebagai Gembala. Kita perlu mengerti peran dan tindakan gembala pada zaman Perjanjian Lama. Gembala pada masa itu adalah orang - orang yang hidup dan tinggal bersama dengan domba-dombanya dari siang sampai malam untuk menjaga dan memelihara mereka.
Gembala akan menuntun domba-dombanya ke padang rumput yang hijau supaya domba-dombanya itu dapat makan dengan tenang. Kehidupan dan kesejahteraan domba-domba ada di tangan gembala yang mengenal mereka satu demi satu. Domba hanya perlu bersandar sepenuhnya kepada para gembala.
Daud menggambarkan betapa erat hubungan dia dengan Tuhan dalam setiap fase kehidupannya. Ayat 1-3 berbicara tentang pemeliharaan Tuhan sepanjang hidup kita di dunia, ayat 4 mengingatkan kita bahwa maut tidak akan memisahkan Tuhan dari kita, ayat 5-6 menunjukkan kehidupan kekal yang akan kita nikmati bersama Tuhan. Sungguh Tuhan itu senantiasa hadir dalam setiap langkah hidup kita!
💠MENYANYI : KJ 415
🎶
Gembala baik, bersuling nan merdu,
membimbing aku pada air tenang
dan membaringkan aku berteduh
di padang rumput hijau berkenan.
REF. :
O, Gembalaku itu Tuhanku,
membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku
kuasa damai cerlang, bening.
🎶
Kepada domba haus dan lesu
Gembala baik memb'rikan air segar;
ke dalam hati haus dan sendu
dib'riNya air hidup yang benar.
REF. :
O, Gembalaku itu Tuhanku,
membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku
kuasa damai cerlang, bening.
🎶
Di jalan maut kelam sekalipun
'ku tidak takut pada seteru,
sebab Gembala adalah Teman
dan Jurus'lamat bagi diriku.
REF. :
O, Gembalaku itu Tuhanku,
membuat aku tent'ram hening.
Mengalir dalam sungai kasihku
kuasa damai cerlang, bening.
💠BERDOA :
Ya Tuhan, Engkaulah Bapa kami, pagi ini, kami bersyukur karena Engkau berkenan untuk menerima diri kami sebagai domba-Mu. Dengan penuh kasih sayang bagaikan seorang gembala Engkau telah memelihara hidup kami.
Dengan penuh rahmat-Mu yang besar Engkau menuntun diri kami di jalan-Mu yang benar. Dengan penuh tanggung jawab Engkau menjaga diri kami dari marabahaya serta melindungi diri kami dari semua orang yang bermaksud buruk kepada kami.
Tuhan, di dalam naungan-Mu saja, maka kami mengalami damai sejahtera, sebab kasih setia-Mu membuat diri kami tidak berkekurangan apapun juga, yang kami perlukan bagi hidup kami di masa kini maupun yang akan datang Engkau akan sediakan.
Ya Tuhan, kembali kami menyerahkan diri dan masa depan kami ke dalam tangan-Mu.
Tolonglah diri kami di dalam memelihara iman kami kepada-Mu. Segarkanlah hidup kami senantiasa dengan Roh-Mu yang memenuhi hidup kami.
Jadikanlah diri kami saksi-Mu di manapun kami berada supaya hidupku memuliakan nama-Mu. Teguhkanlah kesaksian hidup kami dengan kuasa-Mu yang ajaib itu.
Berkatilah diri kami dengan keberhasilan di dalam semua hal yang kami kerjakan.
Kepada-Mu ya Bapa, kami berharap, dan di dalam nama Yesus Kristus, Sang Gembala Agung yang telah mengorbankan nyawa-Nya bagi kawanan domba-Nya, kami berdoa,
***
Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat.
(🎶 Doksologi, KJ 475)
Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar