Jumat, 07 Mei 2021

PEMAHAMAN ALKITAB | Mazmur 132







PEMAHAMAN ALKITAB ~ Metode BGA
(Baca Gali Alkitab) 
Mazmur 132


💠 MEMBACA ALKITAB 
     ðŸ“–  Mazmur 132:1-18 (AYT)

1 Nyanyian Ziarah. Ingatlah, ya TUHAN, tentang Daud, segala penderitaannya.
2 Bagaimana dia bersumpah kepada TUHAN, dan bernazar kepada Yang Mahakuasa dari Yakub.
3 "Sebenarnya, aku takkan masuk ke dalam kemahku, atau berbaring di atas tempat tidurku.
4 takkan kubiarkan tertidur mataku, atau terlelap kelopak mataku.
5 Sampai aku menemukan tempat bagi TUHAN, suatu tempat kediaman Yang Mahakuasa dari Yakub!"
6 Lihat, kami telah mendengar tentang hal itu di Efrata, kami menemukannya di padang Yaar.
7 "Mari kita pergi ke tempat kediaman-Nya, mari kita menyembah pada tumpuan kaki-Nya!"
8 Bangkitlah, ya TUHAN, ke tempat peristirahatan-Mu, Engkau dan tabut kekuatan-Mu.
9 Biarlah para imam-Mu berbajukan kebenaran, dan biarlah orang-orang saleh-Mu bersorak-sorai.
10 Sebab, demi hamba-Mu, Daud, jangan Engkau berpaling dari wajah orang yang Kauurapi.
11 TUHAN telah bersumpah setia kepada Daud, yang takkan ditarik-Nya kembali: "Dari buah tubuhmu akan Kutempatkan ke atas takhtamu."
12 "Jika anak-anakmu memelihara perjanjian-Ku dan peraturan-peraturan yang Kuajarkan kepada mereka, anak-anak mereka juga akan selama-lamanya duduk di atas takhtamu."
13 Sebab, TUHAN telah memilih Sion, Dia menghendakinya menjadi tempat kediaman-Nya.
14 "Inilah tempat peristirahatan-Ku untuk selama-lamanya, di sini Aku akan diam karena Aku menghendakinya."
15 "Aku akan memberkati dengan berlimpah-limpah makanannya, Aku akan mengenyangkan orang-orang melaratnya dengan roti.
16 Imam-imam mereka akan Kupakaikan dengan keselamatan, dan orang-orang salehnya akan bersorak dengan girang.
17 Di sana, Aku akan menumbuhkan tanduk Daud, Aku telah menyiapkan sebuah pelita bagi yang Kuurapi.
18 Musuh-musuhnya akan Kupakaikan dengan malu, tetapi padanya, akan bersinar mahkotanya."



PENGANTAR
Apa yang kita rasakan ketika berjalan ke gereja atau ketika akan beribadah online? Barangkali ada rasa kantuk, tetapi kita sadar bahwa kita hendak berjumpa dengan Tuhan. Kita diingatkan akan kebaikan Tuhan di masa lalu. Bersama dengan saudara-saudara seiman, kita menyanyikan pujian bagi-Nya. Itulah sebabnya kita sanggup melawan rasa kantuk dan bersemangat kembali.
 

Demikianlah yang dirasakan pemazmur di dalam nyanyian ziarah. Para peziarah harus menempuh perjalanan panjang yang melelahkan, mendaki bukit Sion, sampai tiba di Bait Allah. Namun, di sepanjang perjalanan mereka mengungkapkan tekad yang kuat untuk memuji Tuhan, Allah mereka yang setia.



💠 PERTANYAAN PENGARAH

I. Apa saja yang Anda baca?
1. Apa permintaan pemazmur kepada Tuhan? (1-2)
2. Apa isi nazar yang diucapkan oleh Daud? (3-5)
3. Apa yang telah pemazmur dengar? (6-7)
4. Apa permohonan pemazmur kepada Tuhan? (8-10)
5. Apa sumpah setia Tuhan kepada Daud? (11-12)
6. Mengapa Tuhan bersumpah setia demikian? (13-16)
7. Apa yang akan Tuhan lakukan di Sion? (17-18)


 
II. Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?
1. Seberapa besar hasrat Anda untuk bertemu dengan Tuhan dan hidup bersama-Nya?
2. Apakah Anda termasuk orang-orang yang memegang perjanjian Tuhan? Jika ya, bagaimana Anda mengalami kesetiaan Tuhan?
3. Berkat terbesar apa yang telah Anda terima dari Tuhan, yang melebihi benda dan kekayaan apa pun?
 


III. Apa respons Anda?
1. Janji apa yang sudah Anda ucapkan kepada Tuhan? Bagaimana Anda dapat menepatinya dengan setia?
2. Di kala kekurangan atau kesusahan, masihkah Anda melihat kasih setia Tuhan dan segala berkat pemeliharaan-Nya?
 


💠 POKOK DOA 
Bersyukur karena kesetiaan Tuhan, dan memohon pimpinan-Nya supaya kita terus hidup dalam terang kemuliaan-Nya.

Tidak ada komentar: