Stroke merupakan penyakit yang menjadi penyebab kematian dan kecacatan nomor 1 di Indonesia. Stroke menghancurkan penderitanya secara psikologis dan ekonomi, karena penderita mengalami kecacatan fisik sehingga tidak mampu mandiri dan menjadi beban bagi keluarganya.
Stroke adalah penyakit gangguan pembuluh darah otak yang ditandai dengan kematian jaringan otak dan hal itu terjadi akibat berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak yang disebabkan oleh adanya sumbatan, penyempitan atau pecahnya pembuluh darah.
Dikenal ada dua macam Stroke dari penyebabnya, yaitu Stroke Iskemik dan Stroke Hemoragik. Stroke Iskemik adalah stroke yang terjadi karena adanya penyumbatan di pembuluh darah otak. Sementara yang dimaksudkan dengan Stroke Hemoragik adalah terjadinya pecah pembuluh darah di otak yang mengakibatkan aliran darah terhambat dan darah merembes suatu daerah di otak dan merusaknya.
Hal yang menjadi pemicu dan menjadi faktor risiko dari Stroke adalah : Hipertensi, Penyakit Jantung, Diabetes Melitus, Hiperkolesterolemia, merokok, alkoholik, pengunaan narkotika, kegemukan (obesitas). Penyakit jantung koroner, masalah ganngguan irama jantung, ganngguan katup jantung juga gagal jantung dapat menjadi faktor resiko dari Stroke.
Risiko merokok pada perokok sebesar dua kali lebih besar terkena serangan stroke dibanding yang bukan perokok, dan pada penderita diabetes resiko terkena stroke sebesar 2 sampai 4 kali, sementara itu pada penderita hipertensi faktor resiko terkena stroke adalah sebesar 6 kali. Bagi penderita yang pernah mengalami Stroke, akan memiliki faktor risiko sebesar 10 kali terkena stroke ulangan.
Seseorang yang sudah terkena stroke dapat diketahui dengan memperhatikan gejala-gejalanya,semua gejala-gejala stroke itu tergantung kepada daerah otak yang mana yang terkena. Biasanya dapat diperhatikan gejala-gejala sebagai berikut:
- Hilang rasa atau adanya sensasi tidak normal pada lengan/tungkai/salah satu sisi tubuh.
- Kelemahan atau kelumpuhan pada lengan/tungkai/salah satu sisi tubuh.
- Hilangnya sebagian penglihatan atau pendengaran
- Penglihatan ganda
- Pusing
- Bicara tidak jelas (pelo)
- Sulit memikirkan atau mengucapkan kata-kata yang tepat
- Tidak mampu mengenali bagian dari tubuh
- Pergerakan yang tidak biasa
- Hilangnya pengendalian terhadap kandung kemih.
- Ketidakseimbangan tubuh dan terjatuh
- Pingsan.
Hidup ini akan terus berjalan melewati berbagai tahapan. Anda dan keluarga layak untuk mendapatkan kepastian dan keamanan dalam mengarungi setiap tahapan kehidupan ini. Sebelum penyakit datang mengunjungi Anda dan mengakibatkan risiko keuangan bagi Anda dan keluarga, milikilah sekarang program perlindungan keuangan masa depan melalui PRUlink assurance account dari Prudential.
PRUlink assurance account adalah produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi yang memberikan perlindungan asuransi jiwa sekaligus keuntungan berinvestasi. Program perlindungan keuangan masa depan ini dirancang untuk memberikan fleksibilitas yang dapat memenuhi kebutuhan dalam setiap tahapan kehidupan Anda.
Keistimewaan PRUlink assurance account :
1. Manfaat Kematan (Death Benefit)
2. Manfaat Cacat Total dan Tetap (Total and Permanent Disability)
3. Dapat menambahkan nilai Uang Pertanggungan (Sum Assured) setiap saat.
4. Dapat melakukan penambahan ppremi (Top-Up) setiap saat.
5. Dapat menentukan sendiri besarnya komposisi dari nilai proteksi dan investasi.
6. Dapat melakukan pengalihan dana (Fund Switching)
7. Pilihan manfaat asuransi tambahan (Riders) yang beragam.
Persyaratan Usia Masuk PRUlink assurance account
1. Untuk pemegaang Polis : minimal berusia 21 tahun.
2. Untuk Tertanggung : mulai dari usia 1 sampai 70 tahun ( ulang tahun berikutnya)
Manfaat Utama PRUlink assurance account
1. Memberikan perlindungan jiwa hingga usia 99 tahun.
2. memberikan perlindungan terhadap Cacat Total dan Tetap
Robert Erik Latumahina
HP : 081220726983
Always Listening. Always
Understanding.
PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar