Minggu, 15 Januari 2023

Mari Memasak : SEMUR DAGING TETELAN







SEMUR DAGING TETELAN



BAHAN :
750 gram daging sapi tetelan, potong-potong
2 liter air
15 butir bawang merah, iris
12 buah cabai rawit merah utuh
2 ruas jari lengkuas, memarkan
2 ruas jari jahe, memarkan
3 batang serai, iris serong
8 lembar daun jeruk
½ sdt garam
1 sdt gula pasir
2 sdm minyak untuk menumis



BUMBU HALUS:
10 siung bawang putih
5 buah keluak, keluarkan isinya, seduh air panas
5 butir kemiri, sangrai
4 buah cabai merah keriting
2 ruas jari kunyit
2 sdt ketumbar, sangrai
1 sdt merica bubuk


CARA MEMBUAT SEMUR DAGING TETELAN:

1. Siapkan panci bersih dan nyalakan api kompor sedang. Tambahkan daging tetelan dan rebus hingga empuk.

2. Tumis bawang merah, lengkuas, jahe, serai, dan daun jeruk. Tambahkan bumbu halus. Tumis hingga aromanya tercium harum. Matikan api kompor.

3. Tuang tumisan ke dalam rebusan daging tetelan. Tambahkan garam dan gula pasir. Masak hingga mendidih.

4. Tambahkan cabai rawit, masak sampai bumbu meresap. Aduk-aduk sampai kuah mengental. Angkat dan sajikan hangat.

5. Nikmati dengan nasi putih dan kerupuk bawang agar lebih nikmat.

Mari Memasak : AYAM GORENG PADANG







AYAM GORENG PADANG




BAHAN :
• 1setengah ekor ayam potong 4
• 200 gr lengkuas, parut
• 2 butir telur
• 2 batang serai, geprek
• 4 lembar daun salam
• 4 lembar daun jeruk
• 1 bungkus Kaldu bubuk ayam
• Garam secukupnya
• Air secukupnya .



BUMBU HALUS :
• 12 siung bawang merah
• 8 siung bawang putih
• 2 ruas jahe
• 1 ruas kunyit
• 4 butir kemiri
• 1/2 sdt lada bubuk
• 1 sdm ketumbar bubuk


CARANYA :
1) Cuci bersih ayam, potong sesuai selera, lumuri jeruk nipis diamkan 20 menit cuci bersih tiriskan.

2) Tumis bumbu halus dan bumbu lainnya hingga harum, kemudian masukan ayam, masak hingga ayam berubah warna.

3) Tuang air secukupnya, ungkep ayam dengan api sedang hingga empuk & bumbu menyusut.

4) Kocok lepas telur tuang ke dalam wajan lalu aduk cepat.. balurkan ke ayam, aduk sampai rata.

5) Tiriskan ayam, pisahkan bumbu dengan ayam, biarkan ayam dingin. (Tiriskan juga sisa bumbu unkep, kalau perlu disaring agar air yang masih ada habis)


6) Goreng ayam hingga kuning kecoklatan, balik sesekali agar matang merata. (Kalau bisa bumbunya jangan ada yang terbawa pas menggoreng ayam, cukup ada menempel sedikit) Setelah matang, angkat dan tiriskan

7) Setelah itu kurangi minyak, lalu goreng semua bumbu hingga matang


Mari Memasak : SEMUR TAHU TELOR







SEMUR TAHU TELOR

BAHAN :
3 Buah telor yg di rebus terlebih dahulu
5 buah tahu coklat
1/2 bawang bombay, iris
1 tomat merah
2 cm lengkuas, geprek
1 sdm saos tiram
4 sdm kecap manis
Gula merah
Royco/kaldu ayam bubuk
Minyak untuk menumis+margarine


BUMBU ULEK :
2 bawang merah
3 bawang putih
2 kemiri
Merica secukupnya
Garam



CARANYA :
1. ‎Tumis bawang bombay dengan minyak+margarine sampai agak harum, masukkan bumbu ulek dan tumis sampai harum

2. ‎Masukkan air tahu telor, lengkuas keprek dan gula merah lalu kecap manis dan saos tiram

3. Lalu masukan tomat iris,masak sampai bumbu meresap dan air berkurang setengahnya 

4. ‎Sajikan dengan taburan bawang goreng.


Mari Memasak : TUMIS BUNCIS SIRAM DAGING CINCANG







TUMIS BUNCIS SIRAM DAGING CINCANG 




BAHAN TUMIS BUNCIS :
250gr buncis, masing2 potong jadi 2
1 butir Bawang putih, cincang kasar
3 sdm Minyak goreng u/ menumis
Kaldu Ayam bubuk
Kaldu Jamur bubuk
Lada putih bubuk

>> panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang putih sampai berwarna kekuningan, _ masukkan buncis, tumis hingga merata. _ Beri kaldu ayam bubuk, kaldu jamur bubuk dan lada. _ Tumis buncis setengah matang, supaya msh krenyes2. _ Matikan api. _ Tata diatas piring, sisihkan dulu.


BAHAN utk MEMBUAT DAGING KECAP :
100gr daging cincang
3 butir bawang putih cincang halus
1 siung bawang merah iris tipis
Air sedikit

SEASONING :
Kecap asin, kecap manis, saus tiram, gula pasir, lada hitam, lada putih.

>> panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum dan berwarna kekuningan. _ Masukkan daging cincang, aduk rata. Masukkan air, beri seasoning. Masak dgn api kecil hingga mengental. Tes rasa. _ Matikan api, siram daging cincang keatas buncis yang sudah ditumis tadi. _  Siap disajikan dengan nasi hangat.

Kamis, 05 Januari 2023

Pengetahuan Penyakit : PILIHAN PENGOBATAN untuk MENGATASI BRONKITIS KRONIS







7 PILIHAN PENGOBATAN untuk mengatasi BRONKITIS KRONIS


Salah satu penyakit pernapasan yang banyak menyerang kalangan yang terpapar asap polusi baik pabrik industri, asap dari bencana kebakaran, juga asap rokok pelaku pasif ataupun aktif adalah bronkitis. Bila kondisi ini berlangsung dalam waktu lama, ini artinya bronkitis sudah tergolong dalam kategori kronis. Agar tidak semakin membahayakan kondisi kesehatan, pasien bronkitis kronis perlu menjalani berbagai macam pengobatan.


Pilihan pengobatan bronkitis kronis
Bronkitis kronis adalah bagian dari penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Penyakit ini ditandai dengan batuk berulang lebih dari 3 bulan, dahak berwarna, serta sesak napas.

Bronkitis kronis tidak dapat disembuhkan. Namun, ada beberapa jenis pengobatan yang dapat membantu Anda mengendalikan gejala-gejala penyakit ini.

Pengobatan bertujuan untuk meringankan gejala sesak napas, mengurangi peradangan pada saluran bronkus, serta meningkatkan fungsi paru-paru agar tetap bekerja secara optimal. Tak hanya itu, menjalani perawatan sesuai dengan anjuran dokter juga menurunkan risiko terkena komplikasi bronkitis.

Berikut adalah beberapa jenis pengobatan yang direkomendasikan untuk penderita bronkitis kronis.

1. Obat bronkodilator
Pilihan pengobatan pertama yang paling sering diresepkan untuk pasien bronkitis kronis adalah bronkodilator.


Bronkodilator merupakan jenis obat yang bekerja dengan cara melebarkan saluran pernapasan serta melemaskan otot-otot pada paru-paru. Dengan demikian, pernapasan pun akan terasa lebih mudah dan lancar setelah menggunakan bronkodilator.

Pada pasien bronkitis kronis, obat ini dapat membantu melegakan sesak napas akibat peradangan dan penyempitan pada saluran udara. Tak hanya untuk mengatasi bronkitis, obat bronkodilator juga sering kali diresepkan untuk pasien pengidap asma.


Obat bronkodilator biasanya digunakan dalam bentuk obat hirup alias inhaler. Alat inhaler akan membantu obat masuk langsung ke dalam paru-paru.

Menurut informasi dari StatPearls, ada 2 jenis bronkodilator yang umumnya diberikan pada pasien bronkitis kronis, yaitu agonis adrenergik beta dan antikolinergik.

2. Steroid
Jenis pengobatan berikutnya untuk mengatasi bronkitis kronis adalah steroid. Pemakaian steroid bertujuan untuk meredakan peradangan serta produksi lendir (dahak) pada saluran bronkus.

Mirip dengan obat bronkodilator, steroid juga biasanya diberikan dengan inhaler. Namun, terkadang steroid bisa diberikan dalam bentuk obat minum (oral).


Akan tetapi, pemberian obat steroid harus dilakukan dengan pengawasan ketat oleh dokter. Selain itu, obat steroid sebaiknya tidak diberikan terlalu lama pada pasien bronkitis.

Pasalnya, pemakaian steroid dalam jangka panjang berisiko menyebabkan efek samping terhadap kesehatan, mulai dari memicu osteoporosis, diabetes, hingga hipertensi.

3. Antibiotik
Meski tidak selalu menjadi pilihan pengobatan bronkitis, antibiotik terkadang akan diresepkan oleh dokter untuk mengatasi bronkitis kronis.

Obat antibiotik bekerja dengan cara melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Obat ini akan membantu membunuh bakteri atau membuatnya sulit berkembang biak di dalam tubuh.

Biasanya, antibiotik diperlukan apabila bronkitis yang Anda derita disertai juga dengan adanya infeksi bakteri pada paru-paru. Pasalnya, tubuh seseorang yang menderita bronkitis lebih rentan terserang infeksi bakteri. Dalam kasus ini, pengobatan antibiotik diperlukan untuk membasmi bakteri dari tubuh.

Infeksi bakteri pada paru-paru menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak dahak. Biasanya, dahak memiliki ciri khas warna kuning atau hijau gelap. Selain mengalami batuk berulang, Anda juga mungkin akan mengalami gejala lain seperti demam dan sesak napas yang semakin parah.

Jenis antibiotik yang umumnya diresepkan untuk mengatasi infeksi bakteri pada bronkitis kronis adalah:
• makrolida,
• quinolone, dan
• amoxicillin.

Dalam banyak kasus bronkitis kronis, obat quinolone diyakini memiliki tingkat efektivitas paling tinggi serta mengurangi risiko terjadinya infeksi bakteri berulang.

4. Terapi oksigen
Kerusakan yang diakibatkan oleh bronkitis kronis membuat paru-paru Anda tidak dapat menerima asupan oksigen secara maksimal. Oleh karena itu, diperlukan pengobatan dengan terapi oksigen biasanya untuk mengatasi kekurangan oksigen akibat bronkitis kronis.

Terapi oksigen merupakan pengobatan yang bertujuan membantu tubuh mendapatkan asupan oksigen yang cukup. Dengan demikian, gejala sesak napas diharapkan dapat berkurang dan kadar oksigen di dalam darah kembali meningkat.


Terapi oksigen dapat diberikan dalam bentuk tabung gas, oksigen cair, atau konsentrator oksigen.

Anda bisa berkonsultasi dengan dokter mengenai bentuk terapi oksigen yang paling sesuai dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan.

5. Vaksinasi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pasien bronkitis kronis lebih rentan terkena infeksi pernapasan dibanding dengan orang sehat. Oleh karena itu, selain melalui pengobatan, metode yang bisa ditempuh pasien bronkitis kronis agar terhindar dari risiko infeksi adalah dengan menerima vaksinasi.


Vaksinasi yang paling umum diberikan untuk pasien bronkitis adalah vaksin flu atau influenza.

Sebuah studi dari jurnal The Cochrane Database of Systematic Reviews menyebut adanya efek vaksin influenza terhadap pasien PPOK, termasuk bronkitis kronis. Hasil penelitian menunjukkan pemberian vaksinasi flu dapat membantu mengurangi kambuhnya gejala-gejala bronkitis kronis, serta mengurangi masa rawat inap di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.


6. Rehabilitasi paru
Selain menerima pengobatan medis, pasien bronkitis kronis juga sangat dianjurkan mengikuti program rehabilitasi paru.

Program rehabilitasi paru atau pernapasan ini akan membantu Anda belajar teknik pernapasan yang baik dan benar. Selain mempelajari teknik pernapasan, Anda juga akan mendapat bimbingan seputar pola makan, olahraga, serta penyuluhan psikologis yang disesuaikan dengan kebutuhan.

Mengikuti program rehabilitasi ini tak hanya memaksimalkan fungsi paru-paru, namun juga membantu Anda menjalani aktivitas sehari-hari dengan normal.


7. Operasi
Apabila seluruh jenis pengobatan di atas tidak kunjung berhasil mengendalikan bronkitis kronis, pilihan terakhir yang direkomendasikan adalah prosedur operasi.


Operasi biasanya dilakukan untuk memperbaiki paru-paru yang sudah sangat rusak dan sudah tidak lagi merespons obat-obatan medis resep dokter. Dalam beberapa kasus, operasi juga diperlukan untuk mengganti paru-paru dengan yang baru. Prosedur ini disebut dengan transplantasi paru.

Itulah 7 pilihan pengobatan yang dianjurkan untuk mengatasi bronkitis kronis. Untuk tahu tipe pengobatan yang paling tepat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Selain dengan menjalani pengobatan, pasien bronkitis juga perlu menerapkan gaya hidup sehat serta menghindari paparan polusi, baik di dalam maupun luar ruangan.

                    === 🌺🌺🌺  ===

Pengetahuan Penyakit : FUNGSINYA BRONKODILATOR







APA FUNGSINYA BRONKODILATOR?


Bronkodilator merupakan jenis obat yang berfungsi dengan meredakan gejala asma dengan mengendurkan pita otot yang mengencang di sekitar saluran udara (bronkus). Alat ini dapat dengan cepat membuka saluran udara, membiarkan lebih banyak udara masuk dan keluar dari paru-paru, sehingga pernapasan Anda membaik.

Bronkodilator juga membantu mengeluarkan lendir dari paru-paru Anda. Saluran udara terbuka berarti lendir juga bisa bergerak lebih bebas, dan Anda bisa batuk. Hampir semua penderita asma menggunakan bronkodilator untuk membantu membuka saluran udara.



Jenis Utama Bronkodilator
Ada dua jenis utama bronkodilator: kerja panjang (long-acting) dan kerja pendek (short-acting). Kedua jenis tersebut memiliki peran dalam mengobati penyakit paru-paru umum, seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

Dokter sering menyebut bronkodilator short-acting atau kerja pendek sebagai inhaler penyelamat, atau inhaler kerja cepat karena dapat mengobati gejala seperti mengi, sesak napas, dan sesak dada yang datang tiba-tiba

Bronkodilator short-acting dapat bekerja dengan cepat, biasanya dalam beberapa menit. Meskipun bekerja cepat, efek terapeutik umumnya hanya bertahan 4 sampai 5 jam. Bronkodilator kerja pendek mengobati gejala mendadak, dan orang tidak perlu menggunakannya saat bebas gejala.



Sedangkan bronkodilator long-acting tidak bekerja secepat short-acting, dan tidak mengobati gejala akut atau mendadak. Namun, efeknya dapat bertahan hingga 24 jam, dan Anda dapat menggunakannya setiap hari untuk mencegah gejala berkembang.

TIGA JENIS BRONKODILATOR
Anda bisa mendapatkan bronkodilator ini dalam bentuk tablet, cairan, dan suntikan, tetapi cara yang lebih digemari untuk digunakan adalah beta-agonis dan antikolinergik adalah dengan menghirupnya. Dan untuk mengobati gejala asma, ada tiga jenis bronkodilator yang digunakan untuk mengobati asma yaitu:

1. Bronkodilator beta-adrenergik
Bronkodilator beta-adrenergik adalah agonis beta-2 yang digunakan untuk melebarkan saluran udara bronkial dengan mengendurkan otot-otot yang mengelilingi saluran udara. Obat-obatan ini merangsang reseptor beta-2 pada sel otot polos yang melapisi saluran udara, menyebabkan sel-sel otot ini rileks, sehingga membuka saluran udara.

Beta-2 agonis digunakan untuk asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), meskipun beberapa jenis hanya tersedia untuk PPOK. Obat-obatan ini umumnya dihirup menggunakan inhaler genggam kecil, tetapi mungkin juga tersedia sebagai tablet atau sirup. Untuk gejala yang tiba-tiba dan parah, obat-obatan ini dapat disuntikkan atau dinebulisasi.


Nebuliser adalah alat yang mengubah obat cair menjadi kabut halus, untuk memungkinkan obat dalam dosis besar dihirup melalui corong atau masker wajah. Agonis beta-2 bekerja dengan merangsang reseptor yang disebut reseptor beta-2 di otot yang melapisi saluran udara, yang menyebabkan otot tersebut rileks dan memungkinkan saluran udara melebar.

Selain itu, agonis beta-2 ada dalam varietas short-acting untuk melebarkan jalan napas segera, dan varietas long-acting dengan mempertahankan saluran udara terbuka. Agonis beta-2 kerja pendek meliputi:
  • Salbutamol (albuterol)
  • Kadar buterol
  • Pirbuterol

2. Bronkodilator antikolinergik
Bronkodilator antikolinergik bekerja dengan memblokir efek asetilkolin pada saluran udara dan saluran hidung. Asetilkolin merupakan bahan kimia yang digunakan saraf untuk berkomunikasi dengan sel-sel otot. Pada asma, saraf kolinergik yang menuju ke paru-paru menyebabkan penyempitan saluran udara dengan merangsang otot-otot di sekitar saluran udara untuk berkontraksi.

Seperti agonis beta-2, obat antikolinergik datang dalam bentuk kerja pendek dan kerja panjang. Beberapa bentuk long-acting meliputi:
  • Aclidinium bromide
  • Tiotropium bromida
  • Glycopyrrolate atau glycopyrronium bromide
  • Umeclidinium bromide

3. Teofilin
Teofilin merupakan jenis bronkodilator lain yang digunakan untuk mengontrol asma. Bronkodilator ini relatif lemah tetapi murah yang memiliki bahan kimia yang mirip dengan kafein yang berfungsi melemaskan otot polos yang mengelilingi saluran udara Anda.

Teofilin juga digunakan untuk mengobati asma yang sulit dikendalikan atau asma berat dan harus diminum setiap hari. Saat mengambil teofilin, tes darah diperlukan untuk memastikan Anda menerima jumlah obat yang tepat.

Dokter sekarang jarang meresepkan teofilin karena banyak orang mengalami efek samping yang signifikan. Pada dosis yang relatif rendah, itu dapat menyebabkan:
  • Mual
  • Muntah.
  • Irama jantung tidak teratur.
  • Perubahan suasana hati.
  • Pusing.
  • Kejang.

Untuk alasan ini, yang paling aman sebaiknya Anda mencoba obat lain terlebih dahulu. Jika tidak berhasil, dokter Anda akan memberikan dosis rendah dan memantau gejala secara konsisten. Selanjutnya perlahan dapat meningkatkan dosis berdasarkan seberapa baik Anda mentoleransi obat tersebut.

                  === 🌺🌺🌺 ===

Pengetahun Penyakit : BRONKITIS







BRONKITIS 


Bronkitis adalah iritasi atau peradangan di dinding saluran bronkus, yaitu pipa yang menyalurkan udara dari tenggorokan ke paru-paru. Bronkitis bisa terjadi dalam hitungan hari, minggu, bahkan bulan.

Bronkitis biasanya ditandai dengan batuk yang terkadang disertai dengan keluarnya dahak atau lendir akibat iritasi di dinding bronkus. Bronkitis yang memburuk dan tidak ditangani berisiko menyebabkan pneumonia. Pneumonia sendiri dapat ditandai dengan nyeri dada, demam, dan penurunan kesadaran.


Secara umum, bronkitis terbagi menjadi dua jenis, yakni:

1. Bronkitis Akut
Bronkitis akut umumnya berlangsung selama 7–10 hari. Namun, penderita bronkitis akut juga dapat mengalami batuk hingga 3 minggu. Bronkitis akut dapat terjadi pada siapa saja, tetapi lebih sering dialami oleh anak-anak usia di bawah 5 tahun.

2. Bronkitis Kronis 
Bronkitis kronis biasanya berlangsung selama 3 bulan atau terjadi selama beberapa kali dalam 2 tahun. Bronkitis kronis adalah salah satu jenis penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Bronkitis ini lebih sering terjadi pada orang dewasa berusia 40 tahun ke atas.

GEJALA dan PENYEBAB BRONKITIS
Gejala umum pada bronkitis adalah batuk, yang dapat disertai dengan gejala lain, seperti demam, sesak napas, dan sakit tenggorokan. Pada kasus yang parah, batuk dapat menyebabkan nyeri dada atau penurunan kesadaran.


Penyebab bronkitis terbagi menjadi dua, yaitu infeksi dan noninfeksi. Bronkitis akibat infeksi bisa berasal dari virus atau bakteri. Sementara penyebab bronkitis noninfeksi antara lain karena paparan debu atau polusi, terpapar asap dari kendaraan bermotor, terpapar asap pabrik industri, asap karena bencana kebakaran atau juga karena merokok.


Di samping itu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena bronkitis, yaitu daya tahan tubuh yang lemah dan paparan zat berbahaya, seperti amonia.


PENGOBATAN dan PENCEGAHAN BRONKITIS
Pengobatan bronkitis adalah dengan mengonsumsi obat batuk berdahak. Pada bronkitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter juga akan meresepkan obat antibiotik.


Penderita bronkitis disarankan untuk banyak minum air putih dan beristirahat yang cukup guna membantu proses pemulihan. Dokter juga mungkin akan menyarankan fisioterapi dada untuk mengurangi gejala.


Bronkitis dapat dicegah dengan tidak merokok, selalu mencuci tangan setiap usai beraktivitas, dan selalu mengenakan masker untuk menghindari paparan senyawa berbahaya.
                     === 🌺🌺🌺 ====